The Cross
Under the Cross

English
Indonesian
Search
Archives
Photos
Maps
Help Ambon
Statistics
HTML pages
designed &
maintained by
Alifuru67

Copyright ©
1999/2000 -
1364283024 &
1367286044

 

AMBON Berdarah On-Line
About Us

 
Siwalima Report 66 -
Provided By Masariku Network & Harian Umum Siwalima Ambon

Edisi Rabu 2 November 2000

Mengaku Anggota Jihad, Thoyib Ancam Siwalima: "Jangan Coba-coba Ungkit Soal Jihad"

Ambon, Siwalima - Kehadiran pasukan laskar jihad dari Forum Komunikasi Ahlussunah Wal Jamaah dibawah pimpinan Jaffar Umar Thalib, di Maluku yang fenomenal itu, diakui, mencuatkan kontroversi dan jadi wacana publik. Laskar jihad jadi ganjalan utama Penguasa Darurat Sipil Daerah (PDS) guna membangun konstruksi rekonsiliasi antar warga basudara Salam-Sarani Maluku. Kabar paling gres, ketika sosok misterius bernama Thoyib, melalui saluran telepon siang kemarin sekitar pukul 11.15 WIT, mengancam segenap awak redaksi Harian Umum Siwalima, untuk tidak lagi memberitakan keberadaan laskar jihad. Ancaman Thoyib tersebut, mengingatkan sosok lainnya yang mengaku bernama Ali Jaffar, Senin (16/10) pagi, pernah melontarkan ancaman yang sama.

"Harian Umum Siwalima jangan coba-coba selalu mengungkit berita tentang laskar jihad," gertak Thoyib, dari balik gagang telepon.

Sontak saja, ancaman Thoyib tersebut, disambut Siwalima dengan nada ramah, "Mohon maaf ada keberatan apa tolong disampaikan secara baik." Namun, sekali lagi Thoyib menyatakan, "Jangang coba-coba mengungkit-ungkit laskar jihad." Pembicaraan pun berakhir dengan pemutusan telepon.

Kuat dugaan ancaman melalui telepon ke redaksi Siwalima tersebut menggunakan jaringan telepon umum. Durasi pembicaraan melalui telepon umum yang dilancarkan Thoyib itu, hanya berlangsung sekitar satu menit lebih.

Sebelumnya, Senin (16/10) lalu, seseorang yang mengaku bernama Ali Jaffar, sekitar pukul 05.35 subuh, juga melontarkan ancaman kepada segenap awak redaksi Harian Umum Siwalima. "Hati-hati nyawa seluruh wartawan Siwalima ada dalam tangan kami," ancam Ali Jaffar, dari balik gagang telepon. Kendati tidak menyatakan sebagai anggota laskar jihad, ketika itu, Ali Jaffar, mengaku bahwa dirinya berdomisili di bilangan Batu Merah, Ambon. Dia pun berlalu begitu saja dengan menutup gagang teleponnya.

Mengomentari ancaman tersebut, redaktur senior Harian Umum Siwalima, Samuel Huwae mengatakan, menjatuhkan pilihan mengabdi sebagai seorang wartawan harus bersedia menikmati segala suka duka, termasuk ancaman keselamatan jiwa sekalipun. Toh begitu, Samuel Huwae mengingatkan, konsekuensi berada dalam ruang dan waktu mengharuskan wartawan peliput konflik di Ambon, Maluku untuk senantiasa mawas diri dan tidak takabur. Namun, tambah Huwae tidak berarti idealisme wartawan akhirnya menjadi luntur. "Tidak perlu merasa takut, tetapi kita juga harus tetap waspada," tandas Huwae, singkat.

Ancaman kedua oknum penelepon gelap itu, memberikan konfirmasi jelas mengenai sikap kritis Siwalima yang coba mengangkat fakta keberadaan pasukan laskar jihad yang terus berupaya menyerang kantong-kantong pemukiman warga Kristen. Alhasil, tindakan kontroversial yang sering diperlihatkan pasukan laskar jihad, memaksa Menko Polsoskam, Susilo Bambang Yudhoyono angkat bicara, mengingatkan agar pasukan laskar jihad segera menghentikan aktifitasnya.

"Pemerintah pusat berketetapan hati, bukan hanya yang menamakan laskar jihad, siapapun yang terlibat secara fisik dalam konflik Maluku, apalagi yang berasal dari luar Maluku maupun Maluku Utara, tentu kita minta untuk segera menghentikan aktifitas itu," tandas Menko Polsoskam, Susilo Bambang Yudhoyono, menjawab wartawan di Bandara Pattimura Ambon, Selasa (31/10), berkaitan dengan sukses aparat keamanan melumpuhkan 12 perusuh jihad yang coba merangsek menggempur kawasan pemukiman warga Kristen di Gunung Nona dan Benteng Atas, Ambon. (tin)

From : Izaac Tulalessy - Wartawan Harian Umum Siwalima Ambon    

Received via e-mail from : Masariku Network by way of PJS 


Copyright © 1999-2000 
- Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML pages designed and maintained by Alifuru67 * http://www.oocities.org/alifuru67
Send your comments to alifuru67@egroups.com