|
|
From: "Joshua Latupatti" <joshualatu@hotmail.com> MENANGGAPI OSAMA BIN LADEN Salam Sejahtera! Saudara-saudara sebangsa, Saya tertarik untuk mengomentari pernyataan-pernyataan dari si Osama st. Laden di bawah ini (st = setan teror)! Nama orang ini sudah sering disebut-sebutkan juga dalam hubungannya dengan Kerusuhan Maluku, sebagai "donatur laskar jahad"! Donasi si Osama st. Laden tidak hanya berupa "fulus dan perlengkapan perang", tetapi juga "konsultan dan pelatih militer" langsung dari induknya di Afganistan, selain beberapa anggota KMM-Malaysia, anggota kelompok Abu Sayef-Moro, dll. Akhirnya, saya mendapat kesempatan untuk "mengenal" dan "mengintip isi benak" si Osama st. Laden. Selain "kaya", saya pikir si Osama st. Laden ini tentu memiliki semacam "kamampuan khas", sehingga bisa memperoleh sanjungan dan dukungan dari segelintir rakyat Indonesia yang "mengklaim diri mereka sebagai representasi umat Islam di Indonesia" (sekali lagi, ini kata mereka)!
STORY FILED: SUNDAY, OCTOBER 07, 2001 5:29 PM EDT CAIRO, Egypt (AP)--Osama bin Laden praised God for the Sept. 11 terrorist attacks and swore America will never ``dream of security'' until ``the infidels' armies leave the land of Muhammad,'' in a videotaped statement aired after the strike launched Sunday by the United States and Britain against Afghanistan. JOSHUA: Seorang maling berhasil menggasak habis, harta seorang kaya hanya dalam satu malam, lalu bersyukur pada Allah atas "berkat yg. dia terima" dan ":hukuman Allah atas si kaya yang sombong"! Si kaya kemudian melapor ke Polisi! Ketika Polisi akan menangkap si maling, mereka harus berhadapan dengan gelombang aksi protes yang menyatakan "Si maling tidak mencuri, tetapi melaksa nakan kehendak Allah untuk menghukum si kaya karena kekayaan dan kesombongannya"! Teori "maling beriman" inilah yang dijadikan senjata ampuh oleh Osama st. Laden, dan beberapa tokoh dan organisasi di Indonesia! Di dalam "meng-ilahi-kan kejahatannya", si Osama st. Laden mengelurkan semacam "tekad" melalui "sumpah", yang tidak disadarinya, merupakan "bukti tambahan" bagi keterlibatannya di dalam peristiwa tidak beradab dan tidak bermoral manusia, "tragedi 11 September"! Kebencian menyumbat akal sehatnya, sehingga dia lupa bahwa "orang tidak akan bersumpah atas sesuatu yang akan dilakukan oleh Allah, sekalipun orang itu bersumpah demi nama Allah!" STORY FILED: SUNDAY, OCTOBER 07, 2001 5:29 PM EDT JOSHUA: Saya tidak tahu bagaimana pertimbangan Allah dalam hal ini, menurut "teori si Osama st. Laden", tetapi kelihatannya "Allah sudah salah strategi", sebab AS sekarang menggunakan "bagian terkuatnya untuk membalas tindakan Allah dan menghajar para pemuja-pemuji dan penyukuri tindakan Allah tersebut"! Kepanikan, ketakutan, dan kematian sekarang berpindah dari "orang yang dihukum Allahkepada orang yang dibela Allah", beserta bunganya sekalian, pemgungsian, kelaparan dan serangan penyakit!? Karena dicengkeram oleh bayangan kekuatan AS , maka Osama st.Laden dan para pemujanya segera mengalami "penurunan kadar kepercayaan mereka pada keperkasaan Allah, secara drastis" (yang baru saja mereka dakwahkan), lalu mencari kekuatan alternatif pada manusia, dengan "menghasut Muslim sedunia"!? Teori Ketuhanan si Osama st. Laden ini hanya memiliki bobot yang sama dengan "teori maling beriman" di atas, yang merupakan kebalikan dari "ajaran semua agama" tentang Tuhan, serta berisikan penghinaan terhadap Allah dan Islam!!! STORY FILED: SUNDAY, OCTOBER 07, 2001 5:29 PM EDT JOSHUA: Jika "tanah Palestina" disebut sebagai "the land of Muhammad", mengapa "sebagian besarnya malah dirampok oleh negara-negara Arab sendiri? Akan sangat sulit mempertentangkan "the land of Muhammad di pihak P alestina", dengan "the Promise Land" di sisi Israel, yang memiliki "catatan mendetail tentang "Promise" dan "Land" di dalam Kitab Suci orang Yahudi (dan Kristen)! Si Osama st. Laden "salah strategi", jika ingin memperdebatkan masalah Tanah tersebut dari sisi agama! Tetapi mengapa dia harus mengambil jalan yang keliru untuk itu? Itu akan terjawab setelah melihat argumen yang berikut! Jika Arab Saudi dikatakan sebagai "the land of Muhammad", saya pikir tidak akan ada terlalu banyak sanggahan untuk itu, jika argumen itu dilihat dari segi "home land"-nya! Masalahnya ada lah bahwa si Osama st. Laden menobatkan dirinya sebagai "penjaga kesucian" the land of Muhammad, sedangkan dia sendiri "diharamkan" dari sana? Secara hukum, Osama st. Laden sudah kehilangan hak untuk tetap menjadi "umat dari the Land of Muhammad", dan malah dia diharamkan juga di "the lands of the friends of Muhammad", kecuali di Taliban (bukan di Afganistan)! Lalu mengapa dia harus melakukan dua kesalahan di sini? Karena dia berspekulasi bahwa "orang-orang yang sudah dijinakkan oleh fulus dan diracuni dengan fanatisme butanya, akan jadi cukup bodoh untuk "mempertanyakan teori iman si Osama st. La deni", tetapi segera silau dan kalap oleh istilah "AS dan Barat serta Yahudi berpijak di atas tanah Muhammad", tanah dimana dia sendiri dinyatakan "haram untuk menginjaknya"! Dia tahu benar bahwa cukup banyak orang bodoh yang akan tertipu dan mendaulat dia sebagai "pahlawan Islam"! Jika kita bijaksana, sebenarnya yang harus diperhatikan dari seseorang adalah "apa yang sudah dia lakukan", dan "bukan apa yang dia katakan", seperti kata Fleischer di bawah ini! STORY FILED: SUNDAY, OCTOBER 07, 2001 5:29 PM EDT JOSHUA: STORY FILED: SUNDAY, OCTOBER 07, 2001 5:29 PM EDT JOSHUA: Jadilah cerdas Indonesia! Salam Sejahtera!!! JL. Received via email from: Alifuru67@egroups.com |