![]() |
![]() |
Horizontal ScrollBar dan Vertical ScrollBar digunakan untuk memungkinkan pemakai melakukan pemasukkan data secara analog, dengan melakukan pengeseran ataupun penekanan tombol (kiri, kanan, atas, bawah). Anda dapat membayangkan Scrollbar sebagai pengatur Volume pada Radio.
Properti | Fungsi |
CauseValidation | Digunakan untuk menentukan apakan event Validate di aktifkan ketika kontrol akan kehilangan fokus (False, True) |
DragMode | Menentukan modus drag-n-drop (0 - manual, 1 - automatic) |
DragIcon | Digunakan untuk menentukan icon yang digunakan pada operasi drag-n-drop pada kontrol. |
Enabled | Menentukan apakah kontrol label dapat menerima event yang dibuat oleh pemakai, misalnya event Click, MouseDown, MouseUp, dll. |
Height | Digunakan untuk menentukan tinggi dari kontrol |
Index | Digunakan untuk menentukan nomor index, jika kontrol tersebut merupakan kontrol array. |
LargeChange | Digunakan untuk menentukan besar perubahan Value ketika pemakai melakukan klik di antara tanda Arah dan Bar, atau ketika pemakai melakukan penekanan tombol PgUp dan PgDn pada saat aktif di ScrollBar. |
Left | Digunakan untuk menentukan jarak kiri kontrol dari kontainernya. |
Max | Digunakan untuk menentukan nilai
Maksimal dari kontrol ScrollBar, ketika Bar rapat ke kanan atau ketika
pemakai melakukan penekanan tombol End pada saat aktif di ScrollBar.
|
Min | Digunakan untuk menentukan nilai Minimal
dari kontrol ScrollBar, ketika Bar rapat ke kiri atau ketika pemakai
melakukan penekanan tombol Home pada saat aktif di ScrollBar.
|
MouseIcon | Digunakan untuk menentukan icon mouse yang digunakan ketika pointer mouse berada diatas kontrol label tersebut, properti ini berarti bila properti MousePointer diset menjadi (99 - Custom) |
MousePointer | Digunakan untuk menentukan bentuk pointer yang digunakan ketika mouse pointer berada diatas kontrol label tersebut. |
SmallChange | Digunakan untuk menentukan besar perubahan Value ketika pemakai melakukan klik pada tanda Arah, atau ketika pemakai melakukan penekanan tombol panah kiri dan kanan pada saat aktif di ScrollBar. |
TabIndex | Digunakan untuk menentukan urutan tabindex, 0 adalah kontrol yang pertama mendapat fokus jika form dijalankan. Properti ini efektif jika setting properti TabStop adalah True |
TabStop | Digunakan untuk menentukan apakah textbox dapat menerima fokus karena penekanan tombol TAB oleh pemakai (False, True) |
Tag | Properti ini dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang berkaitan dengan kontrol label tersebut |
Top | Digunakan untuk menentukan jarak atas kontrol dari kontainernya. |
Value | Digunakan untuk mendapatkan / menentukan nilai dari ScrollBar |
Visible | Digunakan untuk menentukan apakah kontrol label tersebut Visible atau tidak (False, True) |
Width | Digunakan untuk menentukan lebar kontrol. |
Pada ScrollBar ada dua event yang perlu diperhatikan, yaitu Event Change dan Event Scroll, dimana :
Event Change, akan dibangkitkan ketika terjadi perubahan Value pada ScrollBar, tetapi event ini tidak dibangkitkan ketika pemakai masih melakukan pengeseran terhadap Bar, kecuali kalau pemakai telah melepaskan tombol kiri Mouse.
Contoh :
Private Sub VScroll_Change() ImgGambar.Top = -VScroll.Value 'Berlawanan arah End Sub
Private Sub HScroll_Change() ImgGambar.Left = -HScroll.Value 'Berlawanan arah End Sub
Event Scroll, akan dibangkitkan ketika pemakai melakukan pergeseran terhadap Bar dengan menggunakan drag pada tombol kiri mouse, jadi Event Scroll akan terjadi ketika pemakai melakukan pergeseran dengan menekan tombol kiri mouse, dan diakhiri dengan Event Change ketika pemakai melepas penekenan tombol mouse.
Jadi anda harus memanfaatkan kedua event tersebut untuk mendapatkan hasil yang baik dari pemakaian ScrollBar.
Properti | Fungsi |
BackColor | Menentukan warna latarbelakang dari suatu Shape. Properti ini efektif
jika setting Backstyle dari Shape adalah (1 - Opaque)
|
BackStyle | Menentukan jenis latarbelakang dari suatu Shape, apakah (0 - Transparent, 1 - Opaque) |
BorderColor | Menentukan warna bingkai dari suatu
Shape. Properti ini efektif jika setting BorderStyle bukan (0 -
Transparent)
|
BorderStyle | Menentukan jenis garis border yang
digunakan. (0 - Transparent, 1 - Solid, 2 - Dash, 3 - Dot, 4 - Dash Dot,
5 - Dash Dot Dot, dst)
|
BorderWidth | Menentukan ukuran ketebalan garis
border.
|
DrawMode | Menentukan jenis Drawmode yang digunakan. defaultnya adalah (13 - Copy
pen)
|
FillColor | Menentukan warna yang digunakan untuk menggambarkan pola isinya yang
ditentukan pada properti FillStyle.
|
FillStyle | Menentukan jenis arsiran yang digunakan untuk isian kontrol Shape. Lihat gambar pada properti FillColor. |
Height | Digunakan untuk menentukan tinggi dari kontrol |
Index | Digunakan untuk menentukan nomor index, jika kontrol tersebut merupakan kontrol array. |
Left | Digunakan untuk menentukan jarak kiri kontrol dari kontainernya. |
Shape | Digunakan untuk menentukan bentuk Shape (0 - Rectangle, 1 - Square, 2 - Oval, 3 - Circle, 4 - Rounded Rectangle, 5 - Rounded Square) |
Tag | Properti ini dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang berkaitan dengan kontrol label tersebut |
Top | Digunakan untuk menentukan jarak atas kontrol dari kontainernya. |
Visible | Digunakan untuk menentukan apakah kontrol label tersebut Visible atau tidak (False, True) |
Width | Digunakan untuk menentukan lebar kontrol. |
Properti | Fungsi |
Enabled | Menentukan apakah kontrol dapat efektif terhadap Event Timer. |
Index | Digunakan untuk menentukan nomor index, jika kontrol tersebut merupakan kontrol array. |
Interval | Menentukan nilai interval dalam mili detik (1/1000) antar pemanggilan Event Timer. |
Tag | Properti ini dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang berkaitan dengan kontrol label tersebut |
Event Timer adalah event yang dibangkitkan oleh kontrol timer berdasarkan interval waktu yang telah ditentukan.
Contoh :
Private Sub Timer_Timer() Call AturJarum End Sub
Visual Basic menyediakan module yang dapat digunakan untuk memuat fungsi,subrutin, konstanta, variabel dan type ciptaan yang akan disediakan bagi keseluruhan project. Untuk membuat module dalam project anda dapat menggunakan perintah Project, Add Module.
Sesaat setelah anda menambahkan module, maka pada Jendela Project Explorer akan nampak Module1
Untuk melakukan koding, anda dapat melakukan double klik pada Module tersebut.
Pada Module anda dapat mendeklarasikan variabel dengan awalan DIM, PRIVATE maupun PUBLIC, dimana awalan DIM dan PRIVATE anda membentuk variabel Module Level (hanya berlaku didalam pemakaian module bersangkutan), sedangkan awalan PUBLIC akan menghasilkan variabel Global yang akan berfungsi bagi keseluruhan Program.
Contoh :
Dim A as Integer 'Variabel A adalah Module Level Private B as Integer 'Variabel B adalah Module Level Public C as Integer 'Variabel C dapat digunakan oleh program keseluruhan
Sub dan Function yang dideklarasikan dalam suatu Module bersifat Global bagi keseluruhan program, kecuali kalau diawali dengan awalan PRIVATE.
Contoh :
Sub Tengah(x) x.Move (Screen.Width - x.Width) \ 2, _ (Screen.Height - x.Height) \ 2 End Sub
Sub Tengah diatas berlaku untuk program secara keseluruhan.
Latihan 1, Memanfaatkan HScrollBar dan VScrollBar untuk membuat gambar yang dapat bergeser
Latihan 2, Memanfaatkan Shape, Line, dan Timer untuk membuat Jam Analog
Latihan 3, Tantangan Penyempurnaan Program