Home, Forum diskusi, Chatting, Download


Kontrol Standard (bagian 4)

HScrollBar dan VScrollBar

Horizontal ScrollBar dan Vertical ScrollBar digunakan untuk memungkinkan pemakai melakukan pemasukkan data secara analog, dengan melakukan pengeseran ataupun penekanan tombol (kiri, kanan, atas, bawah). Anda dapat membayangkan Scrollbar sebagai pengatur Volume pada Radio.

Properti Fungsi
CauseValidation Digunakan untuk menentukan apakan event Validate di aktifkan ketika kontrol akan kehilangan fokus (False, True)
DragMode Menentukan modus drag-n-drop (0 - manual, 1 - automatic)
DragIcon Digunakan untuk menentukan icon yang digunakan pada operasi drag-n-drop pada kontrol.
Enabled Menentukan apakah kontrol label dapat menerima event yang dibuat oleh pemakai, misalnya event Click, MouseDown, MouseUp, dll.
Height Digunakan untuk menentukan tinggi dari kontrol
Index Digunakan untuk menentukan nomor index, jika kontrol tersebut merupakan kontrol array.
LargeChange Digunakan untuk menentukan besar perubahan Value ketika pemakai melakukan klik di antara tanda Arah dan Bar, atau ketika pemakai melakukan penekanan tombol PgUp dan PgDn pada saat aktif di ScrollBar.
Left Digunakan untuk menentukan jarak kiri kontrol dari kontainernya.
Max Digunakan untuk menentukan nilai Maksimal dari kontrol ScrollBar, ketika Bar rapat ke kanan atau ketika pemakai melakukan penekanan tombol End pada saat aktif di ScrollBar.

Min Digunakan untuk menentukan nilai Minimal dari kontrol ScrollBar, ketika Bar rapat ke kiri atau ketika pemakai melakukan penekanan tombol Home pada saat aktif di ScrollBar.

MouseIcon Digunakan untuk menentukan icon mouse yang digunakan ketika pointer mouse berada diatas kontrol label tersebut, properti ini berarti bila properti MousePointer diset menjadi (99 - Custom)
MousePointer Digunakan untuk menentukan bentuk pointer yang digunakan ketika mouse pointer berada diatas kontrol label tersebut.
SmallChange Digunakan untuk menentukan besar perubahan Value ketika pemakai melakukan klik pada tanda Arah, atau ketika pemakai melakukan penekanan tombol panah kiri dan kanan pada saat aktif di ScrollBar.
TabIndex Digunakan untuk menentukan urutan tabindex, 0 adalah kontrol yang pertama mendapat fokus jika form dijalankan. Properti ini efektif jika setting properti TabStop adalah True
TabStop Digunakan untuk menentukan apakah textbox dapat menerima fokus karena penekanan tombol TAB oleh pemakai (False, True)
Tag Properti ini dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang berkaitan dengan kontrol label tersebut
Top Digunakan untuk menentukan jarak atas kontrol dari kontainernya.
Value Digunakan untuk mendapatkan / menentukan nilai dari ScrollBar
Visible Digunakan untuk menentukan apakah kontrol label tersebut Visible atau tidak (False, True)
Width Digunakan untuk menentukan lebar kontrol.

Event Pada ScrollBar

Pada ScrollBar ada dua event yang perlu diperhatikan, yaitu Event Change dan Event Scroll, dimana :

Event Change, akan dibangkitkan ketika terjadi perubahan Value pada ScrollBar, tetapi event ini tidak dibangkitkan ketika pemakai masih melakukan pengeseran terhadap Bar, kecuali kalau pemakai telah melepaskan tombol kiri Mouse.

Contoh :

Private Sub VScroll_Change()
ImgGambar.Top = -VScroll.Value      'Berlawanan arah
End Sub
Private Sub HScroll_Change()
ImgGambar.Left = -HScroll.Value     'Berlawanan arah
End Sub

Event Scroll, akan dibangkitkan ketika pemakai melakukan pergeseran terhadap Bar dengan menggunakan drag pada tombol kiri mouse, jadi Event Scroll akan terjadi ketika pemakai melakukan pergeseran dengan menekan tombol kiri mouse, dan diakhiri dengan Event Change ketika pemakai melepas penekenan tombol mouse.

Jadi anda harus memanfaatkan kedua event tersebut untuk mendapatkan hasil yang baik dari pemakaian ScrollBar.

Line dan Shape

Properti Fungsi
BackColor Menentukan warna latarbelakang dari suatu Shape. Properti ini efektif jika setting Backstyle dari Shape adalah (1 - Opaque)

BackStyle Menentukan jenis latarbelakang dari suatu Shape, apakah (0 - Transparent, 1 - Opaque)
BorderColor Menentukan warna bingkai dari suatu Shape. Properti ini efektif jika setting BorderStyle bukan (0 - Transparent)

BorderStyle Menentukan jenis garis border yang digunakan. (0 - Transparent, 1 - Solid, 2 - Dash, 3 - Dot, 4 - Dash Dot, 5 - Dash Dot Dot, dst)

BorderWidth Menentukan ukuran ketebalan garis border.

DrawMode Menentukan jenis Drawmode yang digunakan. defaultnya adalah (13 - Copy pen)

FillColor Menentukan warna yang digunakan untuk menggambarkan pola isinya yang ditentukan pada properti FillStyle. 

FillStyle Menentukan jenis arsiran yang digunakan untuk isian kontrol Shape. Lihat gambar pada properti FillColor.
Height Digunakan untuk menentukan tinggi dari kontrol
Index Digunakan untuk menentukan nomor index, jika kontrol tersebut merupakan kontrol array.
Left Digunakan untuk menentukan jarak kiri kontrol dari kontainernya.
Shape Digunakan untuk menentukan bentuk Shape (0 - Rectangle, 1 - Square, 2 - Oval, 3 - Circle, 4 - Rounded Rectangle, 5 - Rounded Square)
Tag Properti ini dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang berkaitan dengan kontrol label tersebut
Top Digunakan untuk menentukan jarak atas kontrol dari kontainernya.
Visible Digunakan untuk menentukan apakah kontrol label tersebut Visible atau tidak (False, True)
Width Digunakan untuk menentukan lebar kontrol.

Timer

Properti Fungsi
Enabled Menentukan apakah kontrol dapat efektif terhadap Event Timer.
Index Digunakan untuk menentukan nomor index, jika kontrol tersebut merupakan kontrol array.
Interval Menentukan nilai interval dalam mili detik (1/1000) antar pemanggilan Event Timer. 
Tag Properti ini dapat digunakan sebagai tempat menyimpan data sementara yang berkaitan dengan kontrol label tersebut

Event Timer

Event Timer adalah event yang dibangkitkan oleh kontrol timer berdasarkan interval waktu yang telah ditentukan.

Contoh :

Private Sub Timer_Timer()
Call AturJarum
End Sub

Module Pada Visual Basic

Visual Basic menyediakan module yang dapat digunakan untuk memuat fungsi,subrutin, konstanta, variabel dan type ciptaan yang akan disediakan bagi keseluruhan project. Untuk membuat module dalam project anda dapat menggunakan perintah Project, Add Module.

Sesaat setelah anda menambahkan module, maka pada Jendela Project Explorer akan nampak Module1

Untuk melakukan koding, anda dapat melakukan double klik pada Module tersebut.

Deklarasi Variabel Pada Module

Pada Module anda dapat mendeklarasikan variabel dengan awalan DIM, PRIVATE maupun PUBLIC, dimana awalan DIM dan PRIVATE anda membentuk variabel Module Level (hanya berlaku didalam pemakaian module bersangkutan), sedangkan awalan PUBLIC akan menghasilkan variabel Global yang akan berfungsi bagi keseluruhan Program.

Contoh :

Dim A as Integer            'Variabel A adalah Module Level
Private B as Integer        'Variabel B adalah Module Level
Public C as Integer         'Variabel C dapat digunakan oleh program keseluruhan

Deklarasi Fungsi dan Sub

Sub dan Function yang dideklarasikan dalam suatu Module bersifat Global bagi keseluruhan program, kecuali kalau diawali dengan awalan PRIVATE.

Contoh :

Sub Tengah(x)
x.Move (Screen.Width - x.Width) \ 2, _
       (Screen.Height - x.Height) \ 2
End Sub

Sub Tengah diatas berlaku untuk program secara keseluruhan.

Latihan 1, Memanfaatkan HScrollBar dan VScrollBar untuk membuat gambar yang dapat bergeser

Latihan 2, Memanfaatkan Shape, Line, dan Timer untuk membuat Jam Analog

Latihan 3, Tantangan Penyempurnaan Program


Dibuat  oleh hendra@indoprog.com
Medan - Sumatera Utara
Indonesia