Liputan6.com, 11/12/04 06:06 WIB
Unjuk Rasa
Ratusan Mahasiswa STAIN Ambon Mengancam Pindah
[PHOTO: Unjuk rasa mahasiswa STAIN Ambon di Maluku.]
11/12/2004 01:25 - Sejumlah mahasiswa STAIN Ambon kembali berunjuk rasa. Aksi
dilakukan dengan menutup mulut sebagai bentuk protes dan kekecewaan pada pihak
kampus. Ratusan mahasiswa mengancam akan pindah ke universitas lain.
Liputan6.com, Ambon: Para mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN)
Ambon, Maluku, kembali berunjuk rasa, Jumat (10/12). Aksi dipusatkan di depan
pintu masuk Kantor Kampus STAIN. Selain menutup mulut sebagai bentuk protes
dan kekecewaan pada institusi, para demonstran juga membakar sejumlah karton
bekas. Rencananya, aksi serupa akan digelar saat wisuda.
Dalam orasinya, para mahasiswa mempertanyakan kebijakan rektorat yang
mengganti gelar kesarjanaan mereka dari sarjana pendidikan menjadi sarjana
pendidikan Islam. Para pengunjuk rasa juga meminta pihak rekrorat agar konsisten
dan tetap pada gelar semula seperti saat mereka mendaftar.
Akibat perubahan gelar ini, tercatat 97 mahasiswa dari jurusan matematika dan
biologi Fakultas Tarbiyah tidak mau diwisuda Sabtu besok. Bahkan, seluruh
mahasiswa yang berjumlah hampir 700 orang dari kedua jurusan mengancam akan
pindah ke universitas lain [baca: Demonstrasi Mahasiswa STAIN Ambon Rusuh].
Di sisi lain, pihak STAIN Ambon menyatakan, perubahan gelar dari sarjana
pendidikan menjadi sarjana pendidikan Islam adalah kebijakan dari pusat yang
diseragamkan dengan STAIN lainnya di seluruh Indoensia. Selain itu, pemberian gelar
bukan kewenangan kampus, melainkan Departemen Agama di Jakarta.(JUM/Sahlan
Heluth dan Juhry Samanery)
© 2001 Surya Citra Televisi.
|