Liputan6.com, 17/12/04 08:55 WIB
Kasus Kerusuhan
Korban Bentrokan di Maluku Tengah Masih Dirawat
17/12/2004 02:19 - Para korban bentrokan antara Desa Hitu Meseng dan Hitu Lama,
Maluku Tengah, masih dirawat di sejumlah rumah sakit. Sejauh ini belum ada satu
pun orang yang ditahan maupun diperiksa, terkait peristiwa itu.
Liputan6.com, Maluku Tengah: Sebelas korban bentrokan antara Desa Hitu Meseng
dan Desa Hitu Lama, Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, hingga Kamis
(16/12), masih dirawat di beberapa rumah sakit. Para pasien adalah korban yang
terkena serpihan bom molotov.
Korban cedera, di antaranya Hasan Pelu, Thamrin Pelu, Tete Uen, Din Pelu,
Muhammadin Nasela, Ahmad Pelu, Dulhaji Nunlehu, Wahid Pelu, Abdullah Slamet,
Nasym Waelisa, dan Hasan Waulat.
Keributan antarkampung tersebut dipicu oleh perkelahian dua pemuda usai
mengkonsumsi minuman keras. Bentrokan kemudian melebar menjadi perkelahian
massal yang melibatkan warga Desa Hitu Mesing dan Hitu Lama [baca: Perkelahian
Massal Kembali Terjadi di Maluku Tengah].
Insiden ini mengkibatkan enam rumah yang berada di daerah perbatasan rusak, satu
di antaranya dibakar. Sementara 11 orang lain terluka terkena benda tajam dan
serpihan bom, empat di antaranya masih dirawat di Rumah Sakit Tulehu dan RS
Al-Fatah, Ambon, Maluku.
Dua peleton Brigade Mobil diterjunkan untuk mengantisipasi terjadinya insiden
lanjutan. Namun, belum ada satupun orang yang ditahan maupun diperiksa terkait
peristiwa itu. Hingga malam ini, suasana di kedua kampung sudah dapat dikendalikan
aparat keamanan.
© 2001 Surya Citra Televisi.
|