\

 

 

 

 

 

 The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


  
Hits since
August 8 1999

 

 

 

 

 Januari 2006

 

 
Wishing you a very happy Chinese New Year - Gong Xi Fat Cai
 


Harian Umum DEWA (fresh from Ambon)
 

Pelaku Penembakan di Karaoke Villa Dituntut Mati (31/01/2006) #11711
Liputan6.com, 31/01/2006 01:52 WIB
Liputan6.com, Ambon: Kasus penembakan di Karaoke Villa di Desa Hative Besar, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, disidangkan di Pengadilan Negeri Ambon, Maluku, Senin (30/1). Terdakwa Ogen Pattimura dan Fatur dikenakan Undang-undang Antiterorisme--UU Nomor 15 Tahun 2003. Jaksa Penuntut Umum Arsad Masri kemudian menuntut keduanya dengan hukuman mati.

THE SITUATION IN AMBON/MOLUCCAS - Report No. 503 (31/01/2006) #11710
Crisis Centre Diocese of Amboina, Ambon, January 29, 2006
UNDERSEA QUAKE ROCKS THE MOLUCCAS – It was hardly possible not to be awakened by the 7.7 Richter scale earthquake that rocked the Moluccas and even was felt in places as distant as Sorong (Papua), Kupang (East Nusa Tenggara) and Makassar (South Celebes). It struck at 1:58 a.m. local time, January 28, in the Banda Sea, about 195 kilometers (120 miles) South of Ambon, at a depth of 342 kiloimeters (212 miles).

Quake sends Ambon residents fleeing for safety (31/01/2006) #11709
The Jakarta Post, January 30, 2006
The Jakarta Post, Ambon, Lampung. An earthquake measuring 7.3 on the Richter scale shook the Maluku islands early Saturday, sending residents fleeing to higher ground in fear of a tsunami.

Bibir Pantai Elpaputih Patah Akibat Gempa (31/01/2006) #11708
SINAR HARAPAN, Senin, 30 Januari 2006
Ambon - Gempa dengan kekuatan 7,2 Skala Richter (SR) yang mengguncang seluruh wilayah di Provinsi Maluku pada hari Sabtu (28/1) sekitar pukul 02.00 WIT, menimbulkan kerusakan di beberapa wilayah, khususnya di Pulau Seram.

Takut Tsunami, Ribuan Warga Masohi Masih Mengungsi (31/01/2006) #11707
KOMPAS, Senin, 30 Januari 2006
Makassar, Kompas - Hingga Minggu (29/1) ribuan warga Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, masih mengungsi di perbukitan dan tempat-tempat tinggi lainnya. Isu akan terjadi gempa susulan disusul tsunami membuat warga masih takut pulang ke rumah. Aktivitas di Masohi pun nyaris lumpuh.

Noordin claims to be leader of new terror group (31/01/2006) #11706
The Jakarta Post, 1/30/2006 2:17:10 PM
JAKARTA (AP): A Malaysian wanted for his alleged role in terror attacks in Indonesia is now claiming to head a new Southeast Asian Islamic militant organization, Indonesia's police chief said Monday.

Moderate earthquake jolts Nias island (31/01/2006) #11705
The Jakarta Post, 1/30/2006 2:45:56 PM
JAKARTA (DPA): A moderate-strength earthquake rocked Nias Island off the western coast of Indonesia's North Sumatra province Monday, but there were no immediate reports of injuries or damage, a meteorological official said.

PGI Desak Pemerintah Implementasikan (31/01/2006) #11704
UU Otonomi Khusus Papua
SUARA PEMBARUAN DAILY, 30 Januari 2006
JAKARTA - Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) mendesak pemerintah untuk menghormati dan mengimplementasikan UU tentang Otonomi Khusus (otsus) bagi Provinsi Papua secara mendasar, komprehensif, dan bermartabat serta membuang rasa kecurigaan yang berlebihan terhadap pemberlakuan UU tersebut. Demikian salah satu pokok pikiran pesan Sidang Majelis Pekerja Lengkap (MPL) PGI di Pekanbaru 23-27 Januari 2006.

Papuan arrested for flying flag (31/01/2006) #11703
The Jakarta Post, January 30, 2006
JAYAPURA, Papua: A man was arrested by Jayapura Police officers Saturday, allegedly for hoisting the outlawed Morning Star flag, the symbol of the Papuan independence struggle.

Questions about Indonesian involvement (31/01/2006) #11702
with Papuans in Australia
ABC AUSTRALIA, 30/01/2006,22:06:55
Australian refugee advocates say they are alarmed by the Indonesian government making a direct request to Australia's prime minister for the return of 43 people from the province of Papua.

Pembangunan Tempat Ibadah Terganjal Izin dan IMB (31/01/2006) #11701
SUARA PEMBARUAN DAILY, 30 Januari 2006
JAKARTA - Pembahasan prasyarat izin pendirian tempat ibadah menemui jalan buntu. Setelah hari Jumat (27/1) dalam pertemuan pembahasan antara pemerintah dan para tokoh agama di salah satu hotel berbintang di Jakarta tidak mencapai kesepakatan. Hari Senin (30/1) dilanjutkan pembahasan mengenai perizinan tempat ibadah tersebut di Kantor Litbang Departemen Agama di Asrama Haji, Pondok Gede.

Tentara dan Polisi Bentrok, Satu Tewas (31/01/2006) #11700
KOMPAS, Senin, 30 Januari 2006
Manado, Kompas - Sejumlah anggota Kepolisian Resor Kota Manado dan Detasemen Zeni Tempur Manado terlibat perkelahian, Sabtu (28/1) malam sekitar pukul 23.00 Wita. Seorang tentara tewas dan beberapa lainnya luka-luka, tentara maupun polisi. Bahkan beberapa wartawan dianiaya Minggu pagi saat melakukan kegiatan jurnalistik.

Soldier killed in dispute with police (31/01/2006) #11699
The Jakarta Post, January 30, 2006
MAKASSAR, South Sulawesi: A soldier was killed and three seriously wounded when a police truck rammed into a crowd of people amid a dispute between military troops and police officers in Manado, North Sulawesi.

Asylum seekers 'forced' to attack Christians (30/01/2006) #11698
The Age, January 30, 2006
A GROUP of West Timorese is seeking asylum in Australia from Indonesia claiming they have been pressured into carrying out attacks against Christians in their village.

Papuans tell of beatings and torture (30/01/2006) #11697
The Age, January 30, 2006
By Andra Jackson and Tom Allard. PAPUAN asylum seekers being held on Christmas Island have relayed graphic and disturbing accounts of beatings and torture by the Indonesian military, during interviews with Immigration officers over the past week.

Saat Bela Merah Putih Masih Berstatus Stateless (30/01/2006) #11696
Indopos, Minggu, 29 Jan 2006
JAKARTA - Masyarakat Tionghoa belum sepenuhnya diperlakukan adil. Aparat sering memperlakukan mereka secara diskriminatif. Tak jarang masyarakat Tionghoa di Indonesia menjadi komoditas para aparat untuk menjadi sapi perahan. Khususnya, dalam pengurusan identitas kewarganegaraan atau surat bukti kewarganegaraan Republik Indonesia (SBKRI).

Keamanan Wilayah Belum, Membutuhkan Darurat Sipil (30/01/2006) #11695
SuaraKarya, Minggu, 29 Januari 2006
PALU (Suara Karya): Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) terpilih, Bandjela Paliudju, menilai situasi keamanan di wilayah Kabupaten Poso belum membutuhkan pemberlakuan darurat sipil.

Earthquake causes panic in Indonesia (30/01/2006) #11694
The Sydney Morning Herald, January 29, 2006
A magnitude 7.7 earthquake jolted a 2000-kilometre swathe of Indonesia for two minutes, sending panicked residents fleeing to higher ground, fearful of a tsunami.

Warga Ambon Masih Takut Gempa (30/01/2006) #11693
Liputan6.com, 29/01/2006 09:51 WIB
Liputan6.com, Ambon: Menyusul gempa Sabtu dinihari lalu, warga Kota Ambon, Maluku, baru-baru ini, masih khawatir akan terjadinya gempa susulan. Banyak penduduk memilih berada di luar rumah setelah gempa berkekuatan 7,3 Skala Richter itu. Di antaranya penduduk wilayah Waehaong, Pohon Pule, dan Mardika [
baca: Ambon Diguncang Gempa].

Gempa 7,2 SR, warga Amahai mengungsi ke gunung (30/01/2006) #11692
ANTARA, Jan 28 2006 12:49
Ambon (ANTARA News) - Gempa tektonik berkekuatan 7,2 pada Skala Richter (SR) mengguncang sejumlah pulau di Provinsi Maluku pada pukul 01:58:25,0 WIT pada titik koordina! t 04,47 Lintang Selatan (LS) - 128,95 Bujur Timur (BT) atau 121 Km arah tenggara Pulau Ambon dengan kedalaman 33 Km di Bawah Permukaan Laut (BPL).

West Papuan asylum seekers need our support (30/01/2006) #11691
Green Left Weekly, January 25, 2006
Sarah Stephen. On January 18, 43 West Papuans stepped onto Australian soil at Mapoon on the west coast of Cape York Peninsula. Amazingly, they had traversed 425 kilometres at sea in a 25-metre traditional dugout canoe fitted with an outboard motor. They were flying the West Papuan flag, outlawed by the Indonesian government.

Major quake triggers panic in Ambon (28/01/2006) #11690
The Jakarta Post, 1/28/2006 1:12:40 PM
AMBON, Maluku (Agencies): A major earthquake measuring 7.7 on the Richter scale rocked eastern Indonesia early Saturday, cracking walls and triggering panic, the U.S. Geological Survey and localresidents said.

Indonesian earthquake rattles Darwin (28/01/2006) #11689
ABC AUSTRALIA, Saturday, January 28, 2006. 7:05am (AEDT)
Darwin residents have been shaken from their sleep by an earthquake in the Banda Sea measuring 7.7 on the Richter scale.

Undersea quake rocks eastern Indonesia (28/01/2006) #11688
U.S. Geological Survey says no danger of tsunami
CNN, Saturday, January 28, 2006 Posted: 0609 GMT (1409 HKT)
JAKARTA, Indonesia (AP) -- A magnitude 7.7 earthquake jolted a 2,000-kilometer (1,240-mile) swath of Indonesia for two minutes on Saturday, sending panicked residents fleeing to higher ground, fearful of a tsunami, officials said.

Gempa 7,3 SR Guncang Maluku (28/01/2006) #11687
SUARA PEMBARUAN DAILY, 28 Januari 2006
JAKARTA - Gempa bumi berkekuatan 7,3 Skala Richter (SR) di Laut Banda, Sabtu (28/1) pukul 01.58 Wita, mengguncang beberapa daerah di Maluku, Sorong, dan Makassar.

Maluku Diguncang Gempa (28/01/2006) #11686
TEMPO, Sabtu, 28 Januari 2006 | 17:33 WIB
TEMPO Interaktif, Ambon:Para pejabat pemerintahan Provinsi Maluku saat ini tengah memeriksa dampak akibat gempa yang terjadi di Laut Banda, sebelah selatan Pulau Seram dan Ambon. Gempa berkekuatan 7,7 itu terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari waktu setempat.

Getaran gempa Ambon terasa hingga Makassar (28/01/2006) #11685
Media Indonesia, Sabtu, 28 Januari 2006 14:15 WIB
JAKARTA--MIOL: Getaran gempa tektonik dengan kekuatan 7,2 pada Skala Richter (SR) yang terjadi di Pulau Ambon pada pukul 02:10 WIT Sabtu, dapat dirasakan hingga Makassar.

Gempa di Ambon, warga Amahai mengungsi ke gunung (28/01/2006) #11684
Media Indonesia, Sabtu, 28 Januari 2006 10:15 WIB
AMBON--MIOL: Sejumlah warga Amuhai terpaksa meninggalkan tempat tinggal mereka untuk mencari tempat yang lebih aman di gunung menyusul gempa tektonik yang melanda Maluku pada Sabtu dinihari.

Gempa tektonik 7,5 scala Richter guncang Ambon (28/01/2006) #11683
Media Indonesia, Sabtu, 28 Januari 2006 02:41 WIB
AMBON--MIOL: Gempa tektonik yang berkekuatan 7,5 Scala Richter mengguncang Pulau Ambon dan sekitar pulau lainnya pada pukul 02:10 WIT Sabtu.

Gempa Maluku Ciptakan Patahan Sepanjang 40 Meter (28/01/2006) #11682
detikcom, Sabtu, 28/01/2006 12:25 WIB
M Hanafi Holle - detikcom. Ambon - Gempa yang terjadi di Maluku telah menciptakan patahan yang dalam dan besar di Teluk Elpaputi Desa Samasuru Kecamatan Amahai Maluku Tengah. Patahan itu memiliki panjang 40 meter, kedalaman 3 meter, dan lebar 22 meter sehingga menciptakan lubang besar menganga.
Baca juga:
Gempa Maluku, 1 Orang Tewas
Pascagempa Maluku, Warga Masohi Masih Mengungsi
Gempa Guncang Maluku, Isu Tsunami Hantui Warga Masohi
Berkekuatan 7,3 SR, Gempa Maluku Terasa Hingga Bali

Ambon Diguncang Gempa (28/01/2006) #11681
Liputan6.com, 28/01/2006 05:59
Liputan6.com, Ambon: Gempa bumi dengan kekuatan 7,3 skala Richter terjadi di Ambon, Maluku, sekitar pukul 01.58 WIT, Sabtu (28/1). Berdasarkan data dari Badan Meteorologi dan Geofisika, episentrum gempa terjadi di bawah Laut Banda sekitar 201 kilometer arah selatan Ambon. Sementara berdasarkan Badan Survei Geologi Amerika Serikat, kekuatan gempa mencapai 7,7 skala Richter di kedalaman 342 kilometer. Gempa ini juga dirasakan di Tual, Saumlaki, Sorong, Kupang, Waingapu dan Makassar.

Huge quake off Indonesian coast (28/01/2006) #11680
BBC, Friday, 27 January 2006, 19:00 GMT
A massive underwater earthquake with a magnitude of 7.7 has struck off the eastern coast of Indonesia, according to the US Geological Survey.

"Bintang Kejora" Berkibar di Kantor Camat Sentani (28/01/2006) #11679
KOMPAS, Sabtu, 28 Januari 2006, 15:38 WIB
Jayapura, Sabtu. Bendera Organisasi Papua Merdeka (OPM), Binjang Kejora, beberapa saat, berkibar di Kantor Camat Sentani, Papua, Sabtu. Aparat kepolisian setempat cepat-cepat menurunkan bendera itu setelah mendapat laporan dari masyarakat.

Hak Pengungsi di Ambon Terancam Ditiadakan (28/01/2006) #11678
SINAR HARAPAN, Jum'at, 27 Januari 2006
Ambon - Seluruh hak para pengungsi di Kota Ambon dan sekitarnya yang telah terdaftar sebagai penerima bantuan bahan bangunan rumah (BBR) sesuai data Tim Terpadu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku terancam ditiadakan. Hal ini terjadi jika sampai dengan 31 Januari 2006 yang merupakan batas waktu penyelesaian pengungsi, ternyata para pengungsi belum juga mengambil hak mereka.

Poso executions to go ahead despite pleas for a stay (28/01/2006) #11677
The Jakarta Post, January 27, 2006
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Palu. The Central Sulawesi Prosecutor's Office and local police will go ahead with the execution of three Christian death row inmates, found guilty of involvement in a series of murders in Poso several years ago, heedless of mounting demands for a stay of execution.

Violence linked to jihadist groups 'serious crimes' (28/01/2006) #11676
The Jakarta Post, January 27, 2006
The International Crisis Group's Southeast Asia project is analyzing recent developments of terrorism in Indonesia, which most recently saw a bomb explosion kill seven people in Central Sulawesi on New Year's Eve. The project's director Sidney Jones outlined conflicts in the area, and offered suggestions for resolving the crisis with The Jakarta Post's Duncan Wilson and Tiarma Siboro.

Eksekusi Tibo dkk agar Dibatalkan (27/01/2006) #11675
SINAR HARAPAN, Kamis, 26 Januari 2006
JAKARTA – Solidaritas Kemanusiaan Untuk Poso-Palu, Rabu (25/1) siang, mendatangi Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh untuk meminta agar eksekusi mati terhadap tiga terpidana kasus Poso, yaitu Fabianus Tibo, Dominggus Da Silva dan Marinus Riwu dibatalkan.

Ada Apa di Poso? (27/01/2006) #11674
SUARA PEMBARUAN DAILY, 26 Januari 2006
POSO dan Palu tidak pernah berhenti menjadi daerah konflik. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi berbagai tindak teror, namun hasilnya nol besar. Kita kembali dikejutkan ketika Kapolres Poso AKBP Rudy Supriadi ditembak orang yang tidak dikenal di Kota Poso, Rabu (25/1) sekitar pukul 04.30 Wita. Peluru mengikis sedikit telinganya hingga lecet ringan.

Xanana Gusmao: Maju Kena, Mundur Kena (27/01/2006) #11673
Paras Indonesia, January, 26 2006 @ 09:21 am
By: Tri Agus Siswowiharjo. Susahnya menjadi Presiden Timor Leste, negara kecil dan miskin, bekas jajahan Indonesia. Betapa tidak, Xanana Gusmao harus pandai-pandai menjaga perasaan tetangganya, Indonesia, sekaligus tak membuat rakyatnya kecewa karena dia berbaik hati dengan Jakarta. Penyerahan laporan Komisi Penerimaan Kebenaran dan Rekonsiliasi di Timor Leste (CAVR) ke PBB di New York menunjukkan Xanana dalam situsi maju kena mundur kena.

Timor Timur Persoalan Internasional (27/01/2006) #11672
Radio Nederland Wereldomroep, 25 Januari 2006
Pertemuan Presiden Timor Leste Xanana Gusmão dengan Presiden Indonesia SBY yang dijadwalkan Jum'at mendatang ternyata dibatalkan. Alasan resminya SBY kesulitan agenda. Tetapi orang segera ingat peristiwa minggu lalu ketika Xanana bertandang ke New York untuk menyerahkan laporan Komisi Penerimaan, Kebenaran dan Rekonsiliasi Nasional Timor Leste, CAVR kepada Sekjen Kofi Annan. Pers Indonesia memberitakan bahwa Xanana melaporkan tentara Indonesia kepada PBB. Tetapi menurut pengacara Johnson Panjaitan dari PBHI, pemberitaan macam itu tidaklah tepat.

Revisi SKB dua Menteri, (27/01/2006) #11671
DPR akan panggil Mendagri dan Menag
SINAR HARAPAN, Kamis, 26 Januari 2006
Oleh Rikando Somba. Jakarta – Revisi Surat Keputusan Bersama (SKB) dua menteri soal pendirian rumah ibadah harus mengacu pada tata urutan perundang-undangan dan konstitusi yang mengatur kebebasan beragama.

Gus Dur Minta Presiden Yudhoyono Hapuskan SBKRI (27/01/2006) #11670
SINAR HARAPAN, Kamis, 26 Januari 2006
Oleh Rikando Somba. Jakarta - Mantan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) meminta warga keturunan Tionghoa di Indonesia bersabar menghadapi pungutan liar, terutama dalam mengurus Surat Bukti Kewarganegaraan Indonesia (SBKRI). Ia pun menyindir pungli adalah hal yang wajar karena mental birokrasi Indonesia sudah demikian akrab dengan korupsi.

Police Rule Out Terror In Laboratory Blast (27/01/2006) #11669
Paras Indonesia, 01, 26 2006 @ 11:35 pm
Posted by: Roy Tupai. A powerful explosion that injured 32 people at a pharmaceutical college in Jakarta was purely accidental and not a terrorist bombing, police said Thursday (26/1/05).

Kapolres Poso Coba Dibunuh (27/01/2006) #11668
Liputan6.com, 25/01/2006 14:31
Liputan6.com, Poso: Kepala Kepolisian Resor Poso, Sulawesi Tengah, Ajun Komisaris Besar Polisi Rudi Sufahriadi lolos dari upaya pembunuhan. Dia luput dari tembakan dua pengendara sepeda motor, Rabu (25/1) sekitar pukul 04.00 WITA.

TNI AL tangkap tanker China bermuatan 100 ton solar (27/01/2006) #11667
Media Indonesia, Rabu, 25 Januari 2006 03:33 WIB
Penulis: Voucke Lontaan. MANADO--MIOL: KRI Untung Suropati 872 menangkap Kapal Tanker China bermuatan 100 ton bahan bakar jenis solar tanpa dukomen, di perairan Laut Maluku, dalam operasi rutin keamanan laut di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) III.

Dinas Koperasi dan UKM Maluku Blokir (27/01/2006) #11666
Dana Pembangunan Pasar
Media Indonesia, Selasa, 24 Januari 2006 13:30 WIB
AMBON--MIOL: Dinas Koperasi dan UKM Maluku memblokir dana pembangunan pasar senilai Rp5,5 miliar yang telah dikucurkan Departemen Koperasi dan UKM pada Desember 2005 karena belum ada realisasi pembangunannya.

Israel wants direct talk with Indonesia: Envoy (26/01/2006) #11665
The Jakarta Post, January 26, 2006
Last week, Israel's first Arab-Muslim Ambassador Ali Yahya visited Singapore to promote people-to-people contacts between Israelis and the people in Southeast Asia and to learn more about the region. In his written interview with The Jakarta Post's Veeramalla Anjaiah, Yahya discussed various topics, including the controversial issue of Israel establishing diplomatic relations with Indonesia.

JI orders theft for funding: Ex-member (26/01/2006) #11664
The Jakarta Post, January 26, 2006
The Jakarta Post, Jakarta. Despite the arrests of many of its members, Jamaah Islamiyah is still operating in Indonesia with its followers ordered to carry out armed robberies to raise funds, a former member said Wednesday.

AG told to delay Poso executions (26/01/2006) #11663
The Jakarta Post, January 26, 2006
JAKARTA: Calls are mounting for prosecutors to delay the execution of three men on death row for their roles in several murders during the conflict in Poso, Central Sulawesi.

Poso Police chief nearly assassinated (26/01/2006) #11662
The Jakarta Post, January 26, 2006
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Palu. Police officers in Poso have identified two gunmen who opened fire on a senior police office Wednesday morning, narrowly missing his head, in the latest violence in conflict-torn Central Sulawesi, a spokesperson said.

Komnas-HAM probes Papuan asylum bid (26/01/2006) #11661
The Jakarta Post, January 26, 2006
JAYAPURA, Papua: The National Commission on Human Rights (Komnas HAM) has started investigating the cases of 43 Papuans seeking political asylum in Australia and the shooting of three protesters, one fatally, in Waghete, Paniai district.

Jewish Group Thanked For Help In Aceh (26/01/2006) #11660
Paras Indonesia, 01, 25 2006 @ 01:31 pm
Posted by: Roy Tupai. Despite Indonesia's refusal to establish diplomatic ties with Israel, officials in staunchly Islamic Aceh province have reportedly honored a Jewish group for its tsunami relief assistance.

Kejagung Diminta Batalkan Eksekusi Mati Tibo Cs (26/01/2006) #11659
Media Indonesia, Rabu, 25 Januari 2006 21:00 WIB
Penulis: Hillarius U Gani. JAKARTA--MIOL: Tokoh Lintas agama yang terdiri dari KH Arifin Assegaf (Ketua MUI Sulut), Mgr Josef Suwatan (Uskup Manado), dan Pdt Nico Gara (Universitas Kristen Indonesia Tomohon) meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) membatalkan eksekusi mati tiga terpidana kasus kerusuhan Poso.

Dana Terorisme Dikumpulkan dari Hasil Pencurian (26/01/2006) #11658
KOMPAS, Kamis, 26 Januari 2006
Magelang, Kompas - Gerakan teroris yang terus bergerak di sekitar wilayah Jawa Tengah diduga kuat didanai hasil pencurian. Subur yang diringkus di Karang Anyar merupakan salah seorang anggota teroris yang terbukti ikut dalam pencurian untuk mendanai teror.

Kepala Polres Poso Ditembak dari Jarak Dekat (26/01/2006) #11657
KOMPAS, Kamis, 26 Januari 2006, 06:22 WIB
Makassar, Kompas. Pelaku teror dan kekerasan di Poso semakin nekat. Kepala Kepolisian Resor Poso Ajun Komisaris Besar Rudy Sufahriadi ditembak orang tak dikenal dari jarak 20-30 sentimeter, Rabu (25/1) subuh. Namun, Rudy sempat melihat todongan senjata api dan menghindar sehingga lolos dari maut.

Police chief survives assassination attempt (26/01/2006) #11656
The Jakarta Post, 1/25/2006 11:20:16 AM
POSO, Central Sulawesi (AP): The police chief in an Indonesian town wracked by religious violence survived an attempt on his life Wednesday when a bullet fired by an assailant on a motorbikenarrowly missed his head, a spokesman said.

Ditembak dari Dekat, Kapolres Poso Selamat (26/01/2006) #11655
TEMPO, Rabu, 25 Januari 2006 | 09:21 WIB
TEMPO Interaktif, Poso: Kepala Kepolisian Resort Poso, Sulawesi Tengah, Ajun Komisaris Besar Ludi Sufahriadi selamat dari percobaan pembunuhan. Meski ditembak dari jarak dekat, ia selamat.

Kapolres Poso Ditembak (26/01/2006) #11654
SUARA PEMBARUAN DAILY, 25 Januari 2006
PALU - Kapolres Poso AKBP Rudy Supriadi ditembak orang yang tidak dikenalnya di Kota Poso, Rabu (25/1) sekitar pukul 04.30 Wita. Peluru menyerempet telinganya hingga lecet ringan.

Kapolres Poso Ditembak Orang Tak Dikenal (26/01/2006) #11653
SINAR HARAPAN, Rabu, 25 Januari 2006
Palu – Aksi penembakan misterius di Poso, Sulawesi Tengah, semakin menjadi-jadi. Kini yang jadi sasaran tembak bukan hanya warga sipil tapi justru pimpinan kepolisian setempat. Rabu (25/1) sekitar pukul 04.30 Wita, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Poso, AKBP Rudi Sufahriadi ditembak orang tak dikenal.

Kapolres Poso Ditembak Dua Lelaki tak Dikenal (26/01/2006) #11652
Media Indonesia, Rabu, 25 Januari 2006 13:40 WIB
Penulis: shanty. JAKARTA--MIOL: Kapolres Poso AKBP Rudi Suparyadi ditembak dua lelaki tak dikenal, Rabu pukul 04.30 Wita, saat menuju masjid di Jl P Kalimantan, Poso.

Sulawesi police on alert for trouble (26/01/2006) #11651
The Jakarta Post, January 25, 2006
PALU, Central Sulawesi: Police in Tojo Una-Una regency were guarding the council building and council speaker Masri Latinapa's residence Monday, a day after angry residents attacked the building and went in search of Masri.

Three jailed for terror attacks (26/01/2006) #11650
The Jakarta Post, January 25, 2006
YOGYAKARTA: A court here sentenced three men to between three and five years' jail Tuesday for their roles in two bomb attacks in Yogyakarta in January 2000.

Police patience paying off in terror hunt (26/01/2006) #11649
The Jakarta Post, January 25, 2006
The Jakarta Post, Jakarta. While police have arrested dozens of people for their roles in the bomb attacks in Bali and Jakarta during the past three years, one key terrorist leader, Noordin M. Top, is still evading them.

Barnabas Suebu: Satu-satunya yg pasti di Papua (26/01/2006) #11648
adalah ketidakpastian
SINAR HARAPAN, Rabu, 25 Januari 2006
Jakarta - Masalah di Papua datang silih berganti, mulai dari persoalan kemiskinan, lingkungan, hak asasi manusia (HAM), sampai dengan persoalan pemerintahan. Untuk melukiskan kerumitan di Papua, mantan Gubernur Papua Barnabas Suebu yang juga kandidat Gubernur Papua 2006-2011 mengungkapkan satu-satunya yang pasti di Papua hanya ketidakpastian selama tahun 2005. Wartawan SH, Daniel Duka Tagukawi dan Kristanto Hartadi, melakukan percakapan dengan Bas—sapaan akrab Barnabas Suebu- di Jakarta, Senin (24/1). Berikut petikannya:

Police Threaten To Detain Lawyer Over Jaguargate (26/01/2006) #11647
Paras Indonesia, January, 25 2006 @ 06:19 pm
By: Roy Tupai. Police have threatened to detain controversial Muslim lawyer Eggy Sudjana if he fails to comply with a summons for questioning as a suspect in a criminal defamation case that involves corruption allegations against a media tycoon and President Susilo Bambang Yudhoyono's inner circle.

Rumah Ibadah dalam Negara Pancasila (26/01/2006) #11646
SUARA PEMBARUAN DAILY, 25 Januari 2006
Josef P Widyatmadja. AWAL tahun 2006, Pemda Kabupaten Bandung melakukan penutupan delapan rumah ibadah di Rancaekek. Menurut Pemda Kabupaten Bandung, delapan gereja itu telah melanggar Perda No 24/2000, karena telah mengalihkan fungsi rumah menjadi gereja.

Jaminan kebebasan beragama di UUD 45 tidak dijalankan (26/01/2006) #11645
SUARA PEMBARUAN DAILY, 25 Januari 2006
JAKARTA - Kendati UUD 1945 menjamin kebebasan beragama bagi setiap warga negara Indonesia sebagaimana dirumuskan di Pasal 29, namun dalam prakteknya tidak selalu mulus dan tidak dijalankan secara tepat. Ada kesenjangan antara yang normatif dan praksis.

Indonesia Mulls Importing Israeli Koi Vaccine (26/01/2006) #11644
Paras Indonesia, 01, 25 2006 @ 07:15 pm
Posted by: Roy Tupai. The government is considering turning to Israel for help to combat a herpes-like virus that is deadly to a popular species of ornamental fish kept as pets.

Kembali, Australia Minta Warganya Hindari Indonesia (26/01/2006) #11643
TEMPO, Selasa, 24 Januari 2006 | 09:45 WIB
TEMPO Interaktif, Sydney: Pemerintah Australia kembali meminta warga negaranya untuk tidak berkunjung ke Indonesia. Dalam situs Departemen Luar Negeri dan Perdagangan disebutkan bahwa sejumlah wilayah rawan kekerasan dan terorisme.

MMI: Abu Sayaf Pernah Dikirim ke Ambon (26/01/2006) #11642
TEMPO, Kamis, 19 Januari 2006 | 20:51 WIB
TEMPO Interaktif, Yogyakarta:Ketua Umum Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) Irfan S. Awwas menyatakan, Joko Wibowo alias Abu Sayaf adalah anggota Laskar Mujahidin yang pernah dikirim ke Ambon pada tahun 2000 lalu.

Papuans Worthy Asylum Seekers? (25/01/2006) #11641
Paras Indonesia, January, 25 2006 @ 06:54 am
By: Roy Tupai. Ever fearful of another East Timor-style secession scenario, Indonesia is warning Australia that bilateral ties could suffer if Canberra grants asylum to a 43 Papuans who fled the province earlier this month.

Police arrest another Noordin's aide (25/01/2006) #11640
The Jakarta Post, 1/24/2006 3:51:34 PM
JAKARTA (AP): Police on Tuesday announced the arrest of a suspect who had ties to Noordin M. Top -- the Asia's most-wanted man -- and was providing authorities with information on the fugitive'swhereabouts.

Australia updates alert for Indonesia (25/01/2006) #11639
The Jakarta Post, 1/24/2006 1:38:46 PM
CANBERRA (Bloomberg): Australia updated its warning to its citizens visiting Indonesia, saying they shouldn't travel to the Central Sulawesi province because of the risk of violence and terrorism.

Dua Tim Komnas HAM Segera Turun ke Papua (25/01/2006) #11638
KOMPAS, Rabu, 25 Januari 2006
Jayapura, Kompas - Dua tim Komnas HAM segera melakukan penyelidikan di dua tempat berbeda, terkait kasus pelanggaran HAM di Papua. Pihak keluarga korban dan korban sendiri mendesak kehadiran Komnas HAM untuk mengungkap kasus itu secara terbuka.

Enraged Papuans protest shooting (25/01/2006) #11637
The Jakarta Post, January 24, 2006
Nethy Dharma Somba, The Jakarta Post, Jayapura. Protesters stormed the Papua legislative council building Monday, demanding Indonesian Military (TNI) soldiers be withdrawn from the province.

Two more declared suspects in Bali bombings (25/01/2006) #11636
The Jakarta Post, January 24, 2006
The Jakarta Post, Jakarta. Police have named two more suspects and arrested five other men in their ongoing investigation into the Oct. 1 Bali bombings, which killed 23 people.

Sampah Membuat Ambon Tak Lagi Indah (25/01/2006) #11635
KOMPAS, Senin, 23 Januari 2006
Reny Sri Ayu Taslim. Sebenarnya pantai ini indah dan karang-karang bawah lautnya pun tak kalah indah dari tempat diving di daerah lain. Dalam brosur tempat-tempat diving di seluruh dunia, Latuhelut salah satu yang tercatat di dalamnya. Sayangnya sekarang banyak sampah, kata seorang wisatawan asal Jakarta yang ditemui di Pantai Latuhelut, Ambon, akhir Desember lalu. Wisatawan lain pun sepakat akan pendapat itu.

A Miracle for Yulce (25/01/2006) #11634
Anchorage Daily News, January 22, 2006
By DEBRA McKINNEY. Carl Cady of Fairbanks was a long way from home. And even though he'd seen a lot and heard even more, he was feeling anxious. It was February 2004, and he was sitting in a split-bamboo hut on the island of Halmahera in the East Indonesian province of North Maluku.

Pergumulan Umat Kristiani, (25/01/2006) #11633
Mencari Izin Gereja di Rancaekek
SINAR HARAPAN, Sabtu, 21 Januari 2006
Oleh Didiet B Ernanto/ Kristanto Hartadi. BANDUNG – Pagi itu sekitar pukul 09.30, hari Minggu (15/1), di Perumahan Bumi Rancaekek Kencana, Kabupaten Bandung, tidak tampak hal yang istimewa, tidak ada kerumunan massa atau polisi berjaga. Info dari seorang rekan menyebutkan hari itu akan ada penutupan delapan rumah tinggal yang selama ini dipakai sebagai tempat ibadah (gereja).

Muslim, Christian refugees unite to demand houses (22/01/2006) #11632
The Jakarta Post, January 21, 2006
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Ambon. About 200 displaced Muslims and Christians rallied in front of the Maluku Legislative Council in Ambon on Friday, demanding the authorities build them adequate houses.

Dusun Uhe Jadi Lokasi Latihan Kelompok Teroris? (22/01/2006) #11631
DEWA, 18 Jan 2006
Ambon, Dewa. Lokasi latihan militer kelompok teroris yang selama ini melakukan aksi kekerasan di Maluku, diduga telah berpindah lokasi di Dusun Uhe, Desa Iha, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).

Noordin's followers admit role in robberies: Police (22/01/2006) #11630
The Jakarta Post, January 21, 2006
Blontank Poer, The Jakarta Post, Surakarta/Jakarta. At least two of the six men arrested recently for their alleged links with terror suspect Noordin M. Top, had taken part in armed robberies, the Central Java Police chief said Friday.

Security officers kill a protester in Papua (22/01/2006) #11629
The Jakarta Post, January 21, 2006
Nethy Dharma Somba, The Jakarta Post, Jayapura. Unidentified security officers opened fire on a group of protesters outside a police station in Paniai regency in restive Papua province on Friday, killing one person and injuring two others, a police spokesman said.

Hengky Hattu Siap Jadi Walikota Ambon (22/01/2006) #11628
DEWA, 18 Jan 2006
Ambon, Dewa. Inilah pernyataan resmi dari Hengky. Hattu, SH.Mhum, bahwa dirinya siap bertarung memperebutkan kursi Ambon satu menggantikan posisi Drs.M.J.Papilaja periode 2006-2011. Penegasan ini disampaikan Hattu kepada pers, Selasa (09/01/2006) di sela-sela Musyawarah Cabang I Partai Damai Sejahtera (PDS) Kota Ambon, di lantai enam Amboina Hotel.

Security forces open fire on protesters in Papua, kill one (21/01/2006) #11627
The Jakarta Post, 1/20/2006 7:20:33 PM
JAKARTA (AP): Indonesian security forces opened fire on a group of protesters outside a police station in restive Papua province on Friday, killing one person and injuring two others, a police spokesman said.

Police arrest two militants (21/01/2006) #11626
The Jakarta Post, January 20, 2006
Suherdjoko, The Jakarta Post, Semarang. Antiterror police have arrested two more men alleged to have links with fugitive Malaysian terrorist Noordin M. Top, who has been accused of masterminding a series of deadly bombings in Indonesia.

Pencari Dana Teroris Diringkus (21/01/2006) #11625
Anggota MMI Solo Juga Ditangkap
Suara Merdeka, Jumat, 20 Januari 2006
SEMARANG- Dua warga Semarang kembali ditangkap Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri yang bekerja sama dengan tim dari Polda Jateng, selama kurun waktu dua hari terakhir ini. Polisi menduga, dua warga itu terlibat dalam aksi-aksi terorisme yang dimotori Dr Azahari dan Noordin M Top.

Diduga Terlibat Terorisme, 3 Orang Ditangkap di Jateng (21/01/2006) #11624
KOMPAS, Jumat, 20 Januari 2006
Semarang, Kompas - Detasemen Khusus 88 Antiteror meringkus tiga orang warga Jawa Tengah, dua orang ditangkap di Semarang, satu orang ditangkap di Karanganyar.

Tersangka Kasus Korupsi Dana Poso Terus Bertambah (21/01/2006) #11623
KOMPAS, Jumat, 20 Januari 2006
Palu, Kompas - Setelah penyidik Markas Besar Polri menetapkan empat tersangka kasus dugaan korupsi bahan bangunan rumah, penyidik Komando Operasi Keamanan Sulawesi Tengah menetapkan tiga tersangka dana jaminan hidup dan bekal hidup pengungsi Poso.

Noordin's 'confidant' arrested in C. Java (21/01/2006) #11622
The Jakarta Post, January 19, 2006
The antiterror squad arrested Thursday a bus passenger in Boyolali, Central Java, believed to be another accomplice of most-wanted terrorist Noordin M. Top.

10 years demanded for terror suspect (21/01/2006) #11621
The Jakarta Post, January 19, 2006
AMBON, Maluku: Prosecutors demanded a 10-year jail sentence for terrorist suspect Nazarudin Mochtar in a trial at the Ambon District Court on Wednesday.

Maluku media rallies behind radio station (21/01/2006) #11620
The Jakarta Post, January 19, 2006
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Ambon. A media group in Maluku is calling on the local broadcasting authorities to support a radio station in its troubles with the Southeast Maluku regency administration.

Diduga Terkait Jaringan Teroris, (21/01/2006) #11619
Subur Sugiarto Ditangkap di Bus Rosalia Indah
SINAR HARAPAN, Kamis, 19 Januari 2006
Kartasura-Jajaran Polsek Kartasura menangkap Subur Sugiarto alias Abu Mujahid alias Ustadz Mujayat, di dalam bus Rosalia Indah jurusan Solo - Jakarta, di terminal Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (17/1) sore. Ia diduga anggota jaringan teroris.

Asia Gold Signs Agreement to Explore (21/01/2006) #11618
the Kaputusan Porphyry Copper-Gold Prospect Bacan Island, Maluku, Indonesia
Asia Gold Corp, Thursday January 19, 2006 4:29 pm ET
VANCOUVER, BRITISH COLUMBIA--(CCNMatthews - Jan. 19, 2006) - Asia Gold Corp. (TSX VENTURE:ASG - News) is pleased to announce the signing of a Memorandum of Understanding (MOU) with PT Harita Multi Karya Mineral (HMKM), a member of the Harita Group of Indonesia, to set up a joint venture to explore and develop the Kaputusan porphyry copper-gold prospect on Bacan Island, Maluku, Indonesia. The Kaputusan prospect is within a 25,775-hectare KP (Kuasa Pertambangan) exploration lease granted to HMKM in January, 2005. The entire lease is within 15 kilometres of the ocean and the prospect is accessed by new logging roads.

Rice shortages in Ambon markets push up prices (21/01/2006) #11617
The Jakarta Post, January 18, 2006
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Ambon, Maluku. An acute rice shortage in Ambon's city markets over the last few days has pushed prices up to Rp 6,000 (about 60 U.S. cent) per kilogram, prompting the provincial commodity regulating agency to sell rice from its stocks at lower prices Tuesday.

Catatan Awal Tahun HAM Papua (21/01/2006) #11616
Paras Indonesia, January, 18 2006 @ 10:32 am
Bonar Tigor Naipospos, Ketua
Solidaritas Nasional untuk Papua (SNUP). Sepanjang tahun 2005 kondisi situasi hak asasi manusia, khususnya sipil dan politik, ada kemajuan dibanding tahun sebelumnya. Setidaknya ada dua kejadian menonjol, yang pertama ketika terjadi tindakan represif terhadap pendukung dan simpatisan Filep Karma saat ia disidangkan di Jayapura, dan yang kedua, baru-baru ini, tewasnya seorang penduduk sipil pada 1 Desember 2005 di Boven Digul. Orang tersebut mencoba mengibarkan bendera Bintang Kejora namun kemudian ditembak mati oleh aparat setempat.

Three Fateful Days In Timika (21/01/2006) #11615
Paras Indonesia, January, 17 2006 @ 11:33 pm
By: Hans Gebze. The following is the chronology around the arrest of the 12 men allegedly involved in the
August 2002 killing of two Americans and one Indonesian in the Freeport mine area Mile 62 – 63, Timika. The information was gathered from witnesses of the events as well as from the men captured.

Poso: Pemantik Api untuk Jerami yang Dibakar di Jawa (21/01/2006) #11614
Radio Nederland Wereldomroep, 17 Januari 2006
Aboeprijadi Santoso*. Dinamika konflik di Sulawesi Tengah berkait dengan daerah konflik lain, terutama Ambon. Pola silih reda dan meradang, jika Maluku reda, Poso meradang; terus diulang. Almarhum Munir mengatakan, Poso adalah api pema! ntik bagi jerami yang dibakar di Jawa. Pendek kata, sasarannya adalah eskalasi di tingkat nasional.

Bentrok Antarwarga di Ternate, Tujuh Cedera (21/01/2006) #11613
Liputan6.com, 17/01/2006 19:25
Liputan6.com, Ternate: Tawuran antarwarga kembali terjadi. Kali ini, ratusan warga Kelurahan Toboko dan Mangga Dua, Ternate, Maluku Utara, saling serang dengan melempar batu, Senin (16/1). Bentrokan ini mencederai tujuh orang dan puluhan rumah penduduk rusak.

Senjata Perang Dunia II Ditemukan (21/01/2006) #11612
KOMPAS, Jumat, 20 Januari 2006
Senjata mesin berat (SMB) yang merupakan peninggalan di zaman Perang Dunia II diserahkan masyarakat Morotai, Halmahera, kepada TNI. SMB itu diangkat dari bangkai pesawat tempur yang jatuh pada PD II di perairan Desa Juanga, Kecamatan Morotai, Kabupaten Halmahera Utara.

Perahu Terbalik, Dua Orang Tewas (21/01/2006) #11611
KOMPAS, Rabu, 18 Januari 2006
Makassar, Kompas - Perahu berbobot empat ton, yang merupakan alat transportasi warga, terbalik di perairan Waci, Kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, Selasa (17/1) pagi, setelah dihantam ombak besar. Satu motoris dan seorang penumpang tewas, sedangkan 15 penumpang lainnya diselamatkan oleh nelayan dan aparat setempat.

Muluku Hopes To Export Fresh Fruit To US, China (21/01/2006) #11610
Asia Pulse, Tuesday January 17 2006, 10:47 AM
AMBON, Jan 17 Asia Pulse - A fresh fruits distributor in Maluku is exploring the possibility of selling fresh fruits yielded by this province to the United States and China in the fourth week of this month.

Ribuan penerima kompensasi di Maluku dicoret (17/01/2006) #11609
Liputan6.com, 17/01/2006 14:43
Liputan6.com, Ambon: Pelaksanaan pembagian bantuan langsung tunai dana kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak di Provinsi Maluku berlangsung tertib dan lancar. Namun, pembagian dana kompensasi tahap II yang dilakukan PT Pos cabang Ambon, Maluku, belum lama ini, diwarnai kekecewaan. Sejumlah warga harus pulang dengan hampa tangan karena dinyatakan tak berhak lagi menerima dana bantuan tersebut.

One more step to martial law (17/01/2006) #11608
Paras Indonesia, January, 17 2006 @ 04:45 pm
By: Lian Gogali. "How are they going to catch the perpetrators if the government sent in the henchmen themselves?" asked a number of residents in the two most dangerous towns in Indonesia at the moment, Palu and Poso. But the government insisted on sending in TNI troops and even formed the Poso Security Task Force,
followed by a Security Operation Command (KOOPSKAM).

PK Ba'asyir tunggu keterangan Amrozi (17/01/2006) #11607
SINAR HARAPAN, Selasa, 17 Januari 2006
JAKARTA - Hakim Peninjauan Kembali (PK) terdakwa terorisme Abu Bakar Ba'asyir, Gatot Suharnoto, menyatakan pihaknya akan mengirimkan surat permohonan untuk memeriksa terpidana mati kasus bom Bali I Amrozi untuk dijadikan saksi dalam kasus ini ke Pengadilan Negeri Cilacap segera setelah pihaknya mendengar keterangan dua saksi, Habib Rizieq dan Mirzen, Rabu (18/1).

Lima anggota jaringan teroris ditangkap di Semarang (17/01/2006) #11606
SINAR HARAPAN, Selasa, 17 Januari 2006
Semarang - Detasemen Khusus 88 Antiteror Polda Jawa Tengah menangkap lima orang yang diduga kuat memiliki kaitan dengan jaringan teroris pimpinan Noordin M Top.

Seorang Lagi Tersangka Ditangkap di Semarang (17/01/2006) #11605
KOMPAS, Selasa, 17 Januari 2006
Semarang, Kompas - Penangkapan orang yang diduga sebagai anggota jaringan teroris terus berlangsung di Semarang. Setelah Jumat lalu meringkus Ardi Wibowo, Tim Detasemen 88 Antiteror Mabes Polri, Senin (16/1), menggeledah rumah Puji Sri Mulyono (35), tersangka teroris yang tinggal di Jalan Sumur Adem RT 3 RW 1, Kelurahan Bangetayu Kulon, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.

Refugees and hospital staff in Maluku are (17/01/2006) #11604
the latest victims of corruption
AsiaNews, 16 January, 2006
Ambon (AsiaNews) – Maluku refugees returning to their home villages are finding that the housing pledged by the government has not yet been built. To compound matter, local doctors are on strike. Both problems are symptomatic of a wider problem, that of graft and corruption. In fact according to the Transparency International 2005 report, Indonesia is among the top 20 most corrupt countries in the world.

Pembentukan TGPF Poso Perlu Dukungan Internasional (17/01/2006) #11603
SINAR HARAPAN, Senin, 16 Januari 2006
PALU - Mantan Sekjen Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Asmara Nababan mengatakan pembentukan tim gabungan pencari fakta (TGPF) kasus Poso hanya bisa terealisasi jika ada dukungan dunia internasional, selain diperlukan tekanan lokal yang kuat.

Poso Center Minta Pasukan Non-Organik Ditarik (17/01/2006) #11602
ANTARA, Jan 12 2006 15:54
Palu (ANTARA News) - Koalisi masyarakat sipil pro perdamaian dan demokrasi di Sulawesi Tengah (Sulteng) yang tergabung dalam "Poso Center", mendesak pemerintah untuk menarik semua pasukan non-organik dari wilayah Poso.

Former Jihad members get lecture (16/01/2006) #11601
The Jakarta Post, January 16, 2006
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Ambon. Dressed in distinctive attire of turbans and white robes, hundreds of former members of Muslim hardline group Laskar Jihad filed into the Al-Fatah Grand Mosque here.

C. Sulawesi unrest hard to handle (16/01/2006) #11600
The Jakarta Post, January 16, 2006
The government has decided to establish the security operation command (koopskam) to resolve the terror attacks and violent acts in the Central Sulawesi towns of Palu and Poso. One main task of the command is to integrate the services of the police, the military and the intelligence officers. Chairman of the counterterrorism coordinating desk at the Office of the Coordinating Minister for Political, Legal and Security Affairs Ansjaad Mbai talked about the circumstances surrounding the decision with The Jakarta Post's Tiarma Siboro and Duncan Wilson.

Warga Poso Serahkan Ratusan Senjata Api Eks Konflik (16/01/2006) #11599
KOMPAS, Senin, 16 Januari 2006
Poso, Kompas - Upaya aparat keamanan meminta warga Poso untuk menyerahkan senjata api dan bahan peledak secara sukarela membuahkan hasil. Operasi Sintuwu Maroso (operasi pemulihan keamanan Poso) VII yang dilaksanakan 14 Juli 2005 sampai 14 Januari 2006 berhasil mengumpulkan 219 senjata api organik maupun rakitan beserta 1.327 butir peluru, 12 bom, dan lima granat.

Disita 236 Senjata Api (16/01/2006) #11598
Digelar saat Pemulangan Yonkav 10 dari Poso
Indopos, Senin, 16 Jan 2006
POSO - Senjata api ilegal yang selama ini dipegang oknum-oknum di Poso, Sulteng, ternyata sangat banyak. Kemarin Satgas TNI Situwu Maroso VII memperlihatkan ratusan senjata hasil sitaannya selama periode Juli 2005-Januari 2006. Ada senjata laras pendek, laras panjang, granat, bom, dan berbagai macam amunisi.

Tiga Tersangka Diringkus di Semarang dan Klaten (16/01/2006) #11597
KOMPAS, Senin, 16 Januari 2006
Semarang, Kompas - Dua hari setelah penangkapan tiga warga Semarang yang diduga anggota jaringan teroris Noordin M Top, pihak keluarga mengaku belum memperoleh kabar keberadaan anggota keluarganya. Rumah para tersangka itu, Minggu (15/1), sudah ditinggalkan penghuninya.

THE SITUATION IN AMBON/MOLUCCAS - Report No. 501 (16/01/2006) #11596
Crisis Centre Diocese of Amboina, Ambon, January 15, 2006
CORRUPTION - The provinces of the Moluccas and North-Moluccas are no exception to the national disease of corruption which is slowly strangling Indonesia. In our reports we seldom mention cases of corruption, for the number of cases is too large and the dire routine practices are too frequent to take stock of them. Those cases that are exposed by the mass media and of which the perpetrators are brought to court are just the tip of the iceberg. However, to mention a few recent samples, reported by Liputan6.com:

Pembentukan TGPF Poso Perlu Dukungan Internasional (16/01/2006) #11595
KOMPAS, Minggu, 15 Januari 2006, 19:40 WIB
Palu, Minggu. Mantan Sekjen Komnas Komnas HAM, Asmara Nababan, mengatakan pembentukan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus Poso hanya bisa terealisir jika ada dukungan dunia internasional, selain diperlukan tekanan lokal yang kuat. "Tanpa dua faktor ini sulit terbentuk," katanya ketika berbicara dalam workshop bertemakan "Ungkap Kasus Kekerasan Poso dengan TGPF" di Palu, Minggu (15/1).

Arrests in Papua ambush boon to US ties (16/01/2006) #11594
Asia Times, Jan 14, 2006
By Bill Guerin. JAKARTA - An event in the remote Indonesian province of Papua, thousands of kilometers from Washington, seems certain to result in a much stronger position for Jakarta within the already fast-improving relationship between the two countries.

FBI Said Involved in Arrest of 8 Indonesians (16/01/2006) #11593
washingtonpost.com, Saturday, January 14, 2006
By Ellen Nakashima, Washington Post Foreign Service. JAKARTA, Indonesia, Jan. 13 -- Eleven men and a teenager met with two FBI agents at a small hotel in the remote Indonesian province of Papua on Wednesday night, expecting, they said, to be flown to the United States.

Lawyer: Indon murder suspects lured on false promises (16/01/2006) #11592
Morning Star, 01-14-06 06:15 AM EST
JAKARTA (AP)--The men accused of killing two U.S. teachers in Indonesia agreed to meet FBI agents at a hotel in remote Papua province because they were told they were going to be sent to the United States for trial, one of their lawyers said Saturday.

Mortir Aktif Ditemukan Warga (15/01/2006) #11591
Liputan6.com, 15/01/2006 19:40
Liputan6.com, Ambon: Warga yang berada di kawasan Batu Merah, Ambon, Maluku, belum lama berselang menemukan sebuah mortir. Meski telah berkarat, bahan peledak itu masih aktif. Menurut petugas kepolisian yang berjaga di pos Batu Merah, mortir tersebut ditemukan seorang ibu saat sedang menyapu di dekat rumahnya. Takut terjadi ledakan, warga kemudian mengontak polisi yang kemudian mengamankan mortir tersebut.

Pertemuan Mantan Laskar Jihad Dikawal Ketat (15/01/2006) #11590
Liputan6.com, 15/01/2006 09:40
Liputan6.com, Ambon: Para mantan anggota Laskar Jihad Ahlus Sunnah Wal Ja'maah menggelar pertemuan ilmiah di Masjid Raya Al-Fatah, Ambon, Maluku, Sabtu (14/1). Pertemuan tertutup itu dijaga ketat Kepolisian Resor Pulau Ambon. Setidaknya satu peleton polisi berjaga-jaga di halaman masjid dan memeriksa setiap orang yang memasuki tempat pertemuan.

Diskusi 'Mereka Adalah Teroris' di Ambon Dijaga Ketat (15/01/2006) #11589
detikcom, Sabtu, 14/01/2006 11:44 WIB
M Hanafi Holle - detikcom. Ambon - Kajian ilmiah soal teroris dengan tema "Mereka Adalah Teroris" yang diadakan di Masjid Raya Al-Fatah Ambon, Sabtu (14/1/2006) dijaga ketat aparat keamanan.
Baca juga:
Terbang ke Indonesia, Menlu AS Akan Bahas AI dan Teroris
Piring Makan Disangka Bom
2 Penyembunyi Noordin M Top Diminta Cari Pengacara
Sutiyoso Takut Ancaman Terorisme dari Luar Jakarta

Police nab four suspected terrorists in Central Java (15/01/2006) #11588
The Jakarta Post, January 15, 2006
Suherdjoko, The Jakarta Post, Semarang. The police antiterror squad, Detachment 88, has arrested four suspected terrorists on Friday; three in Semarang, another in Klaten, both in Central Java.

Suspects in Timika killing moved to Jakarta (15/01/2006) #11587
The Jakarta Post, January 15, 2006
Nethy Dharma Somba, The Jakarta Post, Jayapura. Eight men arrested in connection with the murder of two American teachers and their Indonesian colleague in Papua over three years ago have been flown to Jakarta for further questioning, Albert Rumbekwan, one of their lawyers, says.

Warga Blokade Jalan (15/01/2006) #11586
Masyarakat Menolak Kasus Timika Diproses di Jakarta
KOMPAS, Minggu, 15 Januari 2006
Jayapura, Kompas - Ribuan orang, terdiri dari mahasiswa, pemuda, dan anggota masyarakat yang tergabung dalam Front Persatuan Pembebasan Masyarakat Papua Barat memblokade jalan utama di depan Kampus Universitas Cenderawasih, Jayapura.

8 tersangka penembakan Timika diterbangkan ke Jakarta (15/01/2006) #11585
Media Indonesia, Sabtu, 14 Januari 2006 09:44 WIB
JAYAPURA--MIOL: Delapan tersangka kasus penembakan dua warga Amerika Serikat (AS) dan satu orang WNI di jalur Mile 62-63 Tembagapura, yang menghubungkan ruas jalan Timika-Tembagapura, Papua, 31 Agustus 2002, Sabtu, diterbangkan ke Jakarta untuk menjalani penyidikan di Mabes Polri.

Dua Tempat di Palu Diancam Bom (15/01/2006) #11584
Liputan6.com, 14/01/2006 09:19
Liputan6.com, Palu: Ketenangan agaknya masih menjauhi kehidupan warga Kota Palu, Sulawesi Tengah. Tak tanggung-tanggung, dalam sehari ancaman bom yang membuat panik sebagian penduduk Palu terjadi di dua tempat. Sasaran pertama peneror adalah Hotel Pattimura, Palu, Jumat (13/1) sekitar 15.30 WITA. Hanya berselang satu jam, seorang warga Jalan M.H. Thamrin, Palu bagian selatan menerima ancaman serupa.

Hotel Patimura Palu Diteror Bom (15/01/2006) #11583
SUARA PEMBARUAN DAILY, 14 Januari 2006
PALU - Teror bom melalui telepon dilancarkan oleh seorang lelaki ke Hotel Patimura, Palu, Jumat (13/1) sekitar pukul 14.35 Wita. Hotel itu terletak sekitar 500 meter dari tempat ledakan bom di kompleks penjualan daging babi, Jalan Pulau Sulawesi, Kelurahan Maesa, Palu, yang menewaskan tujuh orang, Sabtu pagi, 31 Desember 2005 lalu.

Tim Advokasi Kasus Timika Praperadilankan (15/01/2006) #11582
Polda Papua dan FBI
ANTARA, Jan 13 2006 20:51
Jayapura (ANTARA News)- Tim advokasi kasus penembakan di mile 63, Timika, Papua, 31 Agustus 2002 akan mempraperadilankan Polda Papua, FBI cq Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, PT.Freeport Indonesia dan PT Garuda Indonesia.

Idul Adha marked by body piercing in Maluku village (14/01/2006) #11581
The Jakarta Post, January 14, 2006
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Tulehu, Central Maluku. On the 10th day of the Muslim month of Zulhijah, Muslims around the world commemorate Idul Adha, or the Day of Sacrifice, by saying prayers and sacrificing animals, with the meat given to the poor. In a village in Central Maluku, the day is marked by a unique and exotic ritual.

Terror suspect arrested in Malang (14/01/2006) #11580
The Jakarta Post, January 14, 2006
MALANG, East Java: Officers from the Malang Police arrested on Friday a man they suspect was recruited as a would-be suicide bomber by the terrorist network linked with Noordin M. Top and the deceased Azahari.

Familial kinship among Islamists (14/01/2006) #11579
The Jakarta Post, January 13, 2006
Noor Huda Ismail, London. Wearing a gray sarong and white T-shirt, Ahmad Rofiq Ridho, who is now on trial for surveying possible bombing targets, including a Christian school in East Java, recently told me his mother took his arrest calmly.

Warga Poso Meminta Perlindungan Saksi (14/01/2006) #11578
Liputan6.com, 13/01/2006 15:09 WIB
Liputan6.com, Poso: Warga Poso, Sulawesi Tengah, meminta jaminan perlindungan bagi warga yang membantu mengungkap berbagai kasus teror. Pasalnya, selama ini, warga takut menjadi saksi karena khawatir terhadap keamanan diri dan keluarganya. Hal ini terungkap dalam dialog antartokoh pemuda, agama, dan masyarakat di Kantor Bupati Poso, Kamis (12/1) malam.

"Agama Publik" dan Bom Palu (14/01/2006) #11577
SUARA PEMBARUAN DAILY, 13 Januari 2006
Oleh Benyamin F Intan. DI penghujung tahun 2005 bom berdaya ledak tinggi mengguncang pasar tradisional daging babi di Palu, menewaskan 7 orang dan mencederai 54 orang lainnya. Walau motif dan pelaku peledakan masih terus diselidiki aparat keamanan (Suara Pembaruan, 6/1/2006), sasaran bom di pasar babi dan target korban mengindikasikan ada motif agama di balik insiden itu.

TNI & Polri didesak hentikan pelanggaran HAM di Papua (14/01/2006) #11576
SUARA PEMBARUAN DAILY, 13 Januari 2006
JAKARTA - Aparat Polri maupun TNI harus segera menghentikan segala bentuk pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Papua. Aparat Polri maupun TNI jangan semena-mena menangkapi warga sipil di Papua, kata anggota DPR, Inya Bay, asal Papua

Pemekaran di Papua Tetap Jadi Persoalan (13/01/2006) #11575
SUARA PEMBARUAN DAILY, 12 Januari 2006
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam beberapa terakhir ini memprioritaskan pertemuan dengan para elite politik di Papua. Dia memberikan waktu seluas-luasnya untuk menerima pejabat Pemerintah Provinsi Papua dan Provinsi Irian Jaya Barat (Irjabar), karena keberadaan Irjabar, sebagai provinsi, kembali dipersoalkan keberadaannya.

Ungkap Dalang Pembunuh Munir (13/01/2006) #11574
SUARA PEMBARUAN DAILY, 12 Januari 2006
SETELAH otoritas Belanda mengumumkan, tokoh hak asasi manusia (HAM) Indonesia, Munir, meninggal dunia karena racun arsenik berada di lambung dan darahnya, sebagian masyarakat Indonesia yakin Munir diracun oleh sebuah konspirasi. Keyakinan ini didasari oleh pengetahuan atau kesaksian masyarakat, suami Suciwati itu ialah se- orang aktivis yang tidak pernah takut mengkritisi penguasa yang lalim di negeri ini.

50 Pengacara Bela Lia Eden (13/01/2006) #11573
detikcom, Kamis, 12/01/2006 14:03 WIB
Sirojul Muttaqien - detikcom. Jakarta - Meski jadi tersangka tunggal, Lia Aminuddin alias Lia Eden tidak akan sendirian. Sebanyak 50 pengacara dari berbagai elemen siap membela Lia. Kabarnya, para pengacara itu harus disucikan dulu. Alamak!

Penembak di Timika Ditangkap (13/01/2006) #11572
Jumlah Tersangka 12 Orang, Ditahan di Markas Polda Papua
KOMPAS, Jumat, 13 Januari 2006
Jayapura, Kompas - Sebanyak 12 orang yang diduga menjadi pelaku penembakan di Mile 62-63, Timika, Papua, Agustus 2002, ditahan di Markas Kepolisian Daerah Papua di Jayapura, Kamis (12/1). Peristiwa penembakan itu menewaskan dua warga negara Amerika Serikat dan seorang warga Indonesia.

Para Tersangka Penembakan di Timika Ditangkap (13/01/2006) #11571
TEMPO, Kamis, 12 Januari 2006 | 10:55 WIB
TEMPO Interaktif, Jayapura: Hampir empat tahun setelah penembakan dua warga negara Amerika Serikat dan seorang warga negara Indonesia di Timika, Papua, polisi akhirnya menangkap para tersangka pelakunya.

Leaders slam government plans to split Papua (12/01/2006) #11570
The Jakarta Post, January 12, 2006
Tiarma Siboro and Tony Hotland, The Jakarta Post, Jakarta. A government's plan to go ahead with an earlier administration's plan to split the province into five has met with strong opposition from Papuan leaders.

Pemerintah jangan gegabah terapkan darurat sipil di Poso (12/01/2006) #11569
detikcom, Kamis, 12/01/2006 07:26 WIB
Nurfajri Budi Nugroho - detikcom. Jakarta - Konflik di Poso, Sulawesi Tengah tidak juga reda. Namun pemerintah diminta jangan gegabah untuk mudah menerapkan status darurat sipil di Poso.
Baca juga:
Pelaku Peledakan di Poso Inginkan Kekisruhan Baru
Akar Masalah Poso-Palu Tidak Ketemu, Koopskam Tidak Efektif
Koopskam Ompong, Darurat Sipil Diusulkan di Poso
Ledakan Kecil Terjadi di Poso

12 Pelaku Penembakan Kasus Timika Ditangkap (12/01/2006) #11568
SINAR HARAPAN, Kamis, 12 Januari 2006
Jayapura—Dua belas pelaku penembak-an yang menewaskan dua warga negara Amerika Serikat (AS) dan seorang warga negara Indonesia di Mile 6263, daerah tambang PT Freeport Indonesia, di Tembagapura, Timika, Papua, 31 Agustus 2002, ditangkap Rabu (11/1), pukul 23.05 WIT.

Indonesia Holds 12 in Deaths of Americans (12/01/2006) #11567
washingtonpost.com, Thursday, January 12, 2006; 12:40 AM
By CHRIS BRUMMITT, The Associated Press. JAKARTA, Indonesia -- Police arrested 12 suspects in the killings of two American schoolteachers in a 2002 ambush, including a man indicted by a U.S. grand jury over the slayings, officials said Thursday.

Indonesia detains 12 rebels over killing of US teachers (12/01/2006) #11566
The Jakarta Post, 1/12/2006 4:01:58 PM
JAKARTA (AFP): Police in Indonesia's Papua province said Thursday they had arrested 12 separatist rebels as suspects in the killing of two US teachers and an Indonesian colleague more than three years ago.

More Troops Not The Solution To Sulawesi Unrest (12/01/2006) #11565
Paras Indonesia, January, 12 2006 @ 05:05 am
By: Roy Tupai. The government has ignored calls for an independent inquiry into ongoing violence and terror attacks in Central Sulawesi and instead decided to form a new security command in the province. The result so far? An exchange of fire between rival military police and officers, a small explosion near a church and a fire at local government buildings.

Ledakan untuk Alihkan Perhatian (12/01/2006) #11564
KOMPAS, Kamis, 12 Januari 2006
Palu, Kompas - Bom rakitan yang diledakkan di depan Kantor Satuan Tugas Penanganan Poso diduga dilakukan kelompok yang tidak menginginkan kasus korupsi dana kemanusiaan Poso senilai Rp 168 miliar terungkap. Tujuannya untuk mengalihkan perhatian dan menyedot energi Satuan Tugas Poso sehingga penyidikan korupsi dana kemanusiaan itu terganggu.

Indonesia blamed for deaths (12/01/2006) #11563
Ireland On-line, 11/01/2006 - 15:30:23
East Timor's prime minister blamed Indonesia for the death of three suspected militiamen, saying it should have better control over its citizens along the border.

Timor Leste: Penembak Tiga WNI Hanya Bela Diri (12/01/2006) #11562
TEMPO, Rabu, 11 Januari 2006 | 19:03 WIB
TEMPO Interaktif, Dili: Perdana Menteri Timor Leste Mari Alkatiri menyatakan bahwa polisi negaranya membela diri saat menembak tiga warga negara Indonesia di wilayah perbatasan, Jumat pekan lalu.

East Timor defends shooting deaths of three Indonesians (12/01/2006) #11561
The Jakarta Post, 1/11/2006 7:14:30 PM
DILI (AFP): East Timor Prime Minister Mari Alkatiri said Wednesday that his country's police force had acted in self defense when they shot dead three former pro-Jakarta militiamen near the border.

Indonesian court rejects appeals by embassy bombers (12/01/2006) #11560
The Jakarta Post, 1/11/2006 6:07:23 PM
JAKARTA (AP): An Indonesian appeals court has upheld the death sentences of two militants in the 2004 suicide bombing at the Australian Embassy, a lawyer for the men said Wednesday.

Islamic militant goes on trial on terrorism charges (12/01/2006) #11559
The Jakarta Post, 1/11/2006 5:23:27 PM
JAKARTA (AFP): An Indonesian Islamic militant went on trial Wednesday on charges of helping fund terrorist operations.

Police, military clash in Poso (12/01/2006) #11558
The Jakarta Post, January 11, 2006
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Palu. Already shaken by religious violence and terrorist attacks, residents of Poso regency in Central Sulawesi were forced to take cover late on Monday when rival police and military units became involved in an armed clash.

Blast causes panic in Poso (12/01/2006) #11557
The Jakarta Post, January 11, 2006
Ruslan Sangaji, The Jakarta Post, Palu. An explosion occurred near a church in the religiously divided town of Poso, Central Sulawesi, hours before Muslims observed Idul Adha, but there were no casualties, police said on Tuesday.

A religious conflict tamed (11/01/2006) #11556
The Christian Science Monitor, January 11, 2006
By Eric Unmacht | Correspondent of The Christian Science Monitor. PALU, INDONESIA - Despite a flurry of warnings about possible violence over the holidays, residents in this capital of Central Sulawesi Province, thought the bomb blast that ripped through a nearby pork-selling market on New Year's Eve was an earthquake.

Banyak Pengungsi Tak Dapat Hak Mereka (11/01/2006) #11555
SINAR HARAPAN, Selasa, 11 Januari 2006
Ambon - Kebijakan Pemda Maluku yang mengubah sistem penanganan pengungsi secara mendadak dengan tidak mempertimbangkan rekomendasi aparat desa membuat banyak pengungsi yang tidak terdaftar sehingga mereka tidak kebagian kartu kuning pembagian bahan bangunan.

Pemain Lama di Rumput Kering (11/01/2006) #11554
TEMPO Edisi. 46/XXXIV/09 - 15 Januari 2006
PULUHAN warga Kampung Maesa, Palu, sibuk mencoret-coret kertas putih yang diberikan polisi, Kamis pekan lalu. Tidak semuanya menampilkan gambar bagus. Tetapi tema sketsa mereka seragam: sebuah mobil, sesosok tubuh, dan sebuah sudut di Pasar Maesa. Mereka yang berkumpul di pasar itu semua berusaha mengingat: bagaimanakah posisi mobil dan orang yang mencurigakan itu sesaat sebelum bom mengguncang pasar daging babi, 31 Desember 2005?

Pelaku Peledakan di Poso Inginkan Kekisruhan Baru (11/01/2006) #11553
detikcom, Rabu, 11/01/2006 16:46 WIB
Veronika Kusuma Wijayanti - detikcom. Jakarta - Pelaku peledakan di Poso Selasa 10 Januari diduga untuk memancing kekisruhan. Mereka dituding tidak senang dengan keadaan Poso yang kondusif.
Baca juga:
Akar Masalah Poso-Palu Tidak Ketemu, Koopskam Tidak Efektif
Koopskam Ompong, Darurat Sipil Diusulkan di Poso
Korban Bom Palu yang Dirawat di Makassar Meninggal
Ledakan Kecil Terjadi di Poso

Ledakan Kembali Ganggu Poso (11/01/2006) #11552
SUARA PEMBARUAN DAILY, 11 Januari 2006
PALU - Penyebab kebakaran di lima kantor pemerintah serta dua kasus ledakan di depan Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) Jemaat Sion dan kantor Satgas Poso sampai Rabu (11/1) siang masih diselidiki polisi.

Aparat di Poso Tak Ciptakan Keamanan (11/01/2006) #11551
SINAR HARAPAN, Selasa, 11 Januari 2006
Oleh Erna Dwi Lidiawati/Web Warouw. Palu – Teror bom yang masih terus terjadi di Poso, termasuk bom di depan Kantor Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Poso dan peristiwa membuang tembakan beruntun ke udara oleh Satuan Brigade Mobil (Brimbob) Kelapa Dua dan Batalyon Kavaleri TNI Angkatan Darat, menunjukkan keberadaan aparat keamanan di Poso tidak menciptakan keamanan, tapi justru sebaliknya.

Poso Terus Diguncang Bom (11/01/2006) #11550
KOMPAS, Rabu, 11 Januari 2006
Poso, Kompas - Sebuah ledakan bom pada Idul Adha mengguncang warga di Poso, Sulawesi Tengah. Bom berdaya ledak rendah yang terjadi hari Selasa (10/1) pukul 20.45 itu meledak di depan Kantor Satuan Tugas Penanganan Poso.

Koopskam Sulteng: Ledakan di Poso bukan Bom (11/01/2006) #11549
Media Indonesia, Rabu, 11 Januari 2006 19:45 WIB
PALU--MIOL: Komandan Komando Operasi Pemulihan Kemananan Sulawesi Tengah (Koopskam Sulteng), Irjen Pol Paulus Purwoko menegaskan ledakan yang terjadi di depan kantor sekretariat Satgas Penanganan Masalah Poso di Jln Pulau Timor, kota Poso, bukan bersumber dari bom.

Biladama, Korban Bom Palu Meninggal (11/01/2006) #11548
SUARA PEMBARUAN DAILY, 11 Januari 2006
MAKASSAR - Biladama (60), korban bom Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (9/1) malam, meninggal dunia.

Sebuah Ledakan Keras Kembali Guncang Poso (10/01/2006) #11547
TEMPO, Selasa, 10 Januari 2006 | 18:05 WIB
TEMPO Interaktif, Poso:Sebuah ledakan keras yang diduga bom hampa meledak di depan gereja Zion di daerah Bone Sompe, Kota Poso. Ledakan itu terjadi pada saat warga muslim Poso melakukan pawai takbiran menyambut Hari Raya Idul Adha.

"Asking the Right Questions to Fight Terror" (10/01/2006) #11546
Sidney Jones in The Jakarta Post
The International Crisis Group (ICG), 09 January 2006
2005 brought a sobering reminder of the lethal power of terrorism:
* 6 Indonesians shot as they slept in Ceram, Maluku on May 16;
* 22 Indonesians killed by a bomb in a crowded Saturday morning market in Tentena, Central Sulawesi on May 28;
* 14 Indonesians and 6 foreigners killed by suicide bombers in Bali on 1 October.

Polisi duga pelaku kekerasan Sulteng teroris oportunis (10/01/2006) #11545
KOMPAS, Selasa, 10 Januari 2006, 06:22 WIB
Jakarta, Selasa. Kapolda Sulteng (Sulawesi Tengah), Brigjen Pol Drs Oegroseno, menduga para pelaku yang sering kali melakukan tindak kekerasan di wilayah Poso dan Palu adalah teroris oportunis.

Dua Peleton Anggota Polda NTB Ditempatkan di Poso (10/01/2006) #11544
TEMPO, Selasa, 10 Januari 2006 | 02:27 WIB
TEMPO Interaktif, Mataram:Sedikitnya 48 personel atau dua peleton anggota Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi ditempatkan ke Polres Poso, Sulawesi Tengah. Penempatan itu sesuai telegram Mabes Polri ke Polda NTB untuk alasan kebutuhan polisi dan tingkat kerawanan daerah.

Anggota TNI dan Polri Bersitegang di Poso (10/01/2006) #11543
KOMPAS, Selasa, 10 Januari 2006, 00:44 WIB
Poso, Selasa. Belasan anggota Bataliyon Kavaleri TNI BKO dari Makasar dan anggota Brimob Polda Sulwesi Tengah (Sulteng) yang merupakan BKO dari Markas Brimob Kelapa Dua Depok (Jawa Barat), Senin (9/1) malam bersitegang akibat kesalahpahaman.

Polisi dan TNI Baku Tembak, Poso Tegang (10/01/2006) #11542
TEMPO, Senin, 09 Januari 2006 | 23:39 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: POSO--Aparat keamanan di Poso, Senin (9/1), sekitar pukul 18.30 terlibat baku tembak. Mereka saling membuang peluru ke udara selama hampir tiga puluh menit.

Menjenguk Tiga Guru Sekolah Minggu di LP Indramayu (09/01/2006) #11541
"Ada Maksud Tuhan di Balik Penjara Ini..."
SINAR HARAPAN, Senin, 09 Januari 2006
Oleh Rana Wijaya. Hari Sabtu (7/1) pagi itu, kami berharap hari cerah. Dalam mobil van yang kami tumpangi terdapat empat ibu yang semuanya sudah menjadi nenek dari beberapa cucu. Di kursi belakang kami, ikut dua bapak. Yang menjadi sopir di sebelah kami adalah seorang wakil direktur sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Bogor.

Penutupan Delapan Gereja di Bandung Disesalkan (09/01/2006) #11540
SINAR HARAPAN, Senin, 09 Januari 2006
Oleh Norman Meoko. Jakarta - Sejumlah pihak menyatakan prihatin dan menyesalkan penutupan delapan gereja yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung pada Jumat (6/1) siang.

Gus Dur: Kerusuhan di Palu Bukan karena Agama (09/01/2006) #11539
SINAR HARAPAN, Senin, 09 Januari 2006
Solo - Kerusuhan di Palu terjadi bukan disebabkan perang antara agama, tetapi ulah mereka yang berebut lahan atau jabatan baik pejabat lokal maupun pusat. Mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mengatakan hal itu dalam orasinya Jejegake Saka Guru Nusantara di Pagelaran Keraton Kasunanan Hadiningrat Surakarta, Minggu (8/1) siang.

Man released after questioning (09/01/2006) #11538
The Jakarta Post, January 09, 2006
PALU, Central Sulawesi: Police released one Mulyono alias Mul on Saturday after no evidence was found that he was involved in a bomb blast at a Christian market in Palu last week that killed seven people. Mulyono had been detained since Dec. 31 after a report from locals that he was at the bomb scene a few hours before the powerful blast went off on Dec. 31.

Ex-militiamen rally against killing of comrades... (09/01/2006) #11537
The Jakarta Post, 1/9/2006 3:46:47 PM
ATAMBUA, East Nusa Tenggara (AFP): Around 1,500 protesters burned pictures of East Timorese President Xanana Gusmao on Monday following the killing of three former pro-Jakarta militiamen by East Timor police near the border with Indonesia.

Another Islamic militant goes on trial on terrorism charges (09/01/2006) #11536
The Jakarta Post, 1/9/2006 3:46:47 PM
JAKARTA (AFP): An Indonesian Islamic militant went on trial Monday on charges of smuggling firearms for terrorist operations, including some weapons which went to top terror suspect Noordin Mohammad Top.

Korban Kerusuhan Maluku Kian Telantar (09/01/2006) #11535
Liputan6.com, 08/01/2006 19:57
Liputan6.com, Seram Barat: Sekitar seribu lebih pengungsi kerusuhan Maluku di Dusun Lamaha dan Haturapa, Kabupaten Seram Barat, Pulau Seram, nasibnya makin telantar, Ahad (8/1). Pasalnya, sejak kembali ke kampung halaman, mereka tak lagi memiliki rumah. Padahal, Pemerintah Kabupaten Seram Barat semula berjanji akan membantu warga yang kembali ke kampungnya.

Police release suspect held for Palu market blast (08/01/2006) #11534
The Jakarta Post, 1/8/2006 1:07:02 PM
JAKARTA 8 (AFP): Indonesian police said Sunday they had released one suspect detained over a New Year's Eve bombing in restive Central Sulawesi province that killed seven people, but were still questioning a second man.

Ex-militiamen killed on Indonesian border (08/01/2006) #11533
ABC AUSTRALIA, Saturday, January 7, 2006. 10:42pm (AEDT)
East Timorese police have shot dead three former pro-Indonesian militiamen at the border with Indonesia, the military and a witness says.

Mi Sagu Tanpa Pengawet, Mudah Diproduksi dan Sehat (08/01/2006) #11532
SUARA PEMBARUAN DAILY, 7 Januari 2006
Masyarakat di daerah penghasil utama sagu di kawasan timur Indonesia, justru tidak mengenal mi sagu. Para peneliti Balai Besar PascapanenBadan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pertanian telah menambahkan sedikit teknologi dalam proses pembuatannya, dan tinggal komitmen pemerintah untuk mempopulerkannya dan mengajak masyarakat mengonsumsi mi berbahan baku sagu.

Mulyono Dilepas Tak Terbukti Terlibat Pemboman Pasar (08/01/2006) #11531
TEMPO, Minggu, 08 Januari 2006 | 04:20 WIB
TEMPO Interaktif, Palu:Polda Sulteng melepas Mulyono, warga Palu yang ditangkap pada hari pemboman Pasar daging babi di Maesa. Mulyono (60) warga asal Sonosari Jawa Tengah, ini ditangkap aparat kepolisian karena kesaksian beberapa warga yang melihatnya berada di sekitar tempat kejadian di Jalan Sulawesi, beberapa saat sebelum bom meledak.

Konflik Poso Terus Jika Jemaah Islamiyah Tak Dituntasi (08/01/2006) #11530
TEMPO, Sabtu, 07 Januari 2006 | 18:44 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono, menyatakan konflik Poso terus terjadi karena pemerintah Indonesia belum bisa membongkar tuntas jaringan teroris Al Jamaah Al Islamiyah (AJAI). "Jaringan ini dalam terminasi barat disamakan dengan Jamaah Islamiyah,"katanya usai menjadi salah satu pembicara dalam Raker Fraksi PDI-P DPR di Hotel Harris, Sabtu (7/1).

Hendropiono: Jangan berspekulasi soal pelaku bom palu (08/01/2006) #11529
Media Indonesia, Minggu, 08 Januari 2006 10:45 WIB
Penulis: Bintang Krisanti. JAKARTA--MIOL: Mantan Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) AM Hendropriono mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi mengenai pelaku pengeboman di Palu maupun tempat lainnya.

Mulyono Dibebaskan (08/01/2006) #11528
Liputan6.com, 07/01/2006 15:25
Liputan6.com, Palu: Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah membebaskan Mulyono, warga Kotaraya, Parigi Moutong, sebab tak terbukti terlibat peledakan bom di Pasar Maesa, Palu. Mulyono dilepas setelah diperiksa intensif penyidik selama sepekan. Saat ini, Polda Sulteng masih memeriksa seorang saksi lain yang diduga mengetahui insiden peledakan yang menewaskan tujuh orang. Demikian diutarakan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulteng Ajun Komisaris Besar Polisi Rais Adam di Palu, belum lama ini [
baca: Tiga Orang Diperiksa Intensif].

Pemkab Bandung Tutup Delapan Gereja (07/01/2006) #11527
SINAR HARAPAN, Sabtu, 07 Januari 2006
Oleh Saufat Endrawan. Bandung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jumat (6/1) siang, menutup delapan gereja di Perumahan Bumi Rancaekek Kencana, Kecamatan Rancaekek.

Poso Police upgraded amid rampant terror (07/01/2006) #11526
The Jakarta Post, January 07, 2006
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post/Palu. After a series of terror attacks that have rocked Poso regency, the National Police plan to upgrade the Poso police precinct to the Poso Special Police Precinct.

Polri Tempatkan 1.500 Pasukan Organik di Poso (07/01/2006) #11525
KOMPAS, Sabtu, 07 Januari 2006, 13:32 WIB
Palu, Sabtu. Mabes Polri (Markas Besar Kepolisian Negara RI) menempatkan 1500 pasukan organik di Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), guna mendukung kekuatan pengamanan di bekas daerah konflik tersebut.

Tak Terbukti Pelaku Bom Palu, Mulyono Dilepas Polisi (07/01/2006) #11524
Media Indonesia, Sabtu, 07 Januari 2006 12:45 WIB
PALU--MIOL: Setelah melakukan pemeriksaan intensif selama sepekan dan tak menemukan indikasi keterlibatannya dalam peristiwa peledakan bom di Kawasan Maesa Palu akhir Desember 2005, lelaki Mulyono (60) akhirnya dilepas penyidik gabungan kepolisian pada Sabtu pagi (7/1).

Polri Sudah Kenali Eksekutor Bom Palu (07/01/2006) #11523
Media Indonesia, Sabtu, 07 Januari 2006 08:30 WIB
Penulis: Mahfud. JAKARTA--MIOL: Polri sudah mengenali eksekutor bom di Pasar Mahesa, Palu yang digambarkan sebagai pria bertinggi 160 cm, berjenggot dan memiliki kumis tipis.

Kejagung Masih Teliti Tiga Buku (07/01/2006) #11522
SINAR HARAPAN, Sabtu, 07 Januari 2006
JAKARTA-Hingga saat ini, Kejaksaan Agung (Kejagung) masih meneliti tiga buku yang diduga bisa membahayakan stabilitas nasional atau meresahkan masyarakat. Ketiga buku itu adalah Menembus Gelap Menuju Terang 2, Atlas Ungkap Indonesia dan Aku Melawan Teroris, yang ditulis oleh terpidana mati Bom Bali I, Imam Samudra.

Terror must be 'overcome by non-violence' (07/01/2006) #11521
The Jakarta Post, January 07, 2006
Hera Diani, The Jakarta Post/Jakarta. Indonesia must be very cautious in the fight against terrorism, otherwise its efforts could be counterproductive and create more problems, George Soros, on a visit to Indonesia, told a news conference here on Friday.

Bishop calls for amnesty for militia (07/01/2006) #11520
The Jakarta Post, January 07, 2006
KUPANG, East Nusa Tenggara: Atambua Bishop Anton Pain Ratu has called on the Timor Leste government to grant amnesty to former pro-Jakarta militia as part of efforts to end refugee problems in West Timor, East Nusa Tenggara province.

Polisi Buat Sketsa Pelaku Bom Palu (07/01/2006) #11519
ANTARA, Jan 06 2006 21:31
Palu (ANTARA News) - Polisi membuat skesta dua orang yang dicurigai sebagai pelaku untuk mempercepat pengungkapan kasus peledakan bom pada 31 Desember 2005 di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Berkas Tersangka Kerusuhan Poso Dilimpahkan (07/01/2006) #11518
detikcom, Jumat, 06/01/2006 17:49 WIB
Veronika Kusuma Wijayanti - detikcom. Jakarta - Mabes Polri telah melimpahkan berkas tersangka kerusuhan Poso, yakni Andi Ipong Ponirang dan M Yusuf ke jaksa penuntut umum Kejati DKI Jakarta. Berkas yang dilimpahkan adalah berkas kasus pembunuhan seorang dosen bernama I Wayan Sumaryasa.

BIN terfokus amankan Presiden, lupa daerah konflik (07/01/2006) #11517
TEMPO, Minggu, 01 Januari 2006 | 11:59 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Anggota Tim Pemantau Poso Dewan Perwakilan Rakyat, Nadrah Izahari, menyatakan bahwa bom yang meledak di Palu, Sabtu (31/12), semakin menunjukkan lemahnya kinerja Badan Intelijen Negara.

Polres Khusus di Poso (07/01/2006) #11516
Polisi Terus Melacak Keberadaan Panther Merah
KOMPAS, Sabtu, 07 Januari 2006
Palu, Kompas - Untuk mempercepat pengungkapan sejumlah kasus kekerasan dan penegakan keamanan di Poso, Sulawesi Tengah, Kepolisian Resor Poso akan ditetapkan sebagai Polres Khusus. Dengan status baru itu, jumlah personel organik yang akan bertugas di Polres Poso direncanakan mencapai 2.000 orang.

Symposium: Indonesian Jihad (07/01/2006) #11515
FrontPageMagazine.com, January 2, 2006
By Jamie Glazov
Because of the ambivalence of government, Jama'ah Islamiah has greater capability to run bigger attacks with their new approaches on every level of operation. Security forces have found that some radical groups like Laskar Mujahidin, KOMPAK Solo and Laskar Jundullah have played a role in bringing Jama'ah Islamiah influence in local regions of Maluku and Poso to fight against infidels (Christians) for more than three years. Government with anti-terror laws can ban these groups.

Talking to Jihadis (07/01/2006) #11514
Spiegel, January 5, 2006
By Michael Scott Moore
The message was war: Sulawesi is half-Christian, but jihadis there think the island should be sanitized for Islam. The idea is to win a limited war for shariah law in an area where radicals think they can set up an Islamic government. Scattered "secure areas" for shariah have existed in other countries, like the Philippines. The Moro Islamic Liberation Front built base camps there in the early '90s, for example, and within a few years a network of Muslim villages on Mindanao Island answered to "the Bangsamoro Islamic government" instead of Manila.

Pola Operator Konflik Poso dan Palu Makin Rumit (07/01/2006) #11513
Radio Nederland Wereldomroep, 6 Januari 2005
Teori Munir: Ambon dan Poso pemantik api - "Di sini kami mau perkenalkan juga teori yang diajukan oleh Munir sebelum dia berangkat ke Belanda. Menurut Munir, Ambon dan Poso adalah tempat pemantik api untuk membakar jerami di Jawa. Dengan mengambil konflik SARA, konflik antar agama di Ambon dan Poso, diharapkan gaungnya akan ke Jawa."

Palu violence hurts RI's image (07/01/2006) #11512
The Jakarta Post, January 06, 2006
Aleksius Jemadu, Bandung. Each time terrorists kill innocent people in markets, churches, cafes or hotels they dehumanize their own existence to the level of social outcasts. Whatever justification they might have in the Palu bombing on Dec. 31, 2005, is beyond the grasp of human conscience. The taking of other people's lives through merciless killing like this clearly indicates the spiritual poverty of the perpetrators even when measured by the most atheistic standards.

Human right issues remain challenge to RI diplomacy (07/01/2006) #11511
ANTARA, Jan 06 2006 13:41
New York (ANTARA News) - Issues related with human rights enforcement in Indonesia will remain a challenge to its diplomacy in the United Nations this y! ear, Indonesia`s envoy accreited to the world organization said here.

Three alleged pro-Indonesia militiamen (06/01/2006) #11510
shot dead in clash near border
The Jakarta Post, 1/6/2006 7:33:03 PM
DILI, East Timor (AP): Three pro-Indonesia militiamen were fatally shot Friday as they tried to infiltrate into East Timor, a senior police official said.

Polisi Belum Temukan Kesimpulan Bom Palu (06/01/2006) #11509
SUARA PEMBARUAN DAILY, 6 Januari 2006
PALU - Polisi Sulteng masih belum dapat menyimpulkan siapa sebenarnya pelaku peledakan bom di kompleks penjualan daging babi di Maesa, Kelurahan Lolu, Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada 31 Desember 2005, apakah pemain lama lama atau pemain baru.

Polisi Buru Satu Tersangka Bom Palu (06/01/2006) #11508
TEMPO, Jum'at, 06 Januari 2006 | 15:31 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepolisian saat ini tengah memburu seorang yang diduga sebagai tersangka pelaku peledakan bom di Pasar Mahesa, Palu pada 31 Desember. Polisi belum mengantongi identitas tersangka tersebut, tapi sudah mengetahui ciri-ciri fisiknya.

Polisi Buru Satu Tersangka Peledakan Bom di Palu (06/01/2006) #11507
detikcom, Jumat, 06/01/2006 16:05 WIB
Veronika Kusuma Wijayanti - detikcom. Jakarta - Polisi memburu seorang tersangka pelaku peledakan bom di pasar daging Maesa, Jalan Sulawesi, Palu, Sulawesi Tengah pada 31 Desember 2005 lalu. Polisi telah mengantongi ciri fisik tersangka tersebut.

Tokoh agama nilai Satgas Poso tidak efektif (06/01/2006) #11506
detikcom, Jumat, 06/01/2006 13:16 WIB
Jafar G Bua - detikcom. Palu - Tokoh agama Islam dan Kristen menilai Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Poso yang dilantik Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Widodo AS, Kamis (24/11/2005) tidak efektif menyelesaikan kasus Poso.

Antisipasi Maraknya Teror Bom, (06/01/2006) #11505
Pemkot Akan Sweeping KTP
DEWA, 05 Jan 2006
Ambon, Dewa. Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler menilai, aksi teror bom yang terjadi dalam sepekan ini di kota Ambon merupakan ulah segelintir orang yang ingin memperkeruh kembali situasi kota Ambon yang kondusif. Namun teror bom tersebut telah diantisipasi pemerintah kota Ambon sejak tahun 2005 dengan mengoptimalisasikan peran dan fungsi aparat pemerintahan hingga RT dan RW terhadap masuknya orang asing ke Kota Ambon.

Terror expert says JI split into bombing faction (06/01/2006) #11504
The Star Online, Thursday January 5, 2006
SINGAPORE (AP) - Terror group Jemaah Islamiyah is divided between a few dozen militants involved in bombings and a larger "mainstream'' of up to 1,000 people who pose a long-term threat to Indonesia as their leaders try to regroup, an expert said Thursday.

Conflict resolution in Papua (06/01/2006) #11503
The Jakarta Post, January 05, 2006
Jaap Timmer, Jakarta. As an anthropologist dedicating much research to Papua, I follow developments in the region closely. Encounters with critically informed people and careful reading of public sources highlight to me an ongoing paradox in the way Papua and Jakarta approach each other.

Negara Sudah Rusak (06/01/2006) #11502
Presiden Akui Penyelenggaraan Negara Belum Baik dan Bersih
KOMPAS, Jumat, 06 Januari 2006
Jakarta, Kompas - Presiden Susilo Bambang Yud! hoyono mengaku hingga saat ini penyelenggaraan negara belum mencerminkan tata pemerintahan yang baik dan bersih.

Pemerintah Resmikan Koopskam Sulteng (06/01/2006) #11501
GATRA, Jakarta, 5 Januari 2006 15:08
Pemerintah secara resmi membentuk Komando Operasi Keamanan (Koopskam) untuk menangani berbagai kasus kekerasan dan teror di Sulawesi Tengah (Sulteng), khususnya Palu dan Poso.

Tidak kirim pasukan ke Poso, (06/01/2006) #11500
diduga ada konflik pusat-daerah
detikcom, Kamis, 05/01/2006 15:27 WIB
Ken Yunita - detikcom. Jakarta - Mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur mensinyalir ada konflik antara pemerintah daerah dan pusat, sehingga pengiriman pasukan ke Poso dan Palu di Sulawesi Tengah diulur-ulur.

Man questioned over market bombing (06/01/2006) #11499
ABC AUSTRALIA, Wednesday, January 4, 2006. 10:11am (AEDT)
By foreign affairs editor Peter Cave. Police in Indonesia's Central Sulawesi province say a bomb that killed seven people and injured 54 in a pork butchery on New Year's Eve was made from a mortar round and ball bearings.

Militants stand trial on terror charges (06/01/2006) #11498
The Sydney Morning Herald, January 4, 2006 - 10:05PM
Four Indonesian militants went on trial in a Jakarta court on Wednesday, accused of assisting a senior operative of Jemaah Islamiah, a group seen as the South-East Asia arm of al-Qaeda.

Indonesia tense after 6 die in blast (06/01/2006) #11497
The Age, January 3, 2006
By Tom McCawley, Jakarta. A BOMB attack on a Christian marketplace in a strife-torn Indonesian province killed six and wounded 45 on New Year's Eve, highlighting the security challenges facing President Susilo Bambang Yudhoyono.

Five militants on trial in Indonesia (06/01/2006) #11496
The Age, January 2, 2006 - 7:14PM
Five Indonesian militants went on trial in Jakarta on Monday, accused of hiding fugitive terrorist leader Noordin Top after a 2004 car bombing outside the Australian embassy in Jakarta that killed 10 people.

Terror expert says JI split into bombing faction (05/01/2006) #11495
and 'mainstream' group
The Jakarta Post, 1/5/2006 6:32:18 PM
SINGAPORE (AP): Terror group Jamaah Islamiyah is divided between a few dozen militants involved in bombings and a larger "mainstream" of up to 1,000 people who pose a long-term threat to Indonesia as their leaders try to regroup, an expert said Thursday.

Saksi: Ba'asyir Tak Pernah Bicara Soal Bom (05/01/2006) #11494
SINAR HARAPAN, Kamis, 05 Januari 2006
Jakarta - Ustad Muzzakir mengatakan bahwa Abu Bakar Ba'asyir, terpidana kasus terorisme, tidak pernah membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan pengeboman. Bahkan, Ba'asyir adalah salah seorang yang paling aktif mengecam pengeboman bom Bali I, Oktober 2002.

Bom Palu Ulah "Pemain Lama" (05/01/2006) #11493
SUARA PEMBARUAN DAILY, 5 Januari 2006
JAKARTA - Kasus bom Palu yang menewaskan tujuh orang merupakan ulah ''pemain lama'', yakni para koruptor dan konglomerat hitam. Aksi mereka selalu luput dari antisipasi aparat keamanan, karena diduga sebagian dari mereka, termasuk intelijen, sudah menjadi antek-antek pemain lama itu.

New Poso command draws opposition (05/01/2006) #11492
The Jakarta Post, January 05, 2006
Tiarma Siboro and Muninggar Sri Saraswati, The Jakarta Post, Jakarta. The government's decision to establish a Security Operation Command (koopskam) to investigate and curb the violence in Palu and Poso has sparked strong reactions from local non-governmental organizations.

Does war on terror benefits the military, or the nation? (05/01/2006) #11491
The Jakarta Post, January 05, 2006
Tiarma Siboro, The Jakarta Post, Jakarta. Despite the precious little progress the Indonesian Military (TNI) has achieved in the area of internal reform, it has does have something to be proud this year: the lifting of the arms embargo by the United States.

New team formed to combat central Sulawesi conflict (05/01/2006) #11490
Paras Indonesia, 01, 05 2006 @ 03:11 am
The government is forming a special counter-terrorism team that will seek to halt carnage in Central Sulawesi province, where a bomb blast at a Christian market killed seven people on New Year's Eve.

Indonesia sets up team to tackle central Sulawesi violence (05/01/2006) #11489
The Jakarta Post, 1/4/2006 6:22:00 PM
JAKARTA (Reuters): Indonesia has set up a special counter-terrorism team to try to halt bloodshed in the country's east after a bomb attack on a Christian market which killed seven people, a senior minister said on Wednesday.

Poso Center Menolak (05/01/2006) #11488
Koopskam Dinilai Sarat Kepentingan Politis
KOMPAS, Kamis, 05 Januari 2006
Palu, Kompas - Peristiwa ledakan bom di Pasar Maesa, Palu, yang ditindaklanjuti dengan pembentukan Komando Operasi Keamanan Sulawesi Tengah sekaligus penambahan jumlah personel keamanan di wilayah itu ditolak oleh 22 lembaga swadaya masyarakat yang tergabung dalam Poso Center.

Pelaku Bom Palu, Gunakan Mobil Merah (05/01/2006) #11487
Media Indonesia, Kamis, 05 Januari 2006 06:31 WIB
Penulis: Mahfud. JAKARTA--MIOL: Pelaku bom Palu menggunakan mobil merah dalam menjalankan aksi, yang menewaskan 7 orang, Sabtu (31/12) itu.

Belum Ada Titik Terang Penyidikan Bom Palu (05/01/2006) #11486
Media Indonesia, Kamis, 05 Januari 2006 06:01 WIB
Penulis: Hafid. PALU--MIOL: Empat hari pascapeledakan bom di Jalan Sulawesi, Kompleks Maesa, Kelurahan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), aparat kepolisian belum menemukan titik terang mengenai para pelaku.

Kaki Richie Coba Disambung (05/01/2006) #11485
KOMPAS, Kamis, 05 Januari 2006
Makassar, Kompas - Tim dokter RS dr Wahidin Sudirohusodo, Makassar, berusaha menyelamatkan kaki Richie Saputra (13) yang hancur akibat bom yang meledak di Pasar Maesa, Palu, Sulawesi Tengah. Semula tim keluarga Richie sudah pasrah jika harus amputasi. Akan tetapi tim dokter berupaya menyambung tulang kaki kirinya yang hancur.

Bomb Rips Christian Market in Palu on New Year's Day (05/01/2006) #11484
Jubilee Campaign, January 4, 2006
Efforts to hold onto peace in Central Sulawesi, Indonesia, were again battered New Year's Day in yet another in a series of unexplained bombings and shootings targeting the Christian community. With eight dead and 54 injured, the Christian community started the new year in anguish and mourning. Christians in Palu, the capitol of Central Sulawesi, face yet another challenge to their faith and to their trust in the Indonesian government's promises to protect them. To date, the government has made no progress whatsoever in locating, arresting or bringing to justice the perpetrators of the relentless bombings and killings of the Christian community carried out in 2005.

Geger, Kaleng Disangka Bom di SMPN 4 Ambon (05/01/2006) #11483
Liputan6.com, 04/01/2006 14:10
Liputan6.com, Ambon: Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Ambon, Maluku, di Jalan Setia Budi geger, belum lama ini. Pasalnya, sebuah kaleng yang disangka bom ditemukan di halaman sekolah. Kontan penemuan ini membuat para guru yang sedang rapat langsung membubarkan diri.

Terlibat Korupsi, Tiga Pejabat Dinkes Maluku Ditahan (05/01/2006) #11482
SINAR HARAPAN, Rabu, 04 Januari 2006
Oleh Izaac Tutalessy. Ambon – Tiga pejabat Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Maluku menjadi tersangka dan ditahan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan kalibrasi pada Proyek Peningkatan Pelayanan Mutu Farmasi dan Pengadaan Alat-alat Kesehatan (Alkes) 2004.

Sebelum Didor, Amrozi Minta Jadi Saksi Ba'asyir (05/01/2006) #11481
detikcom, Rabu, 04/01/2006 16:48 WIB
Melly Febrida - detikcom. Jakarta - Jadi saksi Abu Bakar Ba'asyir. Itulah permintaan terakhir terpidana mati bom Bali, Amrozi, sebelum menjalani eksekusi.

Bomb suspects face nine years in jail (04/01/2006) #11480
The Jakarta Post, January 04, 2006
YOGYAKARTA: Prosecutors requested on Tuesday that a court here sentence three men to nine years on charges of a bombing outside the Yogyakarta office of Bank Indonesia on New Year's Eve in 2000.

More bomb victims moved to Makassar for better care (04/01/2006) #11479
The Jakarta Post, January 04, 2006
Andi Hajramurni, The Jakarta Post, Makassar. More victims of last weekend's bomb attack on a market in Palu, Central Sulawesi, have been referred to a better-equipped hospital in Makassar, South Sulawesi, as police continue trying to uncover the role of key Malaysian terror suspect Noordin M. Top in the incident.

Independent inquiry sought over pork market blast (04/01/2006) #11478
Paras Indonesia, January, 04 2006 @ 05:23 am
Roy Tupai. President Susilo Bambang Yudhoyono is under increasing pressure to launch an independent inquiry into ongoing violence in Central Sulawesi province due to concerns that members of the security and intelligence forces may be part of the problem.

Change strategy in dealing with Palu blast (04/01/2006) #11477
ANTARA, Jan 04 2006 01:08
Surabaya (ANTARA News)- General Chairman of the Muhammadiyah, the second largest Islamic organization in Indonesia, Prof Dr HM Din Syamsuddin has suggested the government to change its strategy and approach in responding to bombing cases like the blast in a pork market in Palu which killed seven people and injured 54 others.

Bom Palu, polisi periksa intensif tiga orang (04/01/2006) #11476
Media Indonesia, Rabu, 04 Januari 2006 02:00 WIB
Penulis: Mahfud. JAKARTA--MIOL: Polisi memeriksa intensif tiga orang yang diduga terlibat bom di Pasar Mahesa, Palu Tengah. Sebelumnya polisi juga sudah memeriksa intensif Mulyono yang juga diduga terlibat dalam bom yang menewaskan tujuh orang tersebut.

Koopskam Sulteng terbentuk (04/01/2006) #11475
Polisi Sebar Kuesioner kepada Warga Maesa
KOMPAS, Rabu, 04 Januari 2006
Jakarta, Kompas - Menyusul peledakan bom di pasar tradisional Kampung Maesa, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu, 31 Desember 2005, pemerintah membentuk Komando Operasi Keamanan Sulawesi Tengah sekaligus menambah jumlah pasukan yang akan diterjunkan ke daerah itu.

Palu bombing related to Noordin M Top terror network (04/01/2006) #11474
ANTARA, Jan 03 2006 16:17
Jakarta (ANTARA News) - Last Saturday`s bombing incident near a meat kiosk n Palu, Central Sulawesi, is linked to the terrorist group led by Noordin M Top, a security official said here Tuesday.

Bom Palu terkait Noordin M Top (04/01/2006) #11473
GATRA, Jakarta, 3 Januari 2006 13:02
Kepala Desk Poso pada Kementerian Polhukam Demak Lubis mengatakan ledakan bom di pasar tradisional Maesa, Jl. Pulau Sulawesi, Palu, Sabtu lalu (31/12), terkait dengan jaringan teroris Noordin M Top.

Teror Palu terkait jaringan Noordin M Top (04/01/2006) #11472
Media Indonesia, Selasa, 03 Januari 2006 15:40 WIB
JAKARTA--MIOL: Kepala Desk Poso pada Kementerian Polhukam Demak Lubis mengatakan ledakan bom di pasar tradisional Maesa Sabtu pekan silam terkait dengan jaringan teroris Noordin M Top.

Still no suspects in Palu bombing (04/01/2006) #11471
Paras Indonesia, 01, 04 2006 @ 05:25 am
Posted by: Roy Tupai. Police say they still have no suspects in the December 31 bombing that killed seven people at a Christian market in Palu, Central Sulawesi, although they are continuing to intensively question a man detained on the day of the blast.

Muslim countries' trade ties with Israel (04/01/2006) #11470
The Jakarta Post, January 04, 2006
Emanuel Shahaf, Jerusalem. Ever since Israel signed the Oslo agreements with the Palestinians 1993, most Muslim countries have overcome their traditional reluctance to trade with Israel despite the ongoing conflict. It stands to reason that to no small degree, the commercial relations that have been established contribute to improving relations between Israel and the Muslim world and thus will also help, in the final analysis, resolve the issue of Palestine.

Polda Sulteng Dalami Sejumlah Kelompok di Palu (03/01/2006) #11469
SINAR HARAPAN, Selasa, 03 Januari 2006
Oleh Norman Meoko. Palu –Tim penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) kini mengarahkan pengusutan kasus pengeboman di Palu, Sabtu (31/12) terhadap sejumlah kelompok lama yang selama ini bermain di daerah Poso, Palu dan Tentena, Sulteng.

Kegagalan Aparat Keamanan atau Keberhasilan Teroris? (03/01/2006) #11468
KOMPAS, Selasa, 03 Januari 2006
Seorang warga Maesa berteriak histeris ketika polisi mengevakuasi korban peledakan bom di Pasar Maesa, Palu, Sabtu (31/12) lalu. Pria paruh baya itu seakan tidak peduli di lokasi ledakan yang menewaskan tujuh orang dan melukai 54 orang lainnya itu banyak polisi dan aparat intelijen. Dengan lantang ia berkata, "Tidak ada gunanya lagi polisi datang kemari. Korban sudah bergelimpangan."

Pasukan TNI Tak Ditambah, Kapolda Sulteng Tak Diganti (03/01/2006) #11467
SINAR HARAPAN, Selasa, 03 Januari 2006
Oleh Emmy Kuswandari. Jakarta – Pasukan TNI tidak akan ditambah menyusul ledakan bom yang terjadi di pasar Maese, Palu akhir tahun lalu. Pihak kepolisian juga tidak berencana mengganti Kapolda Sulawesi Tengah terkait hal tersebut.

Kontras Pesimistis Polisi Dapat Ungkap Tuntas Kasus Palu (03/01/2006) #11466
SUARA PEMBARUAN DAILY, 3 Januari 2006
JAKARTA - Pemerintah didesak membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) untuk mengusut kasus bom Palu, Tentena dan pemenggalan tiga siswa di Poso. Tanpa membentuk TPF, Kontras pesimis pengusutan kasus-kasus tersebut yang sampai sekarang dilakukan aparat penegakan hukum, seperti Polri akan tuntas.

Bom Palu Masih Pemain Lama (03/01/2006) #11465
TEMPO, Selasa, 03 Januari 2006 | 15:20 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Pol. Paulus Purwoko mengatakan hasil identifikasi awal kepolisian menunjukkan pelaku bom di Palu masih pemain lama.

Palu bomb used mortar round, ball bearings: Police (03/01/2006) #11464
The Jakarta Post, 1/3/2006 5:13:41 PM
JAKARTA (AFP): The bomb detonated at a market in Indonesia's Central Sulawesi province on Dec. 31 morning that killed seven people was packed with the head of a mortar round and ball bearings, police said Tuesday.

Dozens questioned over Palu market bombing (03/01/2006) #11463
The Jakarta Post, January 03, 2006
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Palu. Police continued questioning dozens of local residents on Monday to unravel Saturday's bombing of a pork stall at a market in Palu, Central Sulawesi, but no one has yet been declared a suspect.

Fact-finding team 'needed to unravel Palu violence (03/01/2006) #11462
The Jakarta Post, January 03, 2006
Tiarma Siboro and Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Jakarta/Palu. Local leaders, human rights groups and Regional Representative Council (DPD) members joined forces on Monday in demanding an immediate withdrawal of non-local military and police personnel from Central Sulawesi.

Muhammadiyah Kutuk Bom Palu (03/01/2006) #11461
SINAR HARAPAN, Selasa, 03 Januari 2006
JAKARTA - Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menilai tak ada kaitan peledakan bom di kios penjualan daging babi di Pasar Maesa, Palu, Sulawesi Tengah pada akhir tahun lalu dengan sentimen terhadap agama tertentu. Namun, ia tak menafikan bahwa peledakan tersebut bertujuan "mengadu domba" antarpemeluk agama di sana.

Bentuk Desk Khusus untuk Tangani Palu (03/01/2006) #11460
SUARA PEMBARUAN DAILY, 3 Januari 2006
PALU - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diminta memperluas cakupan pelaksanaan Inpres No 14 tahun 2005 tentang Penanganan Poso yang Komprehensif, tidak hanya di Poso tetapi juga hingga ke Palu, bahkan di seluruh wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng) yang telah menjadi sasaran aksi-aksi terorisme.

Polri Akan Tambah 1.100 Personel di Palu (03/01/2006) #11459
TEMPO, Selasa, 03 Januari 2006 | 18:25 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Terkait pembentukan Komando Operasi Keamanan (Koopskam) yang berkedudukan di Palu, Sulawesi Tengah, Kepolisian Republik Indonesia akan mengirimkan tambahan 1.100 personel pada bulan Januari ini.

Bom Palu Mirip Bom Bali II (03/01/2006) #11458
TEMPO, Senin, 02 Januari 2006 | 09:24 WIB
TEMPO Interaktif, Palu: Polisi menengarai, bahan bom yang meledak di Palu, Sabtu (31/12), mirip dengan bom Bali II. Ini dilihat dari ditemukannya gotri dan paku, baik di sekitar lokasi maupun pada korban.

Palu Blasts Into Year 2006 (03/01/2006) #11457
Paras Indonesia, January, 01 2006 @ 01:20 am
Enrico Aditjondro. Somebody seems to want to end the year 2005 with a blast (or more), literally. While Christmas celebrations were free from any serious incident, three Indonesian cities were terrorized as people prepare for New Year's Eve.

Pdt Damanik: Tidak Ada Happy New Year di Republik Ini! (03/01/2006) #11456
HarianKomentar.Com, 03 January 2006
"Tidak ada Happy New Year di republik ini." Demikian sepenggal kalimat dalam SMS (Short Message Service) yang dikirim Ketua Sinode GKST (Gereja Kristen Sulawesi Tengah), Pdt Rainaldy Damanik kepada pers di Manado melalui hand! phone.

Ungkap Bom Palu, Mabes Polri Periksa Pelaku Kasus Poso (03/01/2006) #11455
Media Indonesia, Selasa, 03 Januari 2006 05:00 WIB
Penulis: Mahfud. JAKARTA--MIOL: Untuk mengungkap kasus bom di Palu, Mabes Polri memeriksa Ipong dan Jusuf, dua pelaku serangan bom dan tindak kekerasan di Poso yang ditangkap beberapa waktu lalu. Keduanya diperiksa untuk mengenali pelaku pengeboman yang menewaskan tujuh orang tersebut.

Pembunuh Berkacamata Kuda di Palu (03/01/2006) #11454
KOMPAS, Selasa, 03 Januari 2006
Peter Rosler Garcia. Orang berkacamata kuda membunuh lagi, kali ini di Palu. Orang itu tentu lain dari kuda bertingkap mata. Tetapi, mereka bukan orang biasa. Hati mereka penuh dengan kebencian dan pikiran mereka picik sekali. Juga mereka suka mereduksikan ikatan antarmanusia yang mencakupi bermacam hal kepada satu aspek saja yang membelah-belah kaum manusia.

Kapolri: Ungkap Semua Pelaku Peledakan Bom (03/01/2006) #11453
HARIAN ANALISA, Senin, 2 Januari 2006
Palu, (Analisa). Kapolri Jenderal Pol Drs Sutanto menginstruksikan aparat kepolisian yang ada di Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk segera mengungkap para pelaku peledakan bom, termasuk yang terlibat dalam insiden peledakan di Kawasan Maesa Palu, Sabtu pagi (31/12).

Bom Palu Pertanda Intelijen Lumpuh (03/01/2006) #11452
SUARA PEMBARUAN DAILY, 2 Januari 2006
JAKARTA - Kasus bom Palu, Sulawesi Tengah yang terjadi akhir tahun 2005, Sabtu (31/12) pagi pekan lalu dengan delapan orang korban dan puluhan lainnya luka-luka, menjadi pertanda fungsi intelijen lumpuh. Karena itu, Presiden diminta tidak ragu bertindak mengganti pejabat aparat terkait yang gagal melaksanakan tugasnya.

Sejumlah Toko di Ambon Ditutup karena Tas Misterius (03/01/2006) #11451
TEMPO, Senin, 02 Januari 2006 | 11:32 WIB
TEMPO Interaktif, Ambon: Teror kembali muncul di Ambon, Provinsi Maluku. Pada Senin (2/1), tas merah berukuran sekitar 30x50 cm ditemukan tergeletak di depan Studio Foto Kartini, Jalan A.M. Sangadji.

Squad removes bag suspected containing bomb in Ambon (03/01/2006) #11450
ANTARA, Jan 02 2006 18:49
Ambon, Maluku (ANTARA News) - A bomb dispo! sal squad of the Maluku Police removed a bag suspected of containing a bomb found in front of Ligina Future coffee shop at Jl.A.M.Sangadji, here at noon on Monday.

People exchange greetings to mark new year in Ambon (03/01/2006) #11449
Harian Berita Sore, Senin, 02 Januari 2006
Ambon ( Berita ) : Residents in Ambon city and its surroundings, Maluku province, have exchanged greetings in public places and visited one another to mark New Year.

 Index of Previous News

Indeks Desember 2005 (Haroekoe)

Indeks April 2003 (Batu_Capeu)

Indeks November 2005 (Haroekoe)

Indeks Maret 2003 (Batu_Capeu)

Indeks Oktober 2005 (Haroekoe)

Indeks Februari 2003 (Batu_Capeu)

Indeks September 2005 (Hoelaliejoe)

Indeks Januari 2003 (Kesui2001)

Indeks Agustus 2005 (Hoelaliejoe)

Indeks Desember 2002 (Kesui2001)

Indeks Juli 2005 (Hoelaliejoe)

Indeks November 2002 (Kesui2001)

Indeks Juni 2005 (Hoelaliejoe)

Indeks Oktober 2002 #2 (Soija2002)

Indeks Mei 2005 (Hoelaliejoe)

Indeks Oktober 2002 #1 (Soija2002)

Indeks April 2005 (Toelehoe)

Indeks September 2002 (Soija2002)

Indeks Maret 2005 (Toelehoe)

Indeks Agustus 2002 (Unpatti67)

Indeks Februari 2005 (Toelehoe)

Indeks Juli 2002 (Unpatti67)

Indeks Januari 2005 (Toelehoe)

Indeks Juni 2002 #2 (Unpatti67)

Indeks Desember 2004 (Koedamati)

Indeks Juni 2002 #1 (Unpatti67)

Indeks November 2004 (Koedamati)

Indeks sd 31 Mei 2002 (Unpatti67)

Indeks Oktober 2004 (Koedamati)

Indeks sd 22 Mei 2002 (Kariu67)

Indeks September 2004 (Koedamati)

Indeks April #2 & Mei #1 2002 (Kariu67)

Indeks Agustus 2004 (Urimesing)

Indeks April 2002 (1) (Kariu67)

Indeks Juli 2004 (Urimesing)

Indeks Maret 2002 (Waai67)

Indeks Juni 2004 (Urimesing)

Indeks Februari 2002 (Waai67)

Indeks Mei 2004 (Nunusaku)

Indeks Januari 2002 (Waai67)

Indeks April 2004 (Nunusaku)

Indeks Desember 2001 (Waai67)

Indeks Maret 2004 (Taman Makmur)

Indeks November 2001 (Baguala67)

Indeks Februari 2004 (Taman Makmur)

Indeks Oktober 2001 (Baguala67)

Indeks Januari 2004 (Taman Makmur)

Indeks September 2001 (Baguala67)

Indeks Desember 2003 (Latoehalat)

Indeks Agustus 2001 (Naulu67)

Indeks November 2003 (Latoehalat)

Indeks Juli 2001 (Naulu67)

Indeks Oktober 2003 (Latoehalat)

Indeks Juni 2001 (Naulu67)

Indeks September 2003 (Amahoesoe)

Indeks Mei 2001 (Arumbaikole)

Indeks Agustus 2003 (Amahoesoe)

Indeks April 2001 (Arumbaikole)

Indeks Juli 2003 (Amahoesoe)

Indeks Maret 2001 (Arumbaikole)

Indeks Juni 2003 (Nusanive)

Indeks Februari 2001 (Arumbaikole)

Indeks Mei 2003 (Nusanive)

Indeks 08 - 31 Januari 2001 (Maluku67)


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/lokkie2005
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044