KOMPAS, Rabu, 31 Maret 2004, 16:37 WIB
Kasus Penembakan Merebak, Mabes Polri Kirim Satu SSK
Brimob ke Poso
Palu, Rabu
Mabes Polri mengirim satu SSK (satuan setingkat kompi) pasukan Brimob ke
Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (31/3), menyusul tiga kasus
penembakan dalam sepekan yang mengusik ketenangan masyarakat di bekas
daerah konflik itu.
Sekitar 100 personil Brimob dari Satuan Pelopor III Markas Komando Koorps Brimob
Kelapa Dua Jakarta itu tiba di Palu, Ibukota Provinsi Sulteng, Rabu sore sekitar pukul
15.00 WITA, dengan menumpang pesawat Hercules TNI AU. Pasukan yang dipimpin
AKP Rony Suseno diterima dalam sebuah upacara di Bandara Mutiara Palu dengan
inspektur upacara Wakpolda Sulteng Kombes Pol Sukirno.
Usai upacara penyambutan seluruh personil diberangkatkan ke Poso, sekitar 206km
timur Kota Palu, dengan menggunakan empat unit bis dan sebuah truk. Pasukan
tambahan ini akan bergabung dengan lebih 1.300 pasukan TNI/Polri dalam operasi
pemulihan keamanan "Sintuwu Maroso" Poso.
Ketenangan wilayah Kabupaten Poso terusik tiga kasus penembakan oleh orang
tidak dikenal yang terjadi sepekan terakhir, dua dari tiga korban penembakan
dilaporkan tewas. Kejadian pertama terjadi di areal kebun kakao di kelurahan Kawua,
Poso Kota, pada Sabtu (27/3) pekan lalu, mengakibatkan Jhon Kristin Tamalida (37)
tewas mengenaskan dengan luka tembak serius di bagian dada menembus
punggung.
Kejadian berikut terjadi pada Selasa (30/3) siang dengan korban Dekan Fakultas
Hukum Universitas Sintuwu Maroso (Unsimar) Poso, Juliet Rosy Tilongo, SH,MH.
Korban Rosy Tilongo yang tertembak di Kampus Unsimar saat ini dalam kondisi kritis
di RSU Poso, karena mengalami luka tembak di bagian telinga kiri menembus leher
kanan.
Sementara, Pendeta Ferdy Wuisan (29), Selasa malam sekitar pukul 20.15 WITA,
ditemukan tewas tertembak di depan rumahnya yang berada di belakang gereja di
Membuke Desa Tumora, Kecamatan Poso Pesisir. Korban mengalami luka tembak
pada dada bagian kiri. Situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Poso, hingga Rabu
petang dilaporkan masih kondusif dan dalam kendali aparat keamanan.(Ant/nik)
Copyright © 2002 PT. Kompas Cyber Media
|