The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

SUARA PEMBARUAN DAILY


SUARA PEMBARUAN DAILY, 21 April 2004

Perusuh Morowali Mulai Disidangkan

PALU - Enam pelaku kerusuhan Beteleme, Kabupaten Morowali, yakni Abdul Matujuh alias Salman, Gufron bin Amang Hamdan Alias Guf, Asnan Hadi, Arman alias Iwan, Hasyim alias Acih, dan Habib alias David, Rabu (21/4) siang, disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Bahkan 11 tersangka lainnya telah disidangkan lebih dulu Senin (19/4) lalu di pengadilan yang sama.

Di antaranya Sapri (27), Hamdan (23), Abdul Haer (34), Andang Bado (21), Henra Yadi (21), Suhardi (21), Rahmat (31), Zainuddin (28) dan Abbas (42).

Sidang perkara kerusuhan Beteleme tersebut yang digelar Senin lalu, dijaga ketat puluhan aparat keamanan. Ketika itu persidangan dipimpin Ketua Majelis Hakim I Nyoman Somanadha dengan Hakim Anggota Tahsin SH dan I Made Sukanada SH.

Sedangkan para terdakwa didampingi 7 pengacaranya Amat Atendaim SH, Tajwin Ibrahim SH, Exa Firmansyah SH, Andi A Makassau SH, Suriyani Syam SH, Arief Sulaiman SH dan Zarina SH.

Sidang perdana tersebut, baru mendengarkan dakwaan yang dibacakan secara bergantian oleh tim jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulteng masing-masing Ferry Silalahi SH, Syahrul Alam SH, Budiwaty SH, RO Marunduh SH dan Hartana SH.

JPU dalam dakwaannya menyebutkan, sesuai hasil penyidikan yang berlangsung sekitar 4 bulan, para terdakwa terbukti terlibat dalam kasus penyerangan dan pembakaran rumah-rumah penduduk di Beteleme, Kecamatan Lembo, Morowali pada pertengahan Oktober 2003 lalu.

Pertemuan

Dalam penyerangan itu, sejumlah korban tewas dan puluhan rumah penduduk ludes dibakar massa. Disebutkan oleh tim JPU, penyerangan itu sudah direncanakan terlebih dahulu oleh para pelaku.

Sebelum menyerang, para pelaku mengadakan pertemuan di salah satu tempat di Beteleme dengan dipimpin Muhamadong (telah tewas ditembak aparat dalam pengejaran di Beteleme seminggu setelah penyerangan). (Pembaruan 21/10-2003)

Dalam pertemuan itu, dibahas tentang rencana para pelaku hendak menyerang Beteleme, ibu kota Kecamatan Lembo yang selama ini menjadi salah satu pusat pelarian warga pengungsi Poso yang terimbas kerusuhan Poso tahun 2001-2002.

Setelah semuanya siap, di salah satu rumah persembunyian mereka di Beteleme, Madong membagi-bagikan senjata kepada anak buahnya itu. Antara lain jenis senjata yang dibagikan M-16, Stand Metzen, senjata api jenis Thomson dan SP/Monzer.

Persidangan terhadap lima tersangka lainnya yang digelar Rabu siang hingga berita ini diturunkan masih terus berlangsung. (128)


Last modified: 21/4/04
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/nunusaku
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044