ENGKAU MENJADI SAJAK,
pertama
Oleh :
Asa Jatmiko

 
 

Teja menetes. Lagu nurani yang rindu pada mata.
Menyeruap ke segenap leleran darah yang hidup.
Begitulah kita memulai pengembaraan ini, Suksma.

Teja menghilang. Membasahi dan membasuhi laku.
Hingga tak rasa di tubuh ini telah ngalir darah.
Begitulah kita akan mengakhiri semua ini, Suksma.
 
 

Bukit Jati, 99
 

OASE: Sajak

Republika Online edisi : 08 Aug 1999

 

 Sajak-sajaknya yang Lain
 Penyair-penyair Lain