MENGENANG LIDAHMU

Oleh :
Endang Supriadi


 
 


ada nikmat senggama ketika memandang foto
setengah bugil di toserba. orang-orang sibuk
di ketiaknya. hujan begitu gaduh, seperti
tepuk tangan para murid di sebuah sekolah dasar

dingin ini, dinda, seperti kecupanmu yang dahsyat
membungkus jalan-jalan keputusasaan para
urban. jejak-jejak yang berlumpur itu berdesakan
di mulut got. seperti matahari yang terperangkap
di ketebalan mendung, derita ini, begitu masak untuk
dibawa ke layar kaca, dan dipertontonkan sebagai
masa depan yang busuk

aku pegang ucapanmu, jangan meludah melawan angin
sebab akan balik ke muka sendiri. seperti kota-kota
yang dipangkas peradaban, trotoar kini telah jadi
tempat persidangan. kembali aku ingat ucapanmu, dinda:
jejak yang tengah engkau pijak sekarang, baru saja
merenggut nyawa seseorang!
 

Februari, 2000
 

Puisi Endang Supriadi
Media MInggu Online edisi : 25 Juni 2000
 
 

 Sajak-sajaknya yang Lain
 Penyair-penyair Lain