HOME | EMAIL | LINK | ABOUT ME

 

 

 

 


 
:: SEJARAH PERKEMBANGAN AJRAN TRINITAS ::

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah dengan semakin berkembangnya pemikiran manusia dari masa ke masa, generasi ke generasi, semakin tampak pula keautentikan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau pada generasi manusia masa kini. Hal ini tentu merupakan hasil usaha keras para ilmuwan yang telah mencurahkan segala dayanya untuk menyatakan hal-hal yang sesungguhnya ke hadapan umat manusia yang berakal sehat dan mencintai ilmu.

Buku Sejarah Perkembangan Ajaran Trinitas karangan L. Berkhof, yang judul aslinya adalah "The History of Christian
Doctrines," diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Drs. H. Thoriq A. Hindun, di dalamnya mengungkapkan perdebatan yang pernah terjadi di kalangan para pakar keagamaan gereja tentang Trinitas. Hal ini disebabkan karena para bapak gereja dahulu tidak memiliki konsepsi yang gamblang tentang Trinitas.

Sekelompok dari mereka membenarkan bahwa logos adalah sebagai reason, sementara yang lain memandang bahwa dia sebagai manusia yang koeternal dengan bapak yang memiliki sifat esensi kekekalan, sedangkan yang lainnya lagi menganggapnya sebagai subordination (suruhan) yang kedudukannya berada di bawah bapak.

Hal lainnya lagi yang menarik dalam buku ini adalah pembicaraan mengenai bahwa Kristus sebagai putra Allah
(Allah anak) konsubstansial dengan father (Allah Bapak), karena itu merupakan very God. Dengan demikian menimbulkan pertanyaan mengenai hubungan antara ketuhanan dan kemanusiaan dalam diri Kristus.

Untuk lebih jelasnya silakan baca buku ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi para pembaca sehingga dapat menambah wawasan pengetahuan tentang agama-agama yang dianut oleh mayoritas manusia di dunia ini. Isi buku ini semata-mata mengungkapkan perbedaan pandangan di kalangan para pakar keagamaan gereja, dan hal seperti ini sudah merupakan hal yang lumrah dalam suatu penganut agama.


Sumber:
The History of Christian Doctrine : Sejarah Perkembangan Ajaran Trinitas
oleh L. Berkhof