The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

KOMPAS


KOMPAS, Kamis, 30 Desember 2004

Penuntasan Masalah Pengungsi di Maluku Tertunda

Ambon, Kompas - Meskipun Pemerintah Provinsi Maluku telah menjadwalkan penyelesaian penanganan masalah pengungsi akibat konflik tahun 2004 ini, ternyata target itu tidak dapat dipenuhi. Kendala utama penyelesaian masalah pengungsi bersumber dari ketidakjelasan data pengungsi, yang tentu saja akan memengaruhi besaran dan ketepatan sasaran penyaluran bantuan.

Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu seusai menghadiri Perayaan Natal Pemprov Maluku di Baileo Siwalima, Ambon, Rabu (29/12), mengatakan, keterlambatan tersebut diakibatkan oleh banyaknya data fiktif tentang pengungsi.

"Kalau para pengungsi mau dengan benar dan jujur memberikan masukan data sesuai dengan yang kita harapkan, tidak akan ada masalah. Anggaran sudah ada, tinggal pelaksanaannya saja," kata Ralahalu.

Banyaknya data fiktif tentang pengungsi, menurut Ralahalu, bersumber dari adanya pembengkakan jumlah pengungsi yang dilakukan mulai dari ketua RT, ketua RW, hingga kepala desa. Karena itu, pemerintah akan memberikan tindakan tegas terhadap mereka yang menyampaikan data tidak sesuai dengan kenyataan. Karena, akibat perbuatan mereka itu bantuan yang harusnya disampaikan kepada pengungsi tidak tersalurkan kepada orang yang tepat.

Sesuai aturan, setelah para pengungsi mendapatkan bahan bangunan rumah, mereka wajib menggunakan bantuan itu untuk membangun rumah mereka sendiri. Setelah rumah berdiri, para pengungsi baru mendapatkan upah kerja. Setelah itu, mereka akan diberi biaya pemulangan dari pengungsian, kemudian baru mendapat bantuan jaminan hidup.

Hingga akhir tahun 2004 masih ada ribuan keluarga pengungsi yang belum direlokasi maupun dipulangkan ke tempat asalnya. Mereka tersebar di Kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah, Buru, Seram Bagian Barat, dan Seram Bagian Timur.

Menurut Ketua Yayasan Tahuri Hendra Sahertian yang banyak menangani masalah pengungsi, ketidakjelasan data pengungsi disebabkan oleh kesalahan mekanisme pendataan pengungsi yang dilakukan pemerintah sendiri. (MZW)

Copyright © 2002 Harian KOMPAS
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/toelehoe
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044