Media Indonesia, 11/6/2002 16:29 WIB
Wapres Nyatakan tidak Ada Teroris di Indonesia
AMBON (Media): Wakil Presiden RI, Hamzah Haz kembali menyatakan bahwa di
Indonesia sebenarnya tidak ada yang namanya jaringan teroris atau pun organisasi
semacam itu namun sebaliknya tudingan itu hanya direkayasa dari luar.
"Saya pernah menanyakan ke beberapa Duta Besar negara sahabat apakah benar
sesuai pantauan mereka ada jaringan teroris di Indonesia tapi dijawab hanya
direkayasa oleh pihak tertentu dari luar," kata Wapres dalam dialog dengan Forum
Silaturahmi Umat Islam Maluku (FSUIM) di Ambon, Selasa petang.
Dalam dialog yang berlangsung sekitar 10 menit itu, Wapres Hamzah Haz juga
sangat mengharapkan terciptanya koordinasi dan kerjasama yang baik antara FSUIM
dengan pemerintah untuk melakukan apa yang perlu karena saat ini tidak perlu lagi
melihat ke belakang tapi harus menatap berbagai langkah ke depan.
"Penyerahan senjata oleh Laskar Jihad kepada aparat keamanan itu adalah atas
permintaan saya sekaligus membuktikan keseriusan pemerintah menyelesaikan
konflik Maluku dan perlu diingat bahwa Front Kedaulat Maluku (FKM) telah ditangani
pemerintah saat ini," katanya.
Selanjutnya, kata Wapres, mengenai pembentukan Panglima Komando Operasi
Pemulihan Keamanan (Pangkoopslihkam) yang sudah terbentuk itu adalah aspirasi
FSUIM dan badan ini akan lebih bertindak tegas dari yang sebelumnya untuk
menciptakan keamanan di wilayah ini.
Wapres Hamzah Haz beserta rombongan yang terdiri atas Kapolri, Menteri Agama,
Mensos, Menkimpraswil, Menteri Kesehatan serta beberapa tokoh agama dari
berbagai golongan melakukan kunjungan kerja sehari di Maluku.
Habib Rizieq bukan Teroris
Wakil Presiden Hamzah Haz menegaskan, Habib Rizieq Shihab yang sehari-hari
dikenal sebagai Ketua Front Pembela Islam (FPI) bukan teroris dan orang beraliran
keras sebagaimana dituduhkan berbagai kelompok.
"Habib Rizieq bukan teroris. Saya berbicara baik-baik dengannya ternyata Habib
Rizieq bukan orang beraliran keras seperti tuduhan berbagai orang," kata Wapres di
gedung Dinas Kehutanan Maluku, di Ambon, Selasa.
Hamzah Haz yang didampingi Gubernur Maluku, Saleh Latuconsina, pada pertemuan
dengan Forum Silaturahmi Umat Islam Maluku (FSUIM) mengatakan, ia sengaja
membawanya dari Jakarta guna membuktikan Habib Rizieq Shihab bukan seorang
teroris sebagaimana pandangan berbagai kelompok. (Ant/Ol-01)
Copyright © 1999-2002 Media Indonesia. All rights reserved.
|