The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

Wapres Meminta Tindakan Radikal di Maluku Dihentikan


Liputan6.com, 11/06/02 06:29 WIB

Wapres Meminta Tindakan Radikal di Maluku Dihentikan

11/6/2002 18:10 — Wapres Hamzah Haz mendesak tindakan-tindakan radikal di Maluku segera dihentikan karena akan mencabik masyarakat. Kunjungan Wapres ke Ambon telah berkoordinasi dengan Kementerian Polkam.

Liputan6.com, Jakarta: Wakil Presiden Hamzah Haz berdialog dengan korban penyerangan berdarah 28 April silam yang menewaskan 12 warga di Desa Soya, Kecamatan Sirimau, Ambon, Maluku. Pertemuan itu berlangsung sesaat setelah Wapres tiba di Ambon, Selasa (11/6) sekitar pukul 11.00 Waktu Indonesia Timur. Melalui Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah, Wapres memberi bantuan sebesar Rp 450 juta bagi pembangunan kembali gereja tua Soya yang ikut hancur.

Kemudian, Wapres mengunjungi markas Batalyon Infanteri 733 Ambon. Di tempat ini, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan berdialog dengan sejumlah tokoh dari komunitas Islam dan Kristen. Pada kesempatan itu, Wapres menegaskan kembali tekad pemerintah untuk segera menyelesaikan konflik di Maluku.

Secara khusus, Hamzah Haz meminta aparat keamanan menghentikan dan menindak tegas kelompok atau orang-orang yang selama ini mengacaukan situasi. Wapres juga mendesak agar tindakan-tindakan radikal diakhiri karena perbuatan tersebut akan mencabik masyarakat Maluku. Masyarakat Islam dan Kristen yang masing-masing diwakili Nasir Rahwaren dan Tonny Parila mendesak pemerintah segera mengakhiri konflik yang sudah berlangsung hampir tiga tahun itu.

Selanjutnya, Hamzah Haz bertemu dengan para tokoh Islam di Kantor Dinas Kehutanan setempat, meninjau poliklinik umum Ahmed, dan menuju Masjid Al Fatah. Di sini, Wapres menyaksikan penyerahan ribuan senjata dari umat Islam. Menurut rencana, sekitar pukul 20.00 WIB, Wapres beserta rombongan akan tiba kembali di Bandar Udara Halim Perdanakusumah.

Kunjungan Wapres dalam pandangan Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan susilo Bambang Yudhoyono, adalah bagian dari solusi penyelesaian masalah Ambon. Menko Polkam menepis prasangka yang menyebutkan kedatangan Hamzah terkait dengan kepentingan politik tertentu. Dia juga menyanggah ketidakkompakan di kabinet dengan keputusan wapres mengujungi Ambon. Menurut Susilo Bambang, keberangkatan ke Ambon telah berkoordinasi dengan Kementerian Polkam.

Dalam pengamatan koresponden SCTV di Ambon, masyarakat Islam dan Kristen yang tinggal di perbatasan tetap berhubungan dagang. Aktivitas warga itu bisa ditemui di perbatasan Galela, persimpangan Tugu Trikora maupun di Mardika [baca: Transaksi Perdagangan Antarwarga di Ambon Pulih].(COK/Tim Liputan 6 SCTV)

© 2001 Surya Citra Televisi.
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/unpatti67
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044