Sambil menunggu jadwal kepulangan anda bisa memakai waktu untuk
melakukan Ziarah ketempat-tempat penting. Bisa melakukan Umrah sunah/ Meng
Umrahkan saudara yang telah meninggal/ Shalat di Masjidil Haram, belanja
oleh-oleh dll.
Ziarah.
1.
Jabal
Zur/Gua Hira
Dipuncak Gunung jabal Nur
ini terdapat Gua Hira. Tempat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama kali.
2.
Jabal
Tsur.
Jabal Tsur merupakan gunung
tertinggi di makkah. Terletak di sebelah selatan Masjidil Haram. Jarak 7 km.
Tempat ini sangat bersejarah karena didalamnya terdapat sebuah gua yang di
pakai sebagai tempat persembunyian Nabi bersama Abu Bakar ketika hendak hijrah
ke Madinah.
3.
Masjid
Al-Jin
Tempat ini disebut masjid
Al-jin, karena pada waktu itu para jin bersumpah, mengakui bahwa Muhammad
adalah Rasul Allah. Disinipula turun Surat Al-Jin yang seluruhnya berjumlah 28
ayat.
4.
Tan’im
Adalah tempat miqot bagi para
jamaah yang berihram untuk melakukan Umrah. Jaraknya dari Masjidil Haram
sekitar 7 km. Kalau menggunakan bus kecil/taxi 15 real setiap orang. Di tempat
ini ada sebuah Masjid Tan’im atau masjid Siti Aisyah (istri Nabi). Pada waktu
itu Siti Aisyah bersama Rasulullah memulai melakukan ihram umrah setelah
menunaikan ibadah Haji perpisahan (hajjatul wada’) pada tahun 10 Hijriah.
5.
Ji’ronah
Tempat ini merupakan batas
miqat para jamaah yang berpakain ihram untuk melakukan Umrah. Jaraknya sekitar
16 km dari Makkah. dItempat ini terdapat Masjid dan sumur bernama Bir Thoflah
yang mengeluarkan air akibat mukjijat Nabi karena memukulkan tongkatmnya
sehingga keluar air. Konon Air ji’ronah sangat bermanfaat untuk kesehatan, anda
boleh membawanya.
6.
Jabal
Rahmah di Arafah.
Jabal Rahmah terdapat di
tengah padang Arafah. Di tempat inilah pertama sekali Adam dan Hawa bertemu
setelah berpisah selama 100 tahun, sejak di usir dari Taman Firdaus. Untuk
menandai pertemuan tersebut, dibangunlah Tugu berwarna putih.
7.
Mina.
Di Mina terdapat tiga buah
Jamrah. Yaitu Jumrah Ula, Jamrah Wusta, dan jamrah Aqabah. Jarak dari Makkah
sekitar 5 km. Di Mina terdapat Masjid yang cukup terkenal yaitu masjid Khaif.
Umrah Sunnah.
Umrah sunnah/ mengUmrahkan
Orang yang telah meninggal. Berpakain Ihram lalu menuju ke tempat miqot (
Tan’im / Ji’ronah) untuk berniat Umrah. Bila ke Tan’im naik bus umum akan
ditarik 2 real satu kali jalan. Bus-bus umum khusus untuk malayani para jamaah
telah tersedia di halaman Masjidil Haram. Melakukan Tawaf dan Sa’I lalu potong
rambut, Selesai.
Kegiatan lain:
Kegiatan yang bisa anda
lakukan sambil menunggu jadwal kepulangan :
-
Shalat
wajib lima waktu/ sunnah di Masjidil haram.
-
Berdo,
dzikir, baca Al- Qur’an di Masjidil Haram.
-
Tawaf
sunnah dan mencium Batu Hajar Aswad.
-
Berdoa
di tempat-tempat mustajabah ( tempat-tempat telah dijelaskan di depan)
-
Belanja
oleh-oleh ( Belanja oleh-oleh sebaiknya dilakukan setelah selesai rangkaian
Ibadah Haji)
-
Bisa
minta semacam ijazah Haji/ Umrah di Maktab masing-masing dengan mengganti
formulir 10 real per formulir.
-
Belanja
barang-barang kas disana antara lain :
Siwa (pemutih gigi), rumput Fatima (untuk membantu proses kelahiran anak),
Minyak Hajar Aswad (untuk obat), Gambar-gambar Masjid , Al Qur’an dll.