The Cross

Under the Cross

English
Indonesian
Search
Archives
Photos
Maps
Help Ambon
Statistics


HTML pages
designed &
maintained by
Alifuru67

Copyright © 2000
1364283024&
1367286044

 


 

AMBON Berdarah On-Line
About Us


Konflik Internal di Kubu Muslim Menghalangi Proses Dialog

Ambon, Siwalima - Momentum dialog yang semakin ditemukan titik persesuaian persepsi kedua kubu sekarang ini, sangat mungkin masih berjalan tersendat-sendat. Karena di kubu Muslim masih kuat terjadi konflik internal yang cukup serius dan sangat mungkin akan menghambat proses dialog yang sedang dimediasi oleh pemerintah daerah. Itu dikemukakan Staf Pengajar pada Fakultas Hukum UKIM, Robert Tutuhatunewa, SH, Msi, dalam perbincangan dengan Siwalima di suatu kesempatan belum lama ini di Ambon.

"Saya perlu tegaskan disini, bahwa saya tidak subyektif dan tidak apriori melihat perkembangan paradigma politik dalam masyarakat Indonesia saat ini. Tidak jelasnya penyelesaian konflik daerah ini, saya harus katakan, bahwa lebih banyak bersumber dari saudarasaudara kita yang Muslim". Karena itu, "Maklum, itu bisa terjadi karena di tubuh Muslim Indonesia termasuk Maluku, ada kelompok-kelompok yang terus ingin ada konflik. Kenapa antara NU dan Muhammadyah sulit mencapai satu visi bagaimana membangun bangsa ini ke depan, des kenapa bisa lahir kelompok baru bernama laskar jihad dan bebas berekspansi ke kawasan Maluku? Ini tidak mudah menjawabnya," kata Robert. Selain faktor paradigma itu, jelas Robert, bahwa kelahiran kelompok baru tersebut dan sudah semakin tersosialisasi dalam masyarakat Indonesia dalam kaitan konflik Maluku, akibat penyebaran informasi yang tidak benar oleh sejumlah tokoh Muslim baik nasional maupun lokal.

Mereka hadir karena penyebaran informasi yang tidak benar. Banyak media massa yang ada di Jakarta telah memainkan peranan penting dengan mengangkat isuisu yang sangat tidak berimbang. Misalnya, disebutkan bahwa yang paling banyak mengalami penderitaan hebat di Maluku hanya umat Muslim. Umat Kristen dianggap sebagai pihak yang terusmenerus membantai umat Muslim. Isu ini dimainkan habishabisan oleh media massa di Jakarta maupun kelompok- kelompok elite politik di masyarakat Islam. (aus/fik)


Received via email from: Alifuru67@egroups.com

Copyright © 1999-2000  - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML pages designed and maintained by Alifuru67 * http://www.oocities.org/ambon67
Send your comments to alifuru67@egroups.com