Peringatan 53 tahun Corps Polisi Militer berlangsung meriah dan semarak, Selasa (22/6). Peringatan kali ini diisi dengan sejumlah atraksi kesenian. Setidaknya 105 anggota dan keluarga Den POM VI/4 TPR ambil bagian dalam acara kesenian tersebut, yang digelar di halaman Detasemen POM VI/4 TPR Pontianak

Upacara peringatan hari jadi Polisi Militer tersebut memang berbeda dengan peringatan hari jadi di tahun-tahun sebelumnya. Sejak pagi hari suasana di Den POM telah menunjukkan tanda-tanda kesemarakan. Sejumlah umbul-umbul terpasang rapi di seputar Den POM.

Tidak hanya itu, sebuah baliho raksasa yang menampilkan gambar Danrem 121 ABW Kol Inf E Kadarusman, Dan Lanal Kol Laut (P) Uray Asnol Kabri, Dan Lanud Kol PNB Drajad Rahardjo dan Kapolda Kol Pol Drs Chaerul Rasjid,SH, lengkap dengan kiprah POM terpasang menyolok di salah satu sudut kawasan seputar Den POM. Keempat pimpinan TNI-Polri di daerah ini turut menghadiri hari jadi Polisi Militer.

Acara didahului dengan upacara militer. Bertindak selaku inspektur upacara Danrem 121 ABW Kol Inf E Kadarusman. Sedangkan komandan upacara Lettu CPM M Irwan Valevi,SH, Pasi Lidkrim Den POM VI/4 TPR. Dalam upacara militer ini sempat pula melintas sejumlah pesawat tempur HAWK.

Usai peringatan secara militer, acara dilanjutkan dengan atraksi kesenian bernuansa Sunda, antara lain tari umbul-umbul, tari persembahan serta jaipongan. Yang lebih menarik lagi adalah munculnya atraksi gendang yang dibawakan setidaknya oleh 20 pria tegap bersepatu lars. Atraksi kesenian tersebut sangat menarik perhatian, tidak hanya para undangan tapi juga ratusan warga yang memadati seputar kawasan seputar Den POM.

Pengaruhi Opini

Sementara itu Komandan Pusat Polisi Militer Mayjen TNI Drs Djasri M SH menegaskan meskipun selama ini bangsa Indonesia tengah dihadapkan pada berbagai kesulitan, namun kondisi yang demikian tidak boleh melemahkan semangat pengabdian jajaran Polisi Militer.

"Dalam berbagai kondisi yang tidak menguntungkan, kita harus tetap tegas, bijaksana, tidak emosional dan menghindari kemungkinan salah tindak sekecil apapun di lapangan. Sikap ini sudah kita rintis, dengan upaya menembus hambatan penanganan kasus yang lalu, bahkan sampai ke luar negeri," kata Kapuspom dalam amanatnya yang disampaikan Danrem 121 ABW.

Menurutnya perlu disadari bahwa kredibilitas Polisi Militer dalam menyelesaikan tugas dapat menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi berkembang positif atau negatifnya opini atas citra dan kepercayaan terhadap TNI dan Polri, serta pengakuan atas arti penting keberadaan dan peran Polisi Militer dalam penegakan hukum dan hak-hak azasi manusia pada masa kini maupun masa mendatang.

Bertitik tolak dari tugas pokok dan fungsinya, lanjut Kapuspom Corps Polisi Militer sebagai salah satu unsur kekuatan TNI-AD telah mendapat kepercayaan dari pimpinan TNI untuk mengemban tugas membina dan menyelenggarakan fungsi kepolisian militer di lingkungan dan kepentingan TNI-Polri.

"Karena itu setiap prajurit Polisi Militer dituntut memiliki integritas kepribadian dan motivasi pengabdian yang handal agar mampu menjawab setiap tantangan dan tuntutan tugas saat ini maupun masa mendatang, yang diperkirakan akan semakin kompleks," tegas Kapuspom. (bob)