![]() | Data Pribadi Armansyah |
---|
![]() |
Nama saya adalah Masagus Armansyah, S.kom. Kelahiran asli kota Palembang, Indonesia 18 Nopember 1975. Saat ini profesi saya sebagai seorang programmer komputer dan Web Designer Disamping itu, saya juga pelatih pada Perguruan Bela Diri Tenaga Dalam Islam Prana Sakti Indonesia cabang Palembang, untuk Rayon SMK Negri 4 (dulu bernama STM Negri 2). |
Beberapa waktu yang lalu saya juga terlibat dalam keanggotaan Islamic Network, sebuah jaringan pengajian manca negara yang membahas dan mendiskusikan masalah-masalah ke-Islaman. Adapun bidang-bidang ISNET yang saya ikuti adalah
Bidang Pengembangan Diskusi Islam, Bidang Pengembangan Materi Tarbiyah dan Bidang Tanya-Jawab Ke-Islam-an.
Dan menjelang Pemilihan Umum 07 Juni 1999, saya memutuskan untuk ikut bergabung kedalam Partai Bulan Bintang pimpinan Prof. DR. Yusril Ihza Mahendra SH. M.A (yang dalam kabinet kePresidenan Abdurrahman Wahid menjadi mentri Hukum dan Perundang-undangan / HAM dan Kehakiman), dan Alhamdulillah saya juga sempat menjadi salah seorang Juru Kampanye Wilayah (Jurkam-Wil) dari Kappu-Wil Sumatera Selatan yang akhirnya menjadi salah seorang dari tim care-taker Bulan Bintang Sumatera Selatan.
Sementara ini saya mengundurkan diri dari kepengurusan Partai Bulan Bintang karena beberapa alasan pribadi tentang sistem yang diterapkan oleh Ketua Umum Partai dan beberapa oknum pengurus DPP lainnya terhadap sejumlah permasalahan yang berkaitan dengan hukum-hukum Allah.
Pada tahun 1938 - 1943 beliau tercatat sebagai MOD Pemuda LA PSII Muara Enim, Menjelang Detik-detik Proklamasi berkecimpung dalam BPRI - GPII - HIZBULLAH.
Pada saat terjadi Agresi Belanda pertama beliau diangkat sebagai Wakil Kepala Staff Divisi Hizbullah daerah Sumatera Selatan dan Wakil Kepala Politik Militer Dewan Mobilisasi Pemuda Islam Indonesia (DMPII) Daerah Palembang.
Ketika Agresi Belanda ke-2 meletus selain di GPII (Gerakan Pemuda Islam Indonesia) dan HIZBULLAH beliau juga terlibat dalam TNI BN 38/STP. Setelah kemerdekaan Negara Republik Indonesia, ayah saya diangkat menjadi Wakil Ketua GPII Daerah, Utusan Mahasiswa Asia-Afrika, Djupen Kepala, serta Anggota DPR Masyumi Sumatera Selatan.
Terakhir, melalui SK.PP/21/1998, ayah saya dipercaya untuk bergabung dengan Partai Bulan Bintang didalam Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) untuk Propinsi / Daerah Tingkat I Sumatera Selatan dan sekaligus juga mendapat kepercayaan sebagai salah seorang Juru Kampanye Nasional.
Beliau wafat pada hari Kamis tanggal 15 Juni 2000 yang bertepatan dengan hari besar Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw (12 Rabi'ul Awal 1421 H) pada kalender masyarakat Indonesia.
Semoga seluruh Keluhuran budi dan kebesaran jiwa almarhum terhadap sesama manusia dan hamba Allah, akan mendapatkan ridho dari Allah Yang Maha Kuasa. Amin.
Saya teringat akan sebuah Hadist yang dinisbahkan dari Rasulullah Muhammad Saw Al-Amin :
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah katanya :
Mita Sepdalia, that is her name.
Ayah saya bernama Mgs. H. Umar Abd. Hamid almarhum, kelahiran daerah Muara Enim, tertanggal 22 Agustus 1922.
Beliau pernah diberikan kepercayaan oleh LT (Lajnah Tanfidziyah) Partai Syarikat Islam Indonesia (PSII) Muktamar ke-33 untuk menjabat sebagai Ketua Partai untuk wilayah Sumatera Selatan sejak Desember 1972 hingga akhirnya pada 18 September 1998 lalu mengajukan pengunduran diri karena merasa kecewa atas tidak adanya kesatuan tekad dari PSII yang kini terpecah menjadi dua, Matraman alias PSII (Pimpinan Taufik Tjokroaminoto) dan Latumeten alias PSII - 1905 (Pimpinan Bustaman).
Ibu kandung saya bernama Ny. Asiah Umar, seorang ibu yang penuh perhatian dan kasih sayang.
Seorang ibu yang tidak pernah jemu-jemunya memperhatikan perkembangan anak dan suaminya dan tidak pernah mengeluh mengurus rumah tangga. Ibu yang Selalu memberikan nasihat dan pengarahan didalam menempuh terjalnya hidup dan kehidupan yang akan dilalui yang terkadang disatu sisi membuat kita seolah tetap menjadi anak kecil ...:-) Just Kidding Mom.
"Datang seorang laki-laki kepada Rasulullah Saw menanyakan : "Siapakah orang yang lebih berhak saya pergauli dengan baik ?" Jawab Nabi : "Ibumu." Tanya laki-laki : "Sesudah itu, siapa ?"
Jawab Nabi : "Sesudah itu, Ibumu". Tanya laki-laki : "Sesudah itu, siapa ?"
Jawab Nabi : "Sesudah itu, Ibumu." Tanya laki-laki : "Sesudah itu, siapa ?"
Jawab Nabi : "Sesudah itu, Bapamu." (Hadits Riwayat Imam Muslim)
Alhamdulillah, Allah Swt berkenan memberikan kepada saya seorang pendamping, seorang kekasih sekaligus permata hati yang senantiasa memberikan dorongan dan masukan dalam setiap kegiatan dan langkah yang akan saya tempuh, seorang muslimah yang InsyaAllah akan selalu taat beribadah kepada Tuhannya dan dapat memberikan sumbangsih yang berguna bagi Agama, keluarga dan negaranya.
To You ...
Just for you, I give my love
It's so white and clean
You can't imagine about my love for you
It's from the bottom of my heartWith You ...
Always Makes me happyAbout your love
About your story
About your promises
About your jealous
About All you do for me ...Can I give you such as you do for me ?
A lot of thanks for you, sweet heartI feel flatter
Love
Mitha S.
![]()
![]() |
Bersama Guru Besar Perguruan Bela Diri Tenaga Dalam Islam Abang Drs. K.H. Asfanuddin Panjaitan Mantan Ketua Laskar AMPERA Aries Margono Angkatan 66 Yogyakarta (Photo disebelah ini tertanggal 09 Juni 1994, kamis pagi di Palembang)
|
Satir Prana Sakti :
Apapun yang terjadi, sampai saya mati
Saya tetap berpegang kepada "Laa ilaaha illallaah" (Tiada Tuhan Selain Allah)
Demi Allah, Aku bersumpah :
Allah Tuhanku
Nabi Muhammad Nabiku
Al-Qur'an Imamku
Islam agamaku
Dan aku berjanji, Tidak akan mengkhianati
Perguruan Bela Diri Tenaga Dalam Islam PRANA SAKTI
3. Khalifah 'Ali bin Abu Thalib ra.
"Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya, sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya." (QS. Al Israa' 17:34)
------------------------------------------------------- o__ Armansyah /| http://www.oocities.org/arman_syah/ / \ arman_syah@yahoo.com -------------------------------------------------------
<><><><><><><><><><> Silsilah Armansyah <><><><><><><><><><> 00. Ms. Armansyah & Ms. Eman Purbadini (dua bersaudara) Bin 01. Ms. Haji Umar Abd Hamid Bin 02. Ms. Haji Abdul Hamid Bin 03. Ms. Haji Agus Bin 04. Ms. Habib Bin 05. Ms. Muhammad Amin Bin 06. Ms. Teluk Bin 07. Pangeran Purbo Keramat (dimakamkan di Candi Walang 24 ilir Palembang) Bin 08. Pangeran Kyai Thotho Bin 09. Pangeran Panembahan Panji Rama Bin 10. Pangeran Ratu Pendawa Bin 11. Rangkaya Gemuk (di Jabbi) Bin 12. Paduka Dai Ingsun Bin 13. Datuk Sri Paduka Berhala alias Saidina Musthofa (dimakamkan dipulau Berhala, Riau) Bin 14. Saidina Abdul Rochman Bin 15. Saidina Amdad Pagaruyung Bin 16. *....... (Tidak terbaca) Sultan Palestina Bin 17. Saidina Zainal Bakri bergelar Ja'far Siddik Chairul Islam Bin 18. Saidina Zainal Abidin Bin 19. Saidina Husien (Putra Fatimah bin Muhammad Saw) Bin 20. Saidina Ali Bin Abu Thalib (Khalifah ke-4)*Khusus untuk nomor 16, tulisan pada manuskripnya sudah sangat kabur dan tidak terbaca, beliau adalah salah seorang Sultan Palestina anaknya Saidina Zainal Bakri dan berputrakan Saidina Amdad Pagaruyung.
*Kata Ms yang dimulai dari urutan no : 00 (Armansyah & Eman Purbadini) hingga nomor urut 06 (Ms. Teluk) adalah singkatan dari Masagus, sebuah gelar kebangsawanan Palembang, sama dengan Raden atau sejenisnya.
This Homepage is Written ©1996-2001, By Armansyah, S.Kom.
Isi Buku Tamu
Melihat Buku Tamu
Email saya
All Rights Reserved