detikcom, Sabtu, 30/06/2007 10:12 WIB
Panglima TNI dan Kapolri Bertemu Bahas RMS
M. Rizal Maslan - detikcom
Jakarta - Kapolri Jenderal Pol Sutanto dan Panglima TNI Marsekal Djoko Soeyanto
bertemu membahas insiden Republik Maluku Selatan (RMS). Dikabarkan pertemuan
digelar di rumah Panglima TNI.
Informasi yang didapatkan detikcom, pertemuan dua pejabat yang membawahi
keamanan dan pertahanan ini digelar pada Sabtu (30/6/2007) pagi. Namun, saat
detikcom mengecek kedua rumah Panglima TNI sekitar pukul 09.30 WIB, tidak
terlihat ada pertemuan itu.
Rumah yang selama ini didiami Panglima TNI di Jl. Wijaya, Jakarta Selatan, tampak
sepi. Begitu juga dengan rumah dinas Panglima TNI di Jl. Denpasar, Jakarta.
Dimungkinkan pertemuan kedua jenderal sudah usai.
Kepala Dinas Penerangan Umum (Kadispenum) Mabes TNI Kolonel Ahmad Yani
Basuki saat dikonfirmasi mengenai pertemuan ini belum bisa memberikan penjelasan.
Namun, kata dia, sekitar pukul 13.00 WIB, akan digelar jumpa pers di Kantor Menko
Polhukam.
"Jumpa pers akan dihadiri oleh Panglima TNI, Kapolri, dan Kepala BIN," kata Yani
saat dihubungi detikcom. Yani tidak menjelaskan mengenai tema jumpa pers
tersebut. Namun, diduga jumpa pers ini digelar untuk menyikapi insiden penari RMS.
Seperti diberitakan, Jumat (29/6/2007), puluhan pendukung RMS menari di depan
Presiden SBY dan pejabat pemerintahan di Lapangan Merdeka, Ambon, saat digelar
acara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas). Mereka menari Cakalele (tarian
perang) dan membentangkan bendera RMS.
Akibat penampilan mereka, Presiden SBY berang. Para pendukung RMS ini
kemudian ditangkap dan diperiksa intensif. Saat ini, para penari RMS ini masih
diperiksa intensif oleh polisi. (asy/gah)
© 2007 detikcom, All Rights Reserved.
|