GATRA, Ternate, 22 Agustus 2007 13:12
Massa dan Polisi Bentrok, 11 Luka
Sedikitnya 11 orang terluka akibat bentrok antara massa dan polisi di Ternate,
Maluku Utara (Malut), saat polisi berupaya membubarkan massa yang memblokir
jalan di depan Kedaton Sultan Ternate, Rabu (22/8).
Ke-11 orang terluka dalam bentrok antara massa dan polisi di Ternate tersebut adalah
delapan orang dari massa dan tiga anggota polisi. Semuanya dibawa ke rumah sakit
terdekat untuk mendapat perawatan.
Kedelapan orang dari massa yang terluka tersebut akibat terkena peluru karet yang
ditembakkan polisi, sedangkan ketiga polisi yang terluka tersebut akibat terkena
lemparan batu dari massa yang menolak menghentikan aksi blokir jalan.
Massa tersebut melakukan aksi blokir jalan karena kecewa bakal calon (balon)
gubernur/wakil gubernur Malut pasangan Mudhafar Syah/Rusdi Hanafi yang mereka
dukung, tidak lolos verifikasi di KPUD Malut akibat tidak memenuhi syarat.
Kapolres Ternate AKBP Edi Purwanto mengatakan, pihaknya membubarkan massa
yang memblokir jalan tersebut, karena telah mengganggu kepentingan umum,
aktivitas masyarakat di Kota Ternate lumpuh total akibat adanya aksi tersebut.
Untuk membubarkan massa yang memblokir jalan tersebut, Polres Ternate dan Polda
Malut selain menurunkan aparat kepolisian dalam jumlah cukup besar, juga
mengerahkan sejumnlah mobil anti huru hara serta tiga unit mobil pemadam
kebakaran.
Massa pendukung pasangan Mudhafar Syah/Rusdi Hanafi tersebut, selain memblokir
jalan-jalan utama di kota Ternate, juga menduduki Bandara Babullah Ternate,
sehingga semua penerbangan di bandara tersebut hari ini terpaksa dibatalkan. [TMA,
Ant]
Copyright © 2002-04 Gatra.com.
|