The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

Radio Baku Bae


Radio Baku Bae, 17-Jul-2007

Kapolres Dan Danrem Juga Harus Dievaluasi

Julaila Papilaya, Radio Baku Bae - Ambon

BUNTUT tarian liar cakalele oleh simpatisan Republik Maluku Selatan (RMS) di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan sejumlah pejabat tinggi Negara, saat puncak Hari Keluarga Nasional (Harganas), Jumat (29/6) lalu, Kapolda Maluku Brigjen Polisi Guntur Gatot Setiawan dan Pangdam Pattimura Mayjend TNI Sudarmaidi Subandi akhirnya dicopot.

Kedua pejabat tersebut dinilai gagal mengamankan pelaksanaan Harganas ke-14 di Ambon tersebut, karena insiden tarian cakalele dengan upaya pengibaran bendera

RMS Benang Raja oleh 25 orang simpatisan RMS tersebut.

Namun itu saja dirasa belum cukup. Koordinator Molucca Democration Watch, Ikhsan Tualeka SIP. kepada pers, Selasa (17/7) di Ambon mengatakan, Komandan Korem 1501 Binaya dan Kepala Polres P. Ambon dan P.P. Lease juga harus dievaluasi terkait insiden usaha pembentangan bendera benang raja di depan Presiden SBY tersebut.

Menurutnya,secara struktural mereka bertanggung jawab langsung terhadap pengamanan Harganas. "Pencopotan juga harus berbanding lurus dengan pihak-pihak yang benar-benar bertanggung jawab terhadap pengamanan harganas secara langsung. Misalnya Kapolda dan Pangdam, karena mereka terlibat langsung di satuan operasional. Perlu ada pertanggung jawaban secara struktur dengan jelas agar publik tahu tentang itu," ujarnya.

Dikatakan, pencopotan tersebut bukan saja merupakan konskwensi dari bobolnya pengamanan Harganas. Tapi mungkin saja ini merupakan bagian evaluasi internal di tubuh Polri/TNI.

"Persoalannya apakah ini merupakan solusi tepat terkait penyelesaian persoalan bobolnya pengamanan. Menurut kami harus ada pembuktian yang lebih Lanjut oleh TNI dan Polri agar publik tidak mereka-reka siapa sebenarnya yang harus bertanggung jawab. Sebab masyarakat tidak hanya mau melihat siapa yang dicopot tanpa ada persoalan yang subtansif dan kemudian terselesaikan," imbuhnya.

Ditegaskannya, hal ini jangan dijadikan kamuflase untuk mencari kambing hitam. Tapi harus ada yang benar-benar bertanggungjawab terhadap insiden tersebut. (rbb)

Copyright © 2007 RadioBakuBae.com. All right reserved.
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/aboroe
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044