TEMPO, Selasa, 17 Juli 2007 | 13:54 WIB
Pangdam Pattimura diganti Komandan Kopasus
TEMPO Interaktif, Jakarta:Posisi Panglima Kodam XVI Pattimura yang ditinggalkan
Mayor Jenderal Sudarmaidy Soebandi akan diganti oleh Komandan Jenderal
Komando Pasukan Khusus Mayor Jenderal Rasyid Qurnuen Aquary. Keputusan
digantinya Pangdam Pattimura oleh Danjen Kopassus, menurut Panglima TNI
Marsekal TNI Djoko Suyanto tidak menggunakan pertimbangan khusus. "Nggak ada,
yang jelas pembinaan kaderisasi. Bahwa beliau dari Kopassus, dari mana saja, tidak
menjadi pertimbangan khusus, sama saja," kata Djoko kemarin. Djoko mencontohkan
mantan Danjen Kopassus Mayen Syaiful Rizal kini menjadi Pangdam Udayana.
Pasca pengibaran bendera Republik Maluku Selatan di Ambon 29 Juni lalu,
Komandan Pasukan Pengamanan Presiden Mayor Jenderal Suroyo Gino tidak
diganti. Padahal Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI Pattimura Mayor
Jenderal Sudarmaidy Soebandi. Selain itu, TNI juga mencopot Komandan Komando
Resort Militer (Danrem) 151 Binaya Kolonel Syafril Marazil.
"Tidak dalam rangkaian ini. Nanti mungkin di dalam (sidang) dewan jabatan dan
kepangkatan tinggi (wanjakti) yang rutin setahun dua kali itu," katanya.
Namun Djoko membantah adanya rencana penggantian Suroyo Gino. "Belum, belum
ada pembicaraan tentang itu. Yang dalam konteks itu baru ini (Pangdam Pattimura
dan Danrem Binaya)," kata Djoko. Kalaupun ada pergantian, lanjut Djoko, pergantian
itu rutin dilaksanakan. "Ada yang harus pensiun, mutasi, dan memerlukan
pengalaman-pengalaman," kata Djoko.
Penggantian Pangdam Pattimura dan Danrem Binaya dilakukan karena mereka tidak
dapat melaksanakan tugasnya. "Apapun alasannya, bahwa setiap pejabat TNI,
apakah itu staf atau pimpinan kalau tidak bisa melaksanakan itu dengan benar sesuai
dengan tuntutan tugasnya, itu berisiko. Dan itulah yang idlaksaksanakan sekarang,"
kata Djoko. FANNY FEBIANA
copyright TEMPO 2003
|