Malam Minggu
Malam minggu malam yang ku tunggu-tunggu/malam ini aku ada janji dengan temanku/pergi keliling kota dengan naik bis kota melihat pemandangan kota yang indah Pada saat aku sudah siap berangkat/tiba-tiba saja HP-ku berdering hebat/Aku melompat segera ku angkat/ temanku batalkan acara karena salah minum obat Buyar sudah semua semua rencana/aku sedih aku kesal aku kecewa tapi tak mengapa buat apa susah/ku pergi sendiri saja naik bis kota Singkat cerita pada akhirnya/duduklah aku di atas bangku bis kota/yang penumpangnya banyak hingga penuh sesak/orang-orang mengeluh karena susah bergerak/Ku pilih tempat duduk di dekat jendela/agar bisa aku lihat indahnya kota/Tiba-tiba saja tidak aku sangka/seorang gadis manis lembut menyapa/Baru aku sadari siapa dia/Ternyata teman lamaku waktu sma/Entah bagaimana terjadi begitu saja/kugandeng tangannya turun dari bis kota/Berdua dengannya ku habiskan malam/mengulang kembali semua kenangan/Yang pernah ada antara aku dengan dengannya/Dalam hatiku berkata, "betapa asyiknya." Seiring sang waktu malam pun berlalu/Dia masih terlelap di dalam pelukku/karena tadi malam terlalu lama begadang Tak terasa kini hari menjelang siang/Kini tiba waktunya aku harus pulang/Tapi di depan pintu dia menghadang/Di raihnya tanganku di kecupnya pipiku/Dia pun berbisik lembut, "Aku cinta Kamu." Kini malam minggu tak lagi kelabu/Bersama cintanya cintaku berpadu..
(Surabaya, Oktober 1995) Ditulis di Ketintang Wiyata I, rumah pak Mat Sani. Dinyanyikan pertama saat OSPEK Mahasiswa Baru IKIP Surabaya tahun 1996. |