
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

HTML pages
designed &
maintained by
Alifuru67
Copyright ©
1999/2001 -
1364283024
& 1367286044
|
|
From: "nafiri terakhir" <nafiri.terakhir@angelfire.com>
To: apakabar@saltmine.radix.net
Subject: Sweeping oleh mahasiswa UMI Makassar Barbar
Date: Thu, 25 Oct 2001 16:37:30 +0700
Sweeping oleh mahasiswa UMI Makassar Barbar
Mahasiswa Universitas Muslimin Indonesia Makassar bertindak irasional. Mereka melakukan
sweeping terhadap masyarakat suku Minahasa (manado), sebagai respon terhadap perbedaan
pendapat. Sebagian warga Minahasa (Tondano) menganggap Osama Bin Laden adalah te roris
dan mendukup upaya USA memerangi teroris (walaupun belum tentu Osama bersalah).
Dengan anggapan sebaliknya mahasiswa UMI membela habis-habisan Osama dan mengutuk
USA.(belum pasti juga Osama benar)> Jadi sama-sama belum jelas.
Yang pasti cara mahasiswa UMI Makassar mengekspresikan pendapatnya sangatlah barbar.
Bayangkan, sesama warga RI (suku Minahasa) di sweeping di depan kampus, dan dianiaya (3
korban kritis). Aksi mahasiswa ini sungguh tidak layak dilakukan mahasiswa Indones ia,
kecuali kalau mahasiswa UMI tidak mengakui lagi kebangsaannya.
Kejadian sweeping terhadap warga tertentu di Makassar bukan yang pertama dilakukan
mahasiswa UMI. Aneh, dimana sebenarnya kualitas moral mahasiswa yang mengaku
mahasiswa Islam Indonesia ????????
Ada beberapa hal yang harus dipikirkan mahasiswa UMI Makassar:
- Demo yg sering dilaksanakan dengan menutup jalan di depan kampus sangat
merugikan masyarakat (ada kemungkinan masyarakat akan melakukan perlawanan
balik terhadap demo-demo tsb masyarakat sudah capek diganggu terus dengan demo)
- Demo-demo yang cenderung anarkis dengan tujuan menekan Amerika, jangan
mengorbankan kepentingan masyarakat dan persatuan.
- Di Makassar tidak ada konjen USA, jadi demo-demo tsb tidak ada gunanya.
- Demo-demo anti Amerika lebih banyak merugikan masyarakat Indonesia dari pada
menguntungkan.
- Sweeping terhadap suku dan agama lain akan berakibat balasan di daerah lain. Ingat
masyarakat Bugis Makassar tersebar di wilayah-wilayah mayoritas non muslim (NTT -
PAPUA - Bali) jumlahnya ratusan ribu jiwa. Bayangkan bila ada korban sweeping UMI
itu o rang NTT, Bali atau Papua, maka masyarakat sulsel di tiga daerah tersebut akan
menjadi korban. Sekali lagi, ingat !!! ada orang sulsel yg julahnya ratusan ribu jiwa di
daerah yang wilayahnya mayoritas non muslim.
- Ingat ancaman Ketua KNPI Papua tahun lalu, bila ada warga papua jadi korban, maka
seluruh warga sulsel di Papua akan diusir dari tanah Papua !!!!!!!
- Mudah-mudahan intelektual Mahasiswa UMI Makassar bisa menangkap informasi ini
- Ingat pesan Menkeu Budiono : Jangan karena marah kepada orang lain rumah sendiri
dibakar , artinya jangan karena marah kepada Amerika, Negara sendiri di hancurkan
(buktinya perekonomian Indonesia maskin kritis akibat isu sweeping dan demo-demo
anarkis). Itu artinya sangat BODOH !!!
Salam Damai
Warga Makassar

Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML pages designed and maintained by Alifuru67 * http://www.oocities.org/baguala67
Send your comments to alifuru67@egroups.com
|