DEWA, 26 Aug 2006
Perumahan Pengungsi Werinama Bermasalah
Ambon, Dewa
Fungsionaris KNPI Maluku yang juga Tokoh Pemuda Seram Bagian Timur (SBT) Stevi
Turlely mengatakan sebagai anak daerah SBT sangat prihatin dengan Rumah
Pengungsi yang dikerjakan oleh CV Putra Seram Timur, karena sampai saat ini ada
sebagian rumah yang dikerjakan, selain ini sebagian besar rumah yang dibangun tapi
tidak punya fondasi.
Demikian disampaikan Stevi Turlely kepada wartawan di Ambon Kamis (24/08)
sehubungan dengan rencana pemulangan pengungsi Kecamatan Werinama
Kabupaten SBT yang akan dilakukan pada bulan September nanti.
Stevi Turlely mengatakan selain bermasalah pekerjaan perumahan pengungsi itu
sebagian besar tidak seusai dengan program pemerintah daerah Maluku yakni
dengan menggunakan titik api, karena yang terjadi dilokasi adalah sebagian besar
rumah dibangun tidak menggunakan titik api.
Ia juga membenarkan kalau pekerjaan perumahan pengungsi Werinama tersebut
terkesan dilakukan asal jadi sehingga sebgai rumah sudah mulai rusak sebelum
ditempati.
"Yang kita terimah dari PU Maluku satu buah rumah itu 60 lembar senk, ternyata
dilapangan yang diberikan itu hanya 40 lembar, sedangkan untuk Semen yang
diberikan oleh PU Maluku sak semen ternyata di lapangan hanya diberikan 8 sampai
12 Sak Semen.
Akibat kekurangan yang diberikan oleh CV Putra Seram Timur tersebut, maka Ia
meminta kontraktor tersebut untuk segera membenahi perumahan pengungsi tersebut
karena jumlah perumahan yang dibangun itu sesuai dengan jumlah pengungsi yang
akan dipulangkan, selain itu Ia mengaku kalau ada sebagian rumah yang dibangun
sama sekali oleh CV Putra Seram Timur.
Jumlah Pengungsi Kecamatan Werinama yang akan dipulangkan nanti mencapai
2.500 jiwa, yang tersebar pada semua desa dan dusun di Kecamatan Werinam.
Selain itu berbagai persoalan yang juga dihadapi adalah masalah air bersih, karena air
bersih yang dibangun oleh sejumlah kontraktor juga tidak melalui tender sehingga
Pemerinta Provinsi dan Pemerinta Kabupaten untuk segera melihat persoalan ini dan
menindak tegas semua kontraktor yang bermasalah terkait dengan pekerjaan rumah
pengungsi di Kecamatan Werinama.
Stevi Turlely berharap semuah persoalan yang terjadi di Werinama terkait dengan
pemulangan pengungsi dapat diselesaikan sebelum sebelum pengungsi resmi
dipulangkan. [M7D] |