The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

HarianKomentar.Com


HarianKomentar.Com, 09 January 2007

Tim tunggu survei lengkap 'Mary Sears'
Logam Pesawat Terdeteksi di Kedalaman Laut 1,5 Km

Benda logam yang diduga berasal dari kepingan pesawat dilaporkan terdeteksi di perairan Mamuju, Sulawesi Barat. Benda yang tersebar di tiga lokasi tersebut, berada pada kedalaman laut 1,5 kilometer (km). Penemuan ini ditangkap sonar KRI Fatahillah. "Jika memang benda itu yang kita cari selama ini, tentunya terima kasih kepada Tuhan,'' ungkap Danlantamal VI, Laksamana Pertama Gatot Sudijanto di Makassar, Senin (08/01) yang turut dilansir CNN.

Namun guna memastikan dengan pasti benda logam ter-sebut, Indonesia masih me-nunggu survei detil kapal canggih milik Amerika Serikat yang direncanakan tiba di Makassar hari (09/01) ini. Seperti diberitakan koran ini sebelumnya, kapal yang di-kirim AS untuk pendeteksian dasar laut, adalah US Naval Ship 'Mary Sears' Tag 65. Ka-pal ini dilengkapi peralatan deteksi modern disertai pakar oceanografi di dalamnya.

Menariknya, penemuan benda logam di bawah laut perairan Mamuju ini, cocok dengan laporan seorang war-ga yang menyaksikan adanya pesawat terbang rendah di atas perairan tersebut 1 Ja-nuari 2007 lalu. Saksi mata bernama Baharuddin itu mengaku melihat sebuah pesawat terbang rendah pada pukul 14.00 Wita. Pesawat lalu oleng. Lantas, terdengar gemuruh dan ledakan keras.

Kesaksian penting itu juga telah disampaikan Dan Lan-tamal Laksamana Pertama Gatot Sudijanto kepada Atase Pertahanan AS Mayor Ray-mond Nolin. Kepada warta-wan, Dan Lantamal juga membeberkan bahwa ada saksi mata yang melihat pesa-wat oleng menuju Mamuju, Sulawesi Barat.

Dalam dokumen Lantamal, saksi mata yang juga seorang nelayan saat itu tengah ber-ada di atas kapal di tengah laut. Saat itu, saksi mata ini berada di koordinat 02.32.02 LS - 118.54.45 BT, atau di tengah-tengah antara Kaluku dan Mamuju.

Saksi menyaksikan sebuah pesawat yang datang dari Kaluku yang terbang menuju arahnya. Pesawat itu terbang rendah dengan suara mesin yang sangat keras. Saksi melihat pesawat itu berwarna putih kebiru-biruan, seperti biru laut.

Tepat di atas posisi saksi mata, pesawat itu berbelok ke kiri menuju arah Mamuju. Sekitar 3nm (nautical miles) - atau sekitar 5,4 km - sebelum Pulau Mamuju, pesawat berbelok lagi ke arah barat dengan ketinggian yang terus menurun.

Setelah itu, saksi mengaku tidak melihat pesawat itu lagi. Sebab, cuaca saat itu sangat buruk dan berkabut. Angin kencang berhembus dari arah barat laut. 2-3 Menit kemudian, saksi mendengar gemuruh yang keras disusul bunyi ledakan.

Berkat laporan itu, pen-carian telah difokuskan ke lokasi, dan kabar terakhir adalah terdeteksinya logam di bawah laut. Kepastian benda itu akan diketahui hari ini, melalui pende-teksian yang dilakukan kapal 'Mary Sears' milik Amerika Serikat.(dtc/cnn)

© Copyright 2003 Komentar Group. All rights reserved.
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/batoemerah
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044