The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

MalukuProv.go.id


MalukuProv.go.id, Senin, 06 Nopember 06

Cemarkan nama baik Bupati Aru, Rania ditahan polisi

Pelaku pencemaran nama baik terhadap Bupati Kepulauan Aru Teddy Tengko SH MHum kini sudah ditahan Polisi dari Polres Kabupaten Kepulauan Aru untuk diproses hukum. Pelakunya adalah Rania yang berstatus janda empat anak, bahkan kinisi sedang hamil besar. Penegasan ini disampaikan salah satu tokoh pemuda Kabupaten Aru Frets Karatem lewat telepon selulernya dari Dobo Ibukota Kabupaten Aru Sabtu (4/11).

Menurut Karatem, Rania telah mencemarkan nama baik Bupati Aru Teddy Tengko sebagai Pejabat Negara, bahkan dirinya menyadari bahwa status Rania di Kota Dobo sebagai janda sudah dikenal masyarakat luas, bahkan diduga kuat saat ini Rania mengalamai stress akibat ditinggal suami beberapa tahun silam. Meskipun Rania mengalami stress tetapi menyangkut pencemaran nama baik Teddy Tengko, dirinya berharap agar pihak aparat kepolisian tetap melakukan penyelidikan sebab diduga kuat ada orang ketiga yang ikut bermain dengan skenario tersebut.

Rania bersama kelompoknya telah melakukan pencemaran nama baik Bupati Aru Teddy Tengko, melalui media masa daerah ini sebab semua keterangan yang disampaikan Rania adalah bohong dan palsu.

Hal ini menurut pihak Karatem bahwa Rania bersama kelompoknya telah melakukan fitnah bahkan melakukan tindakan pidana berupa pencemaran terhadap Pejabat Negara dan layak diproses hukum sesuai dengan perbuatannya.

Sepak terjangnya Rania di Kota Dobo lanjut Karatem selama ini berstatus sebagai janda beranak empat yang saat ini sementara hamil ini sudah diketahui masyarakat di Kabupaten baru tersebut.

Bahkan janda asal ternate Maluku Utara semenjak berada di Kota Dobo sebelumnya memeliki 2 anak yang mempunyai ayah sah, tetapi beberapa waktu kemudian suaminya lari meninggalkannya. Selang beberapa waktu kemudian Rania hamil dua kali berturut-turut dan melahirkan 2 anak tanpa bapak alias anak jalanan.

Anehnya sekarang ini Rania sedang hamil besar, bahkan informasi terakhir yang melakukan perbuatan bejat hingga Rania hamil adalah seorang anggota Brimob asal Kabupaten Aru. Karatem menambahkan sosok Rania wanita asal Kota ternate itu sudah diketahui semua orang di Kota Dobo.

Adanya keterangan palsu membuat nama baik Bupati Aru tercemar sehingga dimata publik hal ini membuat pihak keluarga Bupati dengan inisiatif melaporkan Rania kepada pihak kepolisian.

Bahkan yang bersangkutan saat ini telah ditahan aparat kepolisian dari Polres Kabupaten Kepulauan Aru untuk diselidiki terkait persoalan pencemaran nama baik Bupati Teddy Tengko SH MHum.

Karatem menduga kuat dibelakang Rania ada kelompok yang ingin menjatuhkan Bupati Teddy Tengko dengan memperalat Rania bahkan pihaknya menyadari kelompok itu disebut sebagai kelompok yang kalah dalam pilkada.

Untuk itu diharapkan setelah Rania diproses pihak kepolisian maka tidak menutup kemungkinan kelompok yang berada dibelakang Rania nantinya dapat diusut tuntas oleh aparat kepolisian yang saat ini sementara bekerja keras mengumpulkan data-data tentang pencemaran nama baik Bupati Aru Teddy Tengko.

Karatem menyadari sungguh, Bupati Teddy Tengko tidak pernah melakukan perbuatan seperti yang diungkapkan Rania lewat salah satu media lokal di derah ini terbitan Sabtu (4/11).

Sementara itu Bupati Aru Teddy Tengko lewat telepon selulernya mengaku lebih memilih diam. Ia mengatakan segalah perbuatan yang dilakukan Ny Rania dengan cara mencemarkan nama baiknya akan diserahkan sepeuhnya kepada Tuhan.

Baginya tuduhan dan pencemaran yang dilakukan Ny Rania sama sekali tidak benar bahkan dikatakan fitnah. “Kalau toh merupakan skenario yang dibuat lawan politik saya agar nama saya dicemarkan, saya serahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian, disamping Ny Rania semoga Tuhan mengampuni segala perbuatan yang dilakukan kepada saya,“ ujar Tengko merendah.

Teddy Tengko optimis suatu saat kebenaran akan berpihak kepadanya dan karena itu dia yakin kasus ini akan segera diketahui siapa otak dibalik pencemaran terhadap nama baiknya itu.

malukuprov.go.id © 2006, Dinas Informasi Dan Komunikasi - Pemerintah Provinsi Maluku
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/batoemerah
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044