The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

SUARA PEMBARUAN DAILY


SUARA PEMBARUAN DAILY, 11 Januari 2007

Tanggapan Keluarga Korban Adam Air
"Puji Tuhan, Akhirnya Ditemukan Juga''

[SEMARANG] Nyonya Hesti (50), kakak Ariston Setyo Widodo (38) yang biasa dipanggil Dodi, penumpang Adam Air nomor penerbangan KI 574 asal Semarang, yang ikut menjadi korban bersama istri, dua anak lelakinya, dan ibu mertuanya, mengucapkan puji Tuhan begitu menyaksikan berita televisi yang memberitakan bagian badan pesawat itu sudah ditemukan di Pare-pare, Sulawesi Selatan.

''Kami sekeluarga bersyukur karena lokasi jatuhnya pesawat akhirnya dapat ditemukan. Kami berharap apa pun yang terjadi pada keluarga adik kami tersebut hendaknya tim SAR dapat segera menemukan jenazah mereka,'' kata Hesti saat ditemui di rumah orangtuanya di Jalan Tirtoyoso III, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Semarang Timur, Kamis (11/1) siang.

Hesti, guru SDN di Sema- rang, mengungkapkan, penantian pihak keluarga sejak hilangnya Adam Air tujuan Manado tersebut merupakan penantian panjang, melelahkan, serta menguras air mata.

Sejak berita hilangnya pesawat itu tersiar, seluruh keluarga besar almarhum Hermas Danudimedjo dan almarhumah Yustina Kartini Danudimedjo, ayah dan ibu mereka, sangat berduka.

Ariston Setyo Widodo (38) saat itu terbang bersama istrinya, Elisabeth Feri Tri Handayani (35), dan dua anak lelaki mereka, Leonardo Pramatya Ardana (8) dan Theofilus Rekesa Anantya (3), serta mertuanya, Sri Hartini (61). Mereka ke Manado mengikuti Dodi yang pindah tugas ke kota itu.

''Bagi kami semua rencana Tuhan itu baik adanya. Tak ada rencana-Nya yang buruk. Harapan kami, sebagai manusia, ingin agar mereka selamat. Tapi, melihat pesawat yang jatuh ke laut, dan ditemukan beberapa bagian pesawat yang hancur, harapan itu tampaknya mustahil. Biarlah, Tuhan yang mengatur, Tuhan yang menentukan semuanya,'' ungkap Hesti.

Pencarian Optimal

Sementara itu, Pendeta Da Silva Sondakh mengharapkan Tim SAR melakukan pencarian secara optimal hingga dapat mengevakuasi seluruh penumpang Adam Air, setelah ditemukannya serpihan-serpihan logam yang diduga bagian pesawat yang hilang itu.

Hal itu disampaikan Pdt Da Silva Sondakh kepada wartawan di tempat tinggalnya, Pondok Wage Indah, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, Kamis pagi, setelah menerima informasi dari maskapai penerbangan Adam Air yang memberi kesempatan untuk berangkat ke Pare-pare.

Istri Pdt Da Silva Sondakh, Lidya Gladis Mamahina Yuliana (32) serta anaknya, Miracle Sondakh (3 tahun), termasuk di antara penumpang pesawat yang hilang dalam perjalanan dari Surabaya ke Manado itu.

Pendeta Da Silva mengharapkan masih bisa bertemu dengan istri dan anaknya dalam keadaan selamat. "Tetapi, kalau Tuhan berkata lain, saya juga sudah siap untuk menerimanya, asalkan bisa melihat istri dan anak saya,'' katanya.

Dikatakan, memang sudah ada informasi yang menyebutkan ditemukannya serpihan-serpihan pesawat itu, tapi masih belum jelas bagaimana kondisi secara umum pesawat itu.

"Jadi kami berharap Tim SAR bekerja secara optimal untuk menemukan pesawat Adam Air, berikut penumpangnya,''katanya.

Pendeta Da Silva mengatakan, sekalipun sudah menerima ajakan dari manajemen maskapai Adam Air, tapi belum ditetapkan kapan jadwal yang pasti terbang ke Makasar untuk seterusnya menuju Pare-pare.

"Saya akan berangkat dengan tiga anggota keluarga, karena satu penumpang pesawat Adam Air mendapatkan jatah dua anggota keluarga," katanya.

Pasangan suami-istri pendeta Da Silva Sondakh dan Lidya dikarunia dua putra. Seorang putra lainnya yang tidak ikut terbang, Deisya Gracia Sondakh, akan berusia tiga tahun pada Maret men- datang.

Melky Wantania, keluarga penumpang pesawat Adam Air yang tinggal di Manado, mengharapkan, tujuh anggota keluarganya yang ikut dalam pesawat tersebut dapat ditemukan dan kemudian dibawa ke Manado. [142/029/136]


Last modified: 11/1/07
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/batoemerah
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044