The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

Masariku Network


Masariku Update, 21 Perbuari 2003

Jamaah Tablig

Dear All,

Kami menerima informasi tentang masuknya anggota kelompok yang menamakan dirinya 'JAMAAH TABLIG' ke Maluku sejak bulan Januari 2003. Informasi ini telah kami konfirmasikan ke beberapa pihak terkait di Ambon, mengingat 5 orang anggota jaringan ini berasal dari Pakistan.

Pihak imigrasi Maluku yang dihubungi Masariku membenarkan informasi ini, dan beralasan bahwa mereka telah memperoleh ijin masuk dari tim terpadu pemantauan orang asing. Terlebih lagi karena Departemen Agama memberi rekomendasi bagi masuknya ke-lima warga asing ini.

Informasi yang sama telah juga dikonfirmasikan ke beberapa pimpinan Muslim garis keras, maupun yang dianggap moderat. Oleh mereka informasi ini juga dibenarkan.

Hal yang sama juga dikonfirmasikan ke Pemda Kodya Ambon maupun pihak Polda Maluku, dan memperoleh pembenarannya.

Menghadapi kenyataan ini, kami menemukan sikap beragam dari pihak-pihak yang dihubungi.

Oleh pihak Pemda Kodya Ambon, diberitahukan bahwa mereka terus memonitor gerakan ke-lima warga Pakistan ini, dan sewaktu-waktu siap mendeportasi mereka bila ditemukan adanya penyimpangan dari maksud kedatangan mereka.

Dari pihak imigrasi kami menerima alasan bahwa kedatangan mereka berkaitan dengan pengembangan kesejahteraan umat Islam.

Sementara itu dari beberapa tokoh Muslim garis keras diperoleh informasi bahwa kedatangan mereka dalam rangka pengajaran agama, yang dilakukan melalui pendekatan dari rumah ke rumah. Ataupun dari masjid ke masjid. Pada kenyataannya mereka membiayai diri mereka sendiri, dan menginap dari masjid ke masjid.

Selain itu menurut mereka kelompok ini tidak saja beranggotakan orang-orang asal Pakistan, tetapi beberapa dari mereka juga berasal dari Malaysia. Beberapa tokoh Muslim moderat yang dihubungi mengeluhkan kedatangan mereka, karena diketahui menyebarkan ajaran agama yang sifatnya ekstrim. Menurut mereka substansi kedatangan mereka tak berbeda dengan Jafar Umar Thalib, hanya saja metodologi yang mereka pakai terkesan sangat halus. Karenanya menurut mereka, kelompok ini tak diberi kesempatan untuk berceramah di Masjid Raya Alfatah.

Umumnya mereka hanya berceramah di beberapa masjid yang terletak di kawasan Galunggung-Batumerah. Masariku mencoba melakukan konfirmasi ke beberapa tokoh Muslim nasional maupun international, dan memperoleh pembenaran bahwa kelompok ini merupakan salah satu gerakan ekstrim Islam yang memang bergerak secara international. Barangkali diantara rekan-rekan ada yang memiliki informasi tentang tipical gerakan ini.

MASARIKU NETWORK AMBON
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/batu_capeu
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044