TEMPO, 4 Feb 2003 23:44:10 WIB
Nasional
Forum Pemuda: Masyarakat Papua Akan PTUN-kan Megawati
4 Feb 2003 23:44:10 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Berbagai elemen solidaritas masyarakat Papua
berencana menggugat Megawati berkaitan dengan pemekaran wilayah di daerah
tersebut. Selain itu juga akan melakukan judicial review terhadap Inpres No. 1/2003
tentang percepatan pelaksanaan UU Nomor 45 Tahun 1999 tentang Pemekaran
Propinsi Papua. Demikian disampaikan Ketua Forum Komunikasi Pemuda Papua
Sejabotabek, John Menanti, di Jakarta, Selas (4/2).
John mengatakan, Inpres itu sangat otoriter karena tidak memperhatikan aspirasi
masyarakat Papua. Kalaupun beberapa waktu lalu ada sekolompok orang melakukan
aksi mendukung pemekaran, menurutnya, mereka adalah orang bayaran dan tidak
mewakili masyarakat Papua.
Masyarakat Papua saat ini berjumlah sekitar 3 juta orang. Jika itu harus terbagi
dalam tiga provinsi, yaitu Papua Barat, Timur, dan Tengah, jika dihitung, maka tiap
propinsi hanya akan ada sekitar 300 ribu orang saja. "Yang saya khawatirkan adalah
sumber daya manusianya belum siap. Kalau begitu Inpres itu untuk siapa?" kata dia.
Ia melihat usaha pemekaran itu berbau politis. Targetnya agar Megawati bisa menjadi
presiden periode mendatang. Diamenilai, penerapan Inpres ini tidak berbeda dengan
penerapan kenaikan BBM oleh pemerintah yang dilakukan sepihak. "Rakyat Papua
itu tidak tahu, lalu tiba-tiba muncul inpres itu," tandasnya. Menurutnya, kebijakan ini
berpotensi menimbulkan gejolak di tengah masyarakat. (Andi Dewanto–Tempo News
Room)
Copyright @ tempointeraktif
|