Dortmund, 18 Juni 1998

Rekan-rekan sekalian.

Ketika belasan aktivis prodemokrasi diculik 2-3 bulan, hampir semua tokoh dan lembaga mengutuk penculikan itu. Ketika salah seorang terculik, Pius Lustrilanang, dilepaskan ia langsung menjadi simbol perjuangan melawan kelaliman.

Ketika empat mahasiswa Trisakti gugur 12 Mei 1998, ucapan simpati membanjiri iklan, internet dan poster demonstran. Bendera dikibarkan setengah tiang. Mereka dinobatkan sebagai pahlawan reformasi.

Ketika Mozes Gatotkaca gugur dalam demonstrasi di Yogyakarta, namanya diabadikan sebagai nama jalan.

Ketika semua sudah agak reda, asap kebakaran di Jakarta, Sumut dan beberapa daerah lainnya sudah padam, ada sesuatu yang selama ini kurang disorot media massa, namun punya bekas, luka, dan trauma mendalam pada beberapa individu. Penjarahan terhadap "milik" perempuan yang paling berharga, dari pelecehan seksual sampai tindak pemerkosaan, adalah perbuatan yang sangat terkutuk.

Apakah kesibukan reformasi total telah menghabiskan perhatian kita? Sehingga kita tidak mempunyai waktu untuk mendengar dan mencoba untuk memahami betapa menyayatnya rintihan para korban.

Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama

1. mengecam tindakan-tindakan yang tidak berperikemanusiaan dan tidak bermoral tersebut,
2. menuntut pihak berwenang untuk mengusut masalah ini secara tuntas dan mengambil langkah-langkah konkret agar hal semacam ini tidak terulang lagi,
3. menyatakan keperdulian dan keprihatinan kami serta menghimbau semua pihak untuk bersolidaritas terhadap para korban.

Kami sadar bahwa seruan kami tidak dapat merubah apa yang telah terjadi. Namun kami berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali di masa depan.

Salam

Tim Relawan Aksi Bantuan Korban Pelecehan Seksual di Indonesia

-------------------------

Untuk itu kami telah membuat Homepage dan Mailing-List dengan alamat:

Home Page : http://www.oocities.org/HotSprings/Villa/4780/perkosa.html
ML : http://www.findmail.com/list/perkosaan/

Forum ini diperuntukkan khusus untuk penyebarluasan informasi pelecehan/perkosaan yang terjadi pada akhir kejatuhan suharto, dan tempat dimana kita dapat mendiskusikan hal apa saja yang dapat membantu meringankan beban para korban dan pencegahan agar hal ini tidak akan terulang lagi.

Bagi rekan-rekan yang ingin membantu aksi ini atau ingin mendapatkan keterangan lebih lanjut harap hubungi (SEMENTARA) :

Alvina Mulyapatera (Dortmund)
Tel.: +49-231-7275266
mulyapatera@hotmail.com

Affan Lubis (Dortmund)
Tel. : +49-172-8016302
A.Lubis@ping.de

Soegiono Santoso (Dortmund)
Tel. : +49-172-2308474
Fax : +49-231-423983
S.Santoso@ping.de

Bambang Lioe (Stuttgart)
Tel. : +49-172-7132286
bl01@FHD-STUTTGART.DE

Syani Justina (Münster)
Tel. : +49-251-201961
soesien@uni-muenster.de

Warsito Ellwein (Dortmund)
Tel/Fax:0231-423983
Warsito.ellwein@dortmund.netsurf.de

Back to Opinion