balik ke depan
Nama: Novita Susyati
TTL: Pekalongan, 28 November 1979
Alamat:
Phone:

Anak satu ini memang termasuk anak cerdas yang giat bekerja tapi malas belajar. Dia nggak pernah menyerah untuk urusan bekerja, namun ketika sudah berurusan dengan kuliah, dia lebih baik pulang ke kost dan tidur. Dia mengawali kariernya sejak dia keluar dari RSJ. Sejak saat itu dia mulai memahami bagaimana cara mengatasi orang yang sedang kumat. Di RSJ dia selalu mengamati suster dan perawat ketika ada temannya atau pasien lain sedang ngamuk. Dengan sabar dan teliti, dia mengikutinya hingga suatu saat setelah dia dinyatakan sembuh, dia kerja freelance di sebuah RSJ swasta di kota Solo. Ketika ada orang yang kumat dan mengamuk, dia sudah siap, baik fisik maupun mentalnya. Dia melindungi dirinya dengan mengenakan helm pengaman kepalanya. Di tangannyapun sudah melekat sebatang kayu besar yang dia gunakan untuk memukul tengkuk orang
yang sedang kumat tersebut. Hal tersebut merupakan obat alternatif jika dalam suatu situasi tidak terdapat obat penenang ataupun alat suntiknya. Dengan begitu, orang yang mengamuk tersebut langsung pingsan dan dapat diberi pengobatan selanjutnya. Untuk melakukan hal tersebut, perlu sekali memiliki keberanian yang besar. Karena kalo mukulnya terlalu keras, orangnya bisa langsung mati dan tentu saja dia masuk penjara karena dengan sengaja membunuh orang.
Dia memang orang yang berani. Bahkan dia bisa lebih berani lagi kalo ketika dia konsultasi ama dosennya, dan dosen tersebut mencorat-coret tulisannya. Dia pasti pukul dosennya tersebut dengan kayu yang kemana-mana selalu dia bawa. Untung saja dosen sastra udah pada tahu kelakuan dia seperti apa, jadi nggak ada yang
namanya korban sia-sia.
Mungkin dari foto diatas, kita bisa membayangkan bagaimana watak dia. Namun sayangnya, foto yang ada terlalu bruwet dan agak pecah-pecah. Ada foto ini saja kita mustinya bersukur, sebab dia itu kalo difoto biasanya ngamuk dan susah untuk menenangkan dia. Diakan takut pada cahaya yang terang banget. Foto ini diambil 5 tahun yang lalu. Mungkin untuk saat ini ada beberapa perubahan pada dirinya, antara lain; selama 2 tahun terakhir ini dia memanjangkan kumis dan jenggotnya. Dia juga mengganti frame kacamatanya dengan frame yang baru. Sehingga, dapat dipastikan jika salah satu dari kita bertemu dengan dia di tengah jalan pasti pangling.
Yang menjadi tanda sehingga membedakan dia dengan anak lain adalah tahi lalat di dengkulnya. Jadi kalo ada anak berkacamata, berkumis, berjenggot dan bertahi lalat di dengkul, besar kemungkinan dia adalah Novita teman kita. Penulispun mencoba berkomnikasi dengan dia selama ini, namun dia selalu nggak ada di kostnya. Menurut teman-teman kostnya, dia sedang bertapa di suatu goa di luar negri untuk mencari ilham agar supaya keinginan dia yang dia pendam selama ini terkabul dan diijabahi sama Yang Maha Kuasa. Kita do'ain Nov.... agar cita-cita mu terkabul, amien.....