KARAKTER BUILDING :
Film ini menunjukkan karakter building yang amat sangat kuat. Boleh
dikatakan bahwa semua tokoh di serie / film ini bisa dimasukkan ke rumah
sakit jiwa. Sepertinya Anno Hideki ingin menunjukkan bahwa semua manusia
mempunyai kekosongan dalam dirinya dan mempunyai sesuatu untuk mengkamuflase
kekosongan itu, sehingga saat kamuflase itu terlepas, manusia itu akan
kehilangan pegangan dan jiwanyapun rontok. Melalui 26 episode (total 14 jam)
semua karakter di film ini dibedah dan diperiksa, sehingga kita mengetahui
semua masalah dan persoalan setiap karakter. Di film ini sekalipun para Angel
dan para anggota senat Seele pada awalnya dianggap sebagai tokoh
antagonis, sebenarnya pada akhirnya kita dapat berkesimpulan bahwa semua
tokoh disini adalah tokoh antagonis, yang hanya berjuang untuk dirinya
sendiri.
ACTION :
Awas, film ini membawa rating R18 dengan stiker merah di
Amerika Serikat. Ini berarti hanya dewasa berusia 18 tahun yang boleh
menonton yang tidak keberatan adegan kekerasan dan seks yang diluar batas
kewajaran (film porno menggunakan stiker kuning sedangkan film action
menggunakan stiker hijau). Evangelion bukan soal memukul dan menembak
tetapi soal merobek perut dan mengeluarkan bahkan memakan isinya (saya
jelaskan kemudian di bagian synopsis). Juga bukan cuma soal naksir, ciuman
dan pelukan tetapi soal seks bebas, baik hetero maupun homoseksual (dan
lesbianism).
Jadi anda bisa membayangkan betapa salahnya kita di Indonesia yang
menjual VCD Evangelion ini untuk anak - anak semata - mata karena film ini
adalah film animasi kartun.
PHILOSOPHY :
Anno Hideki memang jenius dalam hal memadukan berbagai filosofi dan
berbagai agama dan mitologi. Uniknya film ini berdasarkan pada fakta- fakta
ilmiah, seperti temuan arkeologis, hukum - hukum kimia / fisika dan kejadian
- kejadian bersejarah. Jadi anda akan dengan sangat mudah dibawa untuk
percaya kepada cerita ini. Saya sudah beberapa kali menulis tentang berbagai
macam topik, tetapi dari penelitian saya tentang Evangelion ini saya hampir
- hampir lupa bahwa saya tidak meneliti sebuah agama baru, karena memang
inilah kesan yang saya terima dari film ini yaitu pengajaran sebuah agama
dalam arti luas.
TIME SET :
Kejadian di film ini dimulai pada saat Kitab Kejadian, yaitu pada
penciptaan manusia, dan berakhir pada tahun - tahun ini (2015).
|