Geografi - Tinggi Tempat

Ketinggian tempat atau elevasi ditentukan berdasarkan elevasi lahan daratan dari permukaan air laut, dimana permukaan air laut dianggap mempunyai elevasi 0 meter. Ketinggian tempat dibagi menjadi 4 kelas ketinggian dan hubungan kelas ketinggian dengan luas sebarannya dapat dilihat pada 

Tabel Hubungan kelas ketinggian dengan luas penyebaran
No
Kelas Ketinggian    (dpl m)
Luas(Ha)
( % )
1.
0-7
3.228
6.37
2.
7 – 25
13.823
27.21
3.
25 – 100
22.715
44.82
4.
100 – 200
9.239
18.23
5.
200 – 300
1.680
3.37

Berdasarkan Tabel di atas dapat diketahui bahwa kelas ketinggian tempat yang paling luas adalah elevasi antara 25
- 100 meter (22.715 Ha atau 44,82%) yang terletak pada bagian utara, bagian tengah dan bagian tenggara Kabupaten Bantul. Wilayah yang mempunyai elevasi rendah (elevasi < 7 meter) seluas 3.228 Ha (6,37%) terdapat di Kecamatan Kretek, Kecamatan Sanden dan Kecamatan Srandakan. Wilayah dengan elevasi rendah umumnya berbatasan dengan Samudera Indonesia. Untuk wilayah yang mempunyai elevasi di atas 100 meter terdapat di sebagian Kecamatan Dlingo, Imogiri, Piyungan, dan Pajangan.

Daerah Srandakan dan Sanden merupakan daerah terendah di antara kecamatan yang lain di Kabupaten Bantul, yaitu berkisar (0 - 25 m dpl) seluas 4.161 Ha (8,2 %) dari Kabupaten Bantul.