KOMPAS, Jumat, 16 Desember 2005
Penempatan Guru di Ambon Kacau
Ambon, Kompas - Pascakonflik di Ambon, penempatan guru di sejumlah sekolah,
mulai sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, kacau dan tidak merata. Dengan
alasan keamanan, banyak guru pindah sendiri ke sekolah di lokasi yang dinilai aman.
Akibatnya, banyak sekolah kekurangan guru, di sisi lain banyak sekolah kelebihan
guru.
Wali Kota Ambon Jopie Papilaya yang ditemui di Ambon, Kamis (15/12),
mengatakan, persoalan ini tidak akan diselesaikan hanya dengan mengangkat guru
kontrak dan honor, tetapi juga dengan mutasi guru.
Saat situasi masih rawan, kami memberi kebijakan dan membiarkan hal itu, tetapi
sekarang karena situasi sudah kondusif, kami akan melakukan penempatan kembali
atau mutasi. Percuma kalau guru menumpuk dan berlebihan di satu sekolah,
sementara sekolah lain kekurangan guru, kata Jopie.
Sejumlah guru di Ambon mengaku pindah mengajar beberapa waktu lalu lebih
disebabkan situasi yang tidak memungkinkan. Bahkan, tak hanya guru, perpindahan
murid ke sekolah yang dinilai aman juga terjadi dengan sendirinya. (ren)
Copyright © 2002 Harian KOMPAS
|