Media Indonesia, Rabu, 09 November 2005
Dua Siswi Kritis setelah Tertembak
POSO (Media): Dua pelajar di Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), dalam keadaan kritis
setelah ditembak dua orang tidak dikenal, tadi malam.
Korban penembakan ini ialah Ivon Natalia Moganti, 17, dan Siti Nuraini, 17. Mereka
siswi Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) Negeri Poso.
Hingga tadi malam, keduanya tengah menjalani operasi di ruang gawat darurat RSUD
Poso. Ivon dan Siti menderita luka tembak di bagian pipi kiri.
Aksi penembakan itu terjadi pukul 20.45 Wita ketika dua remaja ini sedang duduk di
depan rumah nenek Ivon, di lorong Tri Tunggal Atas, sekitar 50 meter dari pinggiran
Jalan Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Kasintuvo.
Ketika mereka bersenda gurau tiba-tiba muncul dua orang yang mengendarai sepeda
motor sambil melepaskan tembakan. Kondisi di sekitar lokasi saat itu cukup sepi.
Usai menembak kedua orang yang menggunakan sepeda motor itu melarikan diri ke
Jalan Talasa, Kelurahan Lawanga.
Sedangkan korban Siti dan Ivon yang terkena tembakan berusaha meminta
pertolongan kepada polisi, yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.
Setelah itu, mereka dibawa ke RSUD Poso.
Beberapa saat kemudian ada puluhan polisi dari Poso dan anggota TNI mendatangi
lokasi. Mereka melakukan olah tempat kejadian perkara.
Selanjutnya, aparat setempat melakukan pengejaran ke arah Kelurahan Lawanga
yang diduga tempat pelarian para tersangka.
Di lokasi kejadian aparat sempat memburu pelaku dengan melepaskan tembakan,
namun pelaku berhasil meloloskan diri. Operasi pengejaran terhadap pelaku masih
berlangsung. Aparat mengepung sejumlah tempat yang diduga menjadi lokasi
pelarian tersangka penembakan itu.
Saat ini kondisi di Kota poso ini cukup mencekam. Warga lebih memilih berada di
dalam rumah, sedangkan polisi terus merazia sejumlah tempat.
Baik Ivon maupun Siti baru saja melakukan liburan sekolah. Ivon berasal dari Desa
Kalora, Kecamatan Poso Pesisir Utara, 60 kilometer dari Poso. Orang tua Ivon
seorang petani. Sedangkan Siti rumahnya berjarak beberapa meter dari rumah Ivon.
Siti Nuraini berasal dari Desa Malei Lage, Kecamatan Pojo Barat, Kabupaten Pojo
Una Una, sekitar 100 km dari Kota Poso dan juga anak petani.
Belum tertangkap
Sementara itu, Polda Sulteng belum mengangkap satu pun tersangka kasus
pembunuhan terhadap tiga siswi SMA di Poso. "Sekarang kami masih mendalami
petunjuk dan bukti-bukti yang ada," ujar Kapolda Sulteng Kombes Oegroseno,
kemarin.
Oegroseno mengaku Polda sudah mendengar adanya penangkapan empat orang,
seorang di antaranya militer, yang diduga terlibat pembunuhan para pelajar itu.
Penangkapan dilakukan oleh Kodam setempat. "Kita akan koordinasi dengan pihak
Kodam," tuturnya. (HF/San/X-8)
Copyright © 2003 Media Indonesia. All rights reserved.
|