SINAR HARAPAN, Selasa, 15 November 2005
Mogok di Laut Banda
Nasib 61 Penumpang KM Siapa Jaya Belum Diketahui
Kendari – Kapal Motor Siapa Jaya yang biasa melayani rute Wakatobi, Provinsi
Sulawesi Tenggara (Sultra), menuju Taliabo, Maluku Utara, dilaporkan mogok di
perairan Laut Banda, sejak Kamis (10/11) lalu. Namun hingga Selasa (15/11) pagi,
tim pencarian belum menemukan kapal tersebut sehingga nasib 61 penumpangnya
belum diketahuidan enam anak buah kapal (ABK).
"Sampai saat ini titik ordinat di mana kapal itu berada belum diketahui. Kemarin, tim
khusus yang beranggota sembilan orang kembali melakukan pencarian dengan
membawa perbekalan dan cadangan BBM," kata Kepala SAR Kendari, Roky Ashikin
kepada SH, Selasa pagi.
Menurut Roky, kontak terakhir dengan Alimuddin, kapten kapal itu, seluruh
penumpang masih dalam keadaan selamat. Namun jika tidak segera mendapat
pertolongan, kebutuhan air bersih untuk minum dan memasak akan habis. "Itu yang
dikhawatirkan kapten kapal saat melakukan kontak dua hari lalu," katanya.
Musibah yang menimpa KM Siapa Jaya itu disampaikan oleh Saparuddin melalui
telepon dari Wanci, Ibu Kota Kabupaten Wakatob, kepada Kantor SAR Kendari, tiga
hari setelah kapal itu terombang-ombang di tengah laut. Mendapat laporan itu, Tim
SAR Kendari segera menuju TKP (Tempat Kejadian Perkara) melakukan upaya
evakuasi. Namun hingga pagi ini, tim pencarian belum menemukan kapal tersebut
dan nasib 61 penumpang dan enam ABK belum diketahui. (agus sana’a)
Copyright © Sinar Harapan 2003
|