Cruise ke Panama # 1

Sebetulnya kurang tepat untuk memakai judul cruise kami yang keempat ini sebagai cruise ke Panama. Tetapi begitulah kata isteriku kalau ia ditanya prennya, mau nge-cruise kemana. Siapalah hamba untuk berani-beraninya menyalahkan doi :-). Apa yang dabosku ucapkan mestilah benar :-). Ya, salah satu tujuan kapal cruise kami ini, bersama kapal Lirica dari perusahaan cruise MSC Crociere memang Panama tetapi kapal tidak akan melintasi selat itu, meskipun rencananya kami akan ikut tour yang akan melalui sang selat ternama tersebut. Kalau mau dideskripsikan lebih rinci, cruise kami akan melayari Caribbean Sea, dengan pelabuhan singgahnya di Montego Bay, Jamaica, Cartagena di Colombia, San Blas dan Cristobal di Panama, Porto Limon, Costa Rica, Roatan Island di Honduras sebelum kembali ke pelabuhan awal di Ft Lauderdale.

Cruise kami kali ini sedikit berlainan sebab kami mengajak kakak isteriku, Lily yang tinggal di Winnipeg untuk ikut bersama. Karena ia berkata, orang yang mengasihi seorang janda, akan banyak mendapat berkatnya :-). Jadi meskipun Bang Jeha bukan tukang ngincer janda, lantaran ia adalah salah satu manusia di dunia yang paling dekat dengan isteriku, kami ajak lagi dah :-). (Terakhir ia ikut bersama di dalam trip kami ke Cungkuo yang dongengannya pernah manggung di milis Anda.) Saya ingin mengetahui, cabin yang bisa dimuati 4 orang itu seperti apa designnya. Ternyata memang lain dari yang lain alias ada ranjang susunnya yang kalau tidak mau dipakai, bisa dilipat dimentokkan ke kedua dinding kiri dan kanan. Lantaran 'space' kami untuk tidur berdua cukup twin atau single bed, ranjang susun itu tak perlu kami pakai lach yauw, anggap azha lagi kemping di dalam honeymoon tent kami. :-)

Kelainan kedua adalah kami mengajak prens kami dari Vancouver, Francis dan isterinya Jeanne sehingga kami mendapat harga diskon, two for one. Akibatnya ongkos cruise kami menjadi murmer, cuma sekitar Cdn $ 1500 untuk kami berdua, padahal lamanya cruise 12 hari. Kalau matematik Anda cespleng, yup cuma $ 60-an per hari, bandingkan dengan cruise kami terakhir ke Mediterranean yang ongkosnya engga ambil untung sekitar $ 2600 per orang. Dibagi 12 (hari) yah per harinya lebih dari 200-an dollar sahaja. Untuk Anda yang minat nge-cruise ongkos tersebut belum termasuk ongkos tiket dimana kami juga memakai maskapai penerbangan murmer di Kanada ini, WestJet dengan ongkos TO-Fort Lauderdale cuma $ 450 per orangnya, pulang pergi.

Masih kelainan lainnya, di dalam cruise ini, seating atau tempat duduk kami di meja makan, adalah antara sesama Melayu doang alias ya kami berlima dapat satu meja. Udah gitu, sejak kami naik ke atas kapal, puluhan Melayu yang menjadi awak kapal, kami temui dimana-mana sehingga sekarang kalau ngegosip perlu hati-hati :-). Konon dari 700-an awak kapal, ada 200-an Melayu yang pada umumnya, atau berasal dari Bali, atau dari Madura :-). Kog? Sebabnya, kata salah seorang dari antara mereka, karena bos agen recruiting-nya, satu di Denpasar alias ya orang Bali, satu lagi di Tanjung Priok, anak Madure. Hidup KKN :-).

Perjalanan montor mabur dari TO ke Ft. Lauderdale sih biasa-biasa azha, ga ada anehnya. Dalam waktu 3 jam, pesawat kami sudah sampai di Florida. Sekitar jam 3 siang kami sudah masuk ke dalam kapal, check-innya rada lama, satu jam karena kami datang pas 'peak time' penumpang pada datang. Kapal MSC Lirica ini relatif kecil, cuma 60 ribu ton dengan panjang 250 meter, 50 kali panjang kanu kami :-). Kapasitas maksimum penumpang 2000-an tetapi saya kira engga ada segitu, kalau melihat jumlah penonton di teaternya semalam. Mong-ngomong teater, pertunjukan pertama adalah 'live show a la Broadway' dimana 2 mata acaranya sangat oke untuk sahaya. Yang pertama adalah tarian flamenco diiringi lagu Granada dari seorang tenoris yang oke punya, cuma kalah dikit dari Andre Bocelli :-). Satu mata acara lagi yang membuat saya merasa mulai pulang modal adalah ketika seorang penyanyi soprano bersama dengan si "Bocelli" menyanyikan lagu 'Time to say goodbye' di dalam bahasa Itali (mereka berdua kayanya anak Itali sebab ya maskapai MSC adalah kumpeni Italiano). Saya jadi teringat pemandangan menjelang Agawa Bay, Lake Superior ketika saya pertama kalinya mendengar lagu oke punya tersebut :-). Kalau dulu sambil mendengar lagu saya melihat riak air di atas danau, kali ini beta dibuai oleh ayunan ombak sambil kapal melaju. Sekian dulu dongengan pertama ini, semoga sambungan Internet dari atas MSC Lirica oke punya, bai bai lam lekom.

Home Next