Keluarga Berencana Alamiah XI

Sekarang kami akan meningkat kepada pengamatan cervix atau mulut rahim yang pernah kami terangkan secara singkat atau sepintas. Bila anda perempuan yang masih single, Anda tentu tidak perlu melakukan hal ini, jadi bacalah sebagai tambahan informasi saja. Seperti kami katakan, pengamatan cervix tidak mungkin sekali dua kali dilakukan lalu sudah tahu atau mahir. Anda harus membiasakan diri sehingga tahu bahwa inilah posisi terbuka, inilah tertutup, dsb. Kami perkirakan di dalam 6 siklus Anda sudah akan mampu membeda-bedakan semua hal yang akan kami jelaskan di bawah ini.

Pengamatan cervix ini sangat berguna setelah melahirkan, pre-menopause, wanita dengan siklus panjang, dan wanita yang karakteristik mucusnya tidak jelas atau mudah diamati. Jadi ia melengkapi dan terkadang menggantikan pengamatan kedua karakteristik lainnya bila sedang sukar dijadikan pedoman. Cara mengamatinya adalah dengan memasukkan jari tengah, tentunya setelah Anda mencuci bersih sang tangan, ke dalam lubang vagina sampai Anda menyentuhnya di ujung vagina. Posisi yang baik adalah bila Anda berjongkok. Baik untuk melakukannya di saat yang sama setiap hari. Cecilia melakukannya di malam hari sebelum tidur. Anda dapat juga berdiri, satu kaki misalnya di angkat ke atas bathtub. Cervix terasa seperti bola yang menonjol dan terasa mulus, berbeda dengan dinding vagina yang lebih lembut dan gerebesan.

Karakteristik cervix kita bagi atau bedakan ke dalam 4 jenis, risingnya, opening, softening dan tilt. Cervix setelah haid selesai mempunyai ciri low, closed, firm (keras) dan tilted (miring). Untuk membantu menjelaskan apa kesemuanya itu, ada baiknya Anda melihat Contoh Cervix II dari hompej Jusni. Nah, di dalam siklus haid, mulut rahim ini berubah-ubah. Rising atau posisinya dari low, dekat dengan mulut vagina, menjadi high, lebih sukar dijangkau dengan jari. Kemudian lubang atau openingnya, dari closed sedikit demi sedikit ia membuka, open. Bila ia disentuh, di awal siklus ia keras, firm, seperti kalau Anda menyentuh ujung hidung Anda. Pada saat subur-suburnya, ia akan menjadi soft, lembut, seperti Anda menyentuh daun telinga Anda (bagian buat ditusuk anting :-)). Lalu hebatnya cervix ini, ia juga akan berubah dari posisi miring, tilted, menjadi lurus, straight, dimana pada masa paling subur ia akan lurus sekali. Bagaimana Anda melakukan chartingnya?

Kami melihat bahwa cara penggambaran yang dicontohkan di Sympto-Thermal Chart II tidak sebaik cara Serena, jadi kami ingin mengajarkan cara Serena untuk cervix charting. Perhatikan atau pakailah kembali 'Legend Mucus dan Cervix' dari hompej Jusni. Untuk menggambarkan tilt atau kemiringan cervix, dipakai suatu garis lurus bersudut 45 derajat melintang sepanjang kotak di kolom yang bersangkutan. Lama kelamaan kemiringan cervix akan berubah dan Anda gambarkan dengan garis yang semakin lama semakin tegak lurus. Penggambaran softening memakai garis berarsir. Cervix yang masih soft Anda gambarkan di kotak kolom itu dengan garis berarsir miring seperti contoh di Legend. Semakin keras atau firm semakin tebal arsirannya, sampai menjadi hitam pada saat paling firm. Opening Anda gambarkan dimulai dengan suatu titik bila cervix sedang tertutup. Titik di dalam kotaknya ini perlahan-lahan Anda ubah menjadi lingkaran kecil yang semakin lama semakin besar. Pada saat cervix paling terbuka, maka kotak akan berisikan lingkaran penuh di dalamnya. Satu lagi yang terakhir adalah mengenai rising atau posisi cervix terhadap mulut vagina. Bila ia low di awal siklus, Anda gambarkan dengan suatu garis horisontal yang terletak di bagian bawah kolom bersangkutan. Semakin cervix ini naik, garis melintang yang Anda gambarkan, akan lebih tinggi posisinya. Pada saat cervix sedang setinggi- tingginya, garis horisontal ini terletak di atas sekali.

Perubahan keempat karakeristik cervix di atas itu terjadi secara lambat atau perlahan-lahan dari awal siklus ke saat terjadinya ovulasi. Tetapi begitu ovulasi sudah berlangsung, perubahan karakteristiknya terjadi secara cepat. Artinya di dalam dua tiga hari saja, ia akan kembali ke dalam posisi yang low, closed, firm dan tilted. Sekian, sampai berjumpa di tayangan berikutnya.

Home Next Previous