Website Critique
Prakata: Karena sedang musimnya dimana-mana orang membuat Website mungkin
Anda mengalami nasib yang sama seperti saya, diminta tolong untuk mengeritik
Website sohib Anda. Oleh karena itu saya ingin membagikan sedikit ilmu
mengeritik yang saya miliki, semoga bermanfaat.
- Downloading time
Inilah yang kuperiksa terlebih dahulu pada saat memulai kunjungan. Karena
kecepatan modemku variabel, kuperhatikan berapa kecepatan sambunganku dan
berapa menit selesai downloading dari halaman utama Website tersebut. Seperti
pernah kukatakan, kalau mau melihat contoh buruk sekali dari halaman utama
yang penuh gambar (graphic images) dengan downloading time minta ampun :-),
kunjungi situs Web Kompas Online :-). Inilah contoh ekstrim apa yang namanya
animation. Semua icon di halaman utama itu menandak :-).
- Love at first sight :-)
Itulah yang kulakukan bila downloading sudah selesai, seberapa cantiknya
Website itu. Ini memang banyak segi estetis dan agak sukar dirinci tetapi
tentu bisa. Kuperhatikan pemakaian warnanya dan kontras atau variasi
penempatan sang warna. Tentu saja bentuk dan besarnya font salah satu faktor
penting. Di jaman sekarang, karena semua browser komersiil boleh dikata
sudah mampu memproses apa yang namanya frame, kuperhatikan frame layout atau
designnya. Apakah pembagiannya manis, ukurannya tepat, tidak kebesaran tidak
kekecilan. Apakah dengan atau dari halaman utama, aku sudah mendapat gambaran
(content mapping) akan ada apa saja di Website tersebut.
- Navigation
Lalu kumulai click icon-icon atau link yang tersedia di Website itu.
Kuperhatikan apakah ada link atau icon untuk kembali ke tempat semula, icon
untuk memperlihatkan aku dimana atau aku bisa kemana lagi. Kusimak isi-isi
dari setiap icon atau linknya apakah konsisten dengan yang mau diperlihatkan
atau kacau balau logikanya. Misal icon untuk 'Praise the Lord', tahu-tahu ada
link untuk ke 'harga batu baterei' :-).
- Usability
Sebenarnya ini butir yang luas sekali tetapi yang kumaksud disini adalah
seberapa manfaatnya Website ini untuk kukunjungi lagi pada kesempatan lain.
Kalau isinya banyak sekali, apakah ia menyediakan 'search facility'? Apakah
aku bisa loncat ke suatu artikel atau subyek yang kuperlukan lain kali?
Contohnya, kalau aku sudah selesai memesan buku dari suatu situs Web, pada
kunjungan berikutnya aku ingin hanya memeriksa bagaimana status pengirimannya
dan aku tidak sudi harus melewati beberapa halaman dulu untuk sampai kesana.
- Page source
Ini sih iseng saja. Suka kutengok apa yang namanya page source dari Website
maupun halaman-halamannya untuk mengetahui apakah si pembuat "menulis dengan
tangan" seperti seorang programmer sejati :-), atau ia memakai software untuk
merancang Website seperti 'Frontpage', 'Dreamweaver' dsb. Di jaman dahulu
kala 'Javascript' merupakan hal atau bahasa yang tabu untuk dipakai di dalam
situs Web karena tidak mampunya semua browser untuk memproses 'JavaScript'.
Tetapi, mungkin karena sudah semakin meluasnya penggunaan non-text browser
seperti Netscape dan Internet Explorer dimana kedua browser itu sekarang
mampu mengolah 'JavaScript', orang tidak segan-segan lagi memakai Java atau
segala macam teknik lainnya di dalam melakukan coding Website-nya.
- Getting it on the Web
Demam untuk mempunyai Website baik pribadi maupun bagi perusahaan atau
organisasi sedang melanda dunia. Oleh karena itu tidak heran bila inilah
salah satu faktor dimana Anda dapat memberikan perhatian atau melakukan
analisis, apakah jelas apa tujuan sang Website. Perencanaan yang terburu-buru
akan tampak bagi mereka yang sudah biasa mengunjungi Web. Adanya halaman atau
informasi dari koran maupun sumber berita lain yang diberikan "pembungkus"
'html' dan jadilah Website tersebut berisi "guntingan koran". Adanya icon
ataupun gambar yang 'sexy', yang oke bila dilihat sekali tetapi kalau
berulang-ulang sang 'pop up' atau gambar berjoget di muka kita, dan membuat
kita menjadi pusing :-). Adanya link ke segala penjuru dunia berisikan macam-
macam informasi yang beragam, membuat sang Website bak pasar malam.
- Browser variation
Bila Anda mau menjadi pengeritik profesionil, Anda perlu membekali diri Anda
dengan berbagai macam Web browser, dari yang graphical based maupun yang
text based. Bila si pemilik Website tidak memuat 'disclaimer' bahwa situsnya
hanya dapat dikunjungi memakai Netscape 9.0 :-), artinya Anda bebas untuk
mencoba mengaksesnya memakai katakanlah HotJava browser atau browser non-
komersiil, istilah yang kerap dipakai 'rebel browser. Situs Web yang
dirancang secara baik atau ditujukan untuk pemirsa dari mana saja, perlu
memikirkan agar bisa diakses dari text only browser. Jadi ini satu lubang
untuk Anda mengeritik, pakailah beberapa macam browser dan lihat atau
analisis hasilnya.
- Why oh why?
Tadi saya diminta lagi oleh Uda Djun untuk mengeritik situs Web R.S. Yos-nya.
Ia orang yang senang dikeritik memang, tidak seperti manusia lainnya yang
suka ngambek kalau dikeritik :-). Saya bertanya atau mengeritiknya, mengapa
gambar-gambar noni-noni suster sedang bekerja, dimuat di halaman utama situs
tersebut. Bekalilah diri Anda dengan segudang perkataan 'why' bila sedang
mampir di suatu Website. Pertanyakan mengapa ini dan mengapa itu. Mengapa
fontnya dibuat sebesar alaihim di situs Webnya Mbak Verina? Karena langganannya
sudah manula semua? Mengapa dibuat sekecil semut font di situs Web R.S. Yos
itu? Karena Uda Djun ingin menghemat halamannya? :-) Kesimpulan butir
ini, pakailah logika Anda dan tempatkan diri Anda waktu sedang bertandang.
Seolah-olah mau 'general check up' kalau itu situs R.S., mau membeli buku
kalau itu situs toko buku, mau merasa 'comfortable, fresh and peaceful' kalau
itu situsnya Mbak Verina :-).
- Colour, one more time colour
Pelajarilah sedikit ilmu mengenai warna dan hubungannya dengan manusia. Mana
warna yang kontras antara satu dengan yang lainnya, mana warna-warna yang
menyejukkan, mana yang membuat marah atau pusing. Cari informasi juga warna-
warna kombinasi apa yang menyukarkan orang buta warna untuk membedakannya.
Nah, dibekali semuanya itu, perhatikanlah warna-warna yang dipakai di situs
yang Anda kunjungi. Tentu estetika warna sering bersifat subyektif. Misalnya,
kalau saya, tak peduli warna hijaunya itu seperti hijau tai kuda :-), selama
hijau akan kusukai dan kubeli. Salah satu kombinasi warna yang paling kontras
adalah antara kuning dan hitam. Warna yang paling umum tak dapat dibedakan
bagi orang buta warna adalah antara hijau dan merah serta kuning dan biru.
Karena judul tayangan ini adalah kritik dan bukan memberikan kiat di dalam
membuat hompej :-), maka itu saja yang mau kukatakan.
- Content map
Belum kusinggung sejauh ini bahwa suatu Website yang baik seharusnya
jelas ada apa saja isinya. Perhatikan betapa mudahnya Anda dapat mendapat
jawaban pertanyaan "Apa saja isimu?" ketika Anda melihat halaman pertama atau
'main page' sang situs. Inilah gunanya apa yang bernama frame, yakni dapat
memberikan informasi yang terpisah mengenai struktur atau isi situs Web
tersebut.
- Bell and whistle
Ini adalah istilah yang umum dipakai anak berbahasa Inggris untuk mengemukakan
adanya berbagai ragam hal yang membuat sesuatu, dalam hal ini Website menjadi
lebih menarik. Apakah ada 'search function' untuk mencari informasi rinci
di situs tersebut tanpa perlu membuang waktu? Apakah ada counter yang dapat
memperlihatkan berapa sering atau populernya situs tersebut? Apakah ada buku
tamu tempat orang menuliskan kesan dan pesan? Nah, apa yang Anda dapat lakukan
adalah melakukan 'testing' sebelum mengeritik. Catat angka counternya, keluar
dan masuk sekali lagi. Lihat apakah sang angka bertambah. Pakai search engine
atau kemampuan untuk mencari info dan catat atau simak apa hasilnya. Lakukan
upper dan lower case search kalau Anda iseng, terutama bila "dijanjikan"
bahwa search engine itu mampu membedakannya. Mengenai buku tamu, ada beberapa
situs yang menaruh database atau file buku tamunya dibawah kontrol si server
dari Website itu. Ada kebaikan keburukannya. Saya kurang suka sebab akan
terlalu tergantung dari mereka. Kalau Anda mau mentest, coba isi buku tamu
itu dengan kata-kata profan :-) seperti dianc..k dsb :-), lalu lihat apakah
sang pemilik Website dapat menghapusnya. Jangan lakukan ini kalau Anda masih
mau berteman dengan sang pemilik Web.
- Help information
Website yang bagus sekali, terutama yang bersifat teknis, seharusnya
memberikan apa yang bernama 'help function'. Hal yang paling saya sebel
atau gedeg kata anak Betawi adalah kalau mengunjungi situs toko buku, ingin
melihat dulu bagaimana prosedur atau pilihan cara pengirimannya maupun
ongkosnya, tetapi tidak bisa! Kita harus memesan buku dahulu, memasukkan
segala data rinci mengenai diri kita termasuk kartu kredit baru akan sampai
ke halaman pengiriman, baru dijelaskan pilihannya disitu. Banyak sekali waktu
kita akan terbuang dan kalau harga buku maupun ongkos pengirimannya tidak
bersaing, boleh dijamin tidak akan kita 'bookmark' sang situs. Bacalah atau
carilah informasi 'help' ini dan simak apakah yang ditulis 'gobbledygook'
untuk Anda, kata-kata yang tidak memberi pengertian, atau sesuatu yang oke
punya. Berikan kritik Anda di dalam penyajian informasi bantu ini.
- Mailto
Ada banyak cara atau teknik yang dapat dipergunakan si perancang situs Web
untuk memberikan kesempatan bila ada pengunjung yang ingin berkomunikasi
dengannya. Click setiap icon dimana ada 'mailto function' ini dan lihatlah
apakah Anda mendapatkan kesempatan untuk menyuratinya. Namun, sebelum
melangsirkan kritik ini, pastikanlah bahwa emailer Anda sudah dikonfigurasi
sedemikian sehingga dapat berkomunikasi atau mengerti 'mailto function'
dari situs Web. Jangan sampai Anda "mencoret arang di muka sendiri" :-).
- Advertisement
Seperti Anda tahu, saya suka menyitir Kompas untuk memberikan contoh situs
yang lama downloadingnya karena penuh dengan gambar yang menandak, istilah
teknisnya 'animation'. Hampir tidak ada orang yang menyukainya karena animated
icon atau graphic ini benar-benar menghilangkan konsentrasi. Anda dapat
memberikan kritik terhadap iklan yang dipasang, seberapa besar pengaruh atau
akibatnya sehingga mengakibatkan Anda sukar untuk membaca pesan yang mau
dikomunikasikan oleh perancang Website. Kalau si pemasang iklan bertentangan
dengan misi sang situs, misalnya situs Katolik memuat iklan dari pembuat pil
KB abortifacient RU486, Rhone-Poulenc, Anda dapat mengetengahkannya.
- White space
Satu dua buku mungkin menganjurkan atau menasihatkan bahwa 'white space',
bagian-bagian yang kosong berguna atau baik dipakai. Suatu penelitian yang
dimuat di dalam buku 'Web Site Usability' berpendapat lain. White space
adalah hal yang tidak baik dikarenakan lebih memperlambat pencarian info,
menyukarkan, memberikan penampilan yang buruk, dsb. Jadi kalau 'white space'
situs tersebut berkelebihan, kemukakanlah ini.
- Readability
Sebetulnya ini bukan khusus untuk isi suatu Website tetapi isi tulisan untuk
dibaca. Jelas sekali bahwa bahasa yang Anda pakai di dalam tulisan-tulisan
di situs Web Anda tidak bisa segado-gado tulisan di Paroki-Sby ini tetapi
perlu Anda sesuaikan dengan kemampuan pembaca Anda. Bila tulisan itu di
dalam bahasa Inggris, ada beberapa alat yang dapat Anda pakai untuk memeriksa
semudah atau sesukar apa kosa kata maupun jumlah kata setiap kalimat. Yang
saya pernah pakai bernama Gunning Fog Index tool dan mudah sekali memakainya.
Kita masukkan teks yang mau dianalisis dan dalam sedetik keluar angka
indexnya yang kira-kira setara dengan angka tingkatan sekolah. GFI yang ideal
adalah sekitar 7 atau 8 dan di atas angka 12 hanya manusia genius yang mampu
membacanya. Meskipun Anda tidak dibekali 'tool' untuk memeriksa kemudahan
tulisan di situs itu, terlebih bila dalam bahasa Indonesia, tetap saja Anda
dapat memberikan komentar apakah tulisannya mudah dimengerti atau dibaca.
- Under construction
Berapa sering Anda mengunjungi suatu Website dan berjumpa dengan icon orang
Amrik sedang menyekop :-), terkadang animated atau si Amrik mengayunkan
sekopnya? Sebenarnya ini adalah dalih untuk mengatakan bahwa Website itu
masih belum layak dikritik atau dikunjungi. Kalau Anda melihat icon seperti
itu dan sang situs sudah setahun 'under construction', ini satu butir kritik
yang dapat Anda kemukakan lagi. Juga kalau Anda diminta untuk mengunjungi
situs dan penuh "galanggasinya" (cobweb) karena tidak terpelihara atau
terakhir di-update pada saat foto si upik yang tahun lalu lahir dipejeng,
Anda dapat mengemukakannya.
- Be kind :-)
Bila bokap atau nyokap pacar Anda meminta Anda mengeritik situs Web beliau
dan Anda melangsirkan 17 jenis atau butir kritik berdasarkan semua butir
yang telah kusinggung di atas, berani taruhan keesokan harinya pintu rumah
doi akan terkunci bagimu. Ya para calon kritikus, ingatlah bahwa manusia ada
batasnya untuk dikeritik, apalagi kalau dihantam di dalam bungkusan
bertuliskan "kritik". Jadi, selain memberikan kritik, di akhir ataupun
di tengah-tengah kritikan Anda, tuliskanlah hal-hal yang Anda senangi pada
saat mengunjungi Website tersebut. Dari seluruh butir di atas, Anda pasti
sudah mendapat ide, umpakan atau pujian apa yang dapat Anda berikan bagi
situs si calon mertua :-).
Pascakata: Semoga 18 jurus kritik Web "hang liong sie pat tjiang" di atas
dapat membantu Anda baik di dalam menjadi pengeritik Web profesionil maupun
amatiran. Selamat mengeritik, salam dari Toronto.
Back to my Home Page