The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

KOMPAS


KOMPAS, Rabu, 06 Juli 2005

Tiga Wilayah Dicurigai sebagai Tempat Persembunyian Para Teroris

Bandung, Kompas - Tiga wilayah di Provinsi Jawa Barat dicurigai sebagai tempat persembunyian kelompok teroris, yaitu wilayah Cirebon, Priangan Timur, Bogor dan Sukabumi— yang masuk wilayah kerja Kepolisian Wilayah Bogor.

"Melihat data yang berhasil dikumpulkan di lapangan, masih ada pergerakan kelompok tersebut di wilayah itu," kata Kepala Kepolisian Daerah Jabar Inspektur Jenderal Edi Darnadi, saat ditemui di sela-sela acara sosialisasi laporan kekayaan pejabat negara di Gedung DPRD Jabar, Selasa (5/7).

Edi menjelaskan, potensi Jabar sebagai tempat persembunyian tersangka kelompok teroris cukup besar, karena wilayahnya memang memungkinkan untuk itu. Selain wilayah masing-masing yang sangat luas, dan masih dilingkupi oleh hutan-hutan serta kebun yang cukup rimbun.

"Personel Polda Jabar senantiasa ditempatkan di ketiga wilayah tersebut untuk selalu memantau setiap ada kemungkinan pergerakan kelompok ini," katanya. Edi mengaku telah mengonsentrasikan aparatnya, terutama dari Detasemen 88 Antiteror, untuk mengintai beberapa wilayah ini.

Tempat persinggahan

Menurut Edi, selama ini, wilayah Jabar bisa dikatakan sebagai tempat persinggahan atau perlintasan para tersangka pelaku tindak terorisme di Indonesia. Terbukti, dengan terungkapnya tempat persembunyian para tersangka pelaku terorisme, seperti Heriyanto atau Heri Golun di Desa Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, beberapa waktu lalu.

Ketika ditanya mengenai tersangka pelaku pembawa bahan peledak di Bus Mekar Jaya, Jurusan Garut-Bandung, yang ditemukan beberapa waktu lalu, Edi mengatakan bahwa pelakunya ternyata hanya satu orang dan dia telah kabur dari kampung halamannya di Priangan Timur.

"Dia pemain baru. Hanya sekadar mencari sensasi. Tidak terkait dengan kelompok mana pun," katanya. Namun, terbuka kemungkinan bagi pelaku untuk direkrut sebagai kaki tangan bagi kelompok yang sudah ada.

Untuk mencegah terjadi peledakan, Edi meminta partisipasi masyarakat untuk segera melapor bila melihat seseorang atau sekelompok orang yang mirip dengan anggota kelompok teroris Dr Azahari. (mhd)

Copyright © 2002 Harian KOMPAS
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/hoelaliejoe
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044