Media Indonesia, Senin, 23 Mei 2005 18:21 WIB
Tiga Pelajar Maluku Perkuat Tim Indonesia di Kejuaraan Asia
AMBON—MIOL: Sedikitnya tiga atlet pelajar Maluku direkrut untuk memperkuat tim
sepak bola pelajar Indonesia yang akan diterjunkan ke Kejuaraan Sepak Bola Piala
Asia yang dijadwalkan berlangsung November mendatang.
Ketua Kontingen tim sepak bola Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP)
Maluku Otje Mailoa, ketika dikonfirmasi Antara, seusai penerimaan tim sepak bola
antara PPLP se-Indonesia, di Ambon, Senin, membenarkan ketiga pemain berusia
dini itu dinyatakan lolos seleksi yang dilakukan PSSI dalam rangka menjaring atlet
muda berbakat guna dipersiapkan mengikuti kejuaraan tersebut.
"Ketiganya bahkan telah mengikuti latihan selama dua hari bersama sejumlah pelajar
lainnya yang juga lolos seleksi untuk memperkuat Indonesia, di bawah bimbingan
pelatih Ricky Yacob dan Iwan Setiawan," kata Mailoa.
Ketiga pelajar hasil binaan PPLP Sepak Bola Maluku yang lolos berkat bakat dan
kemampuan mengolah "si kulit bundar" itu yakni Abdul Latif Tuharea (striker),
Hamdany Lestaluhu (gelandang kanan), dan Rizal Lestaluhu (bek kanan).
Untuk sementara, ketika pemain bola berbakat dan berusia dini itu dikembalikan ke
daerahnya sambil menunggu surat panggilan PB PSSI melalui Komda PSSI Maluku
dalam waktu dekat ini.
"Masuknya ketiga pemain ini berdasarkan prestasi dan kemampuan yang
diperlihatkan saat memperkuat kesebelasan Maluku pada kejuaraan antar-PPLP
se-Indonesia di Jakarta 14-22 Mei lalu, baik kemampuan individu dalam mengolah
bola maupun kerja sama tim," ujarnya.
Selain itu, mengindikasikan prospek cerah serta kemajuan program pembinaan PPLP
Sepak Bola Maluku yang harus terus ditingkatkan guna kembali mengangkat
perkembangan dunia sepak bola di daerah ini yang mengalami keterpurukan selama
30 tahun terakhir.
"Diharapkan masuknya ketiga pemain muda ini dapat menjadi motivasi bagi para
pelajar lainnya untuk giat berlatih, mengembangkan bakat dan talenta yang
dimilikinya, sehingga mampu tampil optimal di berbagai event nasional maupun
internasional di masa mendatang," tandasnya.
Pembinaan lanjutan
Sementara itu, Kasubdin Pendidikan Luar Sekolah dan Pemuda (PLP) Diknas Maluku
Salim Kairoty, ketika menerima tim sepak bola PPLP Maluku, mengharapkan
prestasi yang diraih dapat menjadi pemacu semangat guna meningkatkan pembinaan
secara berkelanjutan, sehingga dapat tampil optimal di masa-masa mendatang.
Berbagai persoalan internal yang terjadi, termasuk dugaan "main sabun" antara tim
sepak bola PPLP Sulsel dan Sumut, untuk tidak meloloskan Maluku ke babak
semifinal, hendaknya tidak menjadi kendala dan hambatan bagi pengembangan
sekolah sepak bola itu dalam menghasilkan bibit andal untuk mewakili daerah ini di
masa mendatang.
"Berbagai kendala ini harus diatasi agar tidak patah semangat dalam meningkatkan
prestasi dan perkembangan dunia sepak bola Maluku di masa mendatang," ujarnya.
Maluku dalam kejuaraan itu hanya berhasil menduduki peringkat lima besar.
(Ant/Ol-1)
Copyright © 2003 Media Indonesia. All rights reserved.
|