TEMPO, Selasa, 06 September 2005 | 03:13 WIB
Menag: Tidak Ada Penutupan Gereja Tapi Rumah Penduduk
TEMPO Interaktif, Tasikmalaya: Menteri Agama Maftuh Basyuni menyatakan, yang
ditutup oleh Front Pembela Islam di Jawa Barat bukanlah gereja. "Tapi rumah
penduduk yang dijadikan tempat untuk melakukan ibadah," kata dia dalam acara
peringatan seabad Suryalaya, Senin (05/9), di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Terkait dengan kesulitan dari masyarakat pemeluk agama Kristen untuk mendirikan
tempat ibadah, menurut Basyuni, lebih disebabkan oleh kekurangan dalam memenuhi
syarat pendirian bangunan. "Penuhi dulu persyaratan, kalau sudah siap akan kita
bangun gereja di seluruh Indonesia," ia menegaskan.
Soal penolakan dari masyarakat terhadap pendirian gereja, Menteri Agama
menyatakan: "Tanya saja kepada warga, kenapa mereka menolak." Rambat Eko
copyright TEMPO 2003
|