TEMPO, Kamis, 18 Agustus 2005 | 17:45 WIB
Polda Sulteng Antisipasi Pulangnya Anggota JI dari Filipina
TEMPO Interaktif, Palu:Juru bicara Polda Sulawesi Tengah (Sulteng), AKBP Rais
Adam mengungkapkan pihaknya telah mengantisipasi kepulangan anggota Jemaah
Islamiyah (JI) dari Filipina.
Polisi akan memeriksa identitas masyarakat di semua daerah di Sulteng, terutama di
daerah konflik Poso dan di daerah yang berdekatan atau berbatasan langsung dengan
daerah tersebut.
Selain itu, polisi juga melakuan patroli di perbatasan wilayah Negara Filipina dengan
Sulteng, Kabupaten Tolitoli. Terhadap semua barang yang masuk ke wilayah Sulteng,
kata Rais, juga diperiksa untuk mencegah ada bahan peledak yang bisa digunakan
untuk melakukan aksi teror di Poso.
Intelijen Filipina di Mindanao, menurut Rais, melaporkan kepada kepolisian RI, sekitar
20 orang yang diduga anggota JI balik ke Indonesia dan merencanakan serangan bom
setelah mendapat pelatihan. Dari 20 orang yang balik ke Indonesia itu adalah Anas,
Amru, Husin, Jafar, Kholih, Sholiq, Saad, Muntana, Mugiro, Miqdad, Qotadah,
Gozwan, Zuhair, Ziyad, Yazid, Ahmad, Umar, Abu Aman, Aqil, dan Ibnu.
Diindikasikan, sebagian dari mereka akan menuju daerah konflik Poso dan lainnya ke
Pulau Jawa. Mereka masuk ke Indonesia melalui Sabah, lalu Kalimantan Timur atau
langsung ke Sulawesi Utara. Darlis
copyright TEMPO 2003
|