Meskipun sudah tua, Mac tetap dianggap sebagai Raja maling
barang-barang antik kelas satu, seperti lukisan wanita telanjang karya Rembrant. Lukisan
tsb dicuri Mac dari museum New York dengan kelihaian yang luar biasa. Gin sudah bisa
mengira siapa pencuri lukisan tersebut. Gin yang sebenarnya seorang penyelidik Biro
asuransi, mengajak Mac untuk bersekutu mencuri Topeng cina bernilai 40 juta dolar. Melalui
penggemblengan Mac, Gin bisa menjadi seorang maling proffesional dan berhasil menyusup ke
jaringan sinar laser pengaman Topeng Cina di pameran. Meskipun Topeng tsb berhasil dicuri,
Gin kecele karena Mac mendadak raib, sekaligus topeng ditukar.
Tapi Gin mau bergabung lagi dengan Mac dalam misi barunya, yaitu mencuri 8 milyar dollar
uang kiriman dari bank pusat di New York ke Asia Tenggara. Petualangan penuh resiko dan
kecerdikan luar biasa dimulai. Gin berhasil memperlambat jam di Petronas sampai sepuluh
detik. Dalam tempo secepat itu, mereka beraksi menyikat habis uang tsb. Tetapi untuk kabur
dari Petronas bukan perkara gampang, karena Cruz bekerja sama dengan kepolisian Malaysia
langsung menggerebek. Gin berhasil lolos dengan cara luar biasa, sementara Mac
mengorbankan dirinya. Mac berjanji akan bertemu di stasiun, kalau ia tak muncul berarti ia
tewas.