Hadits 1

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Akan berpeluh manusia di hari kiamat hingga

mengalir peluh mereka sampai tujuh puluh hasta dan

tenggelam mereka dalam peluhnya sendiri

hingga ke mulut dan telinga mereka."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Adiy bin Hatim Radhiyallahu 'anhu berkata:
 
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Tiadalah seseorang dari kamu melainkan akan

berhadapan dan ditanya oleh Tuhan tanpa ada

antaranya dengan Tuhan seorang juru bahasa.

Maka ia melihat ke sebelah kanannya tiada

sesuatu pun kecuali amal perbuatannya yang

baik-baik dan ia melihat ke sebelah kiri juga

tidak melihat sesuatu pun kecuali amal perbuatannya

yang buruk dan ia melihat ke depannya maka tidak

terlihat kecuali api yang di hadapannya.

Maka jagalah dirimu dari api neraka walau

dengan bersedekah separuh biji kurma."

(Bukhari - Muslim)

***


'Aisyah Radhiyallahu 'anha berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Manusia akan dihimpun pada hari kiamat dalam

keadaan tidak beralas kaki, telanjang dan

masih kulup (belum berkhitan)."

'Aisyah bertanya, "Ya Rasulullah, apakah lelaki dan

perempuan akan berkumpul dan masing-masing akan

melihat kepada yang lainnya?"

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,

"'Aisyah, suasana pada hari itu jauh lebih

berat dari sekadar sebagiannya mereka

memperhatikan sebagian yang lain."

(Bukhari - Muslim)

***


Mu'adz bin Jabal Radhiyallahu 'anhu berkata:

Ketika aku membonceng dibelakang Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam di atas himar,

tiba-tiba beliau bertanya, "Hai Mu'adz, tahukah engkau,

apakah hak Allah yang diwajibkan atas hamba?

Dan apakah hak hamba yang akan diberikan oleh Allah?"

Jawab Mu'adz, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui."

Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Hak Allah yang diwajibkan atas hamba adalah

menyembah kepada-Nya dan tidak menyekutukan-Nya dengan

sesuatu pun. Dan hak hamba yang akan diberikan Allah adalah

tidak akan menyiksa orang yang tidak menyekutukan-Nya."

Saya bertanya, "Bolehkah aku kabarkan yang

demikian itu kepada orang banyak?"

Jawab Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam,

"Jangan, nanti mereka tidak mau berusaha."

(Bukhari)

***


Ibnu Mas'ud Radhiyallahu 'anhu berkata:

Kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

dalam qubah, kurang lebih empat puluh orang maka

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Sukakah kamu jika kamu menjadi seperempat

dari ahli surga?" Jawab kami, "Ya."

Bersabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam,

"Demi Allah yang jiwa Muhammad ada di tangan-Nya,

aku mengharap semoga kamu menjadi separuh dari

penduduk surga. Yang demikian itu karena

surga itu tidak dimasuki kecuali oleh

orang Muslim, sedangkan kamu di tengah-tengah ahli

syirik bagaikan rambut putih di badan lembu hitam

atau rambut hitam di kulit lembu merah."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari 'Amr bin 'Auf Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah mengutus Abu 'Ubaidah bin al-Jarrah

Radhiyallahu 'anhu ke Bahrain untuk menagih pajak

penduduk. Kemudian ia kembali dari Bahrain dengan

membawa harta yang sangat banyak dan kedatangan

kembali Abu 'Ubaidah itu terdengar oleh sahabat

Anshar maka mereka pun shalat Shubuh bersama

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.

Kemudian setelah selesai shalat mereka menghadap

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maka

beliau tersenyum melihat mereka kemudian bersabda,

"Mungkin kamu telah mendengar kedatangan Abu 'Ubaidah yang

membawa harta banyak?" Jawab mereka, "Benar, ya Rasulullah."

Lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Sambutlah kabar baik dan tetaplah berpengharapan

baik untuk mencapai semua cita-citamu. Demi Allah,

bukan kemiskinan yang aku khawatirkan atas kamu, tetapi

aku khawatir kalau terhampar luas dunia ini bagimu,

sebagaimana telah terhampar untuk orang-orang yang

sebelum kamu, kemudian kamu berlomba-lomba sebagaimana

mereka berlomba-lomba, sehingga membinasakan

kamu sebagaimana telah membinasakan mereka."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari 'Utban bin Malik Radhiyallahu 'anhu berkata:

Ketika Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam selesai

shalat bertanya, "Dimanakah Malik bin al-Dakhsyum?"

Dijawab oleh seseorang, "Dia itu munafik, tidak suka Allah

dan Rasulullah." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam

bersabda, "Jangan berkata demikian, tidakkah engkau tahu

bahwa ia telah mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAAH

dengan ikhlas karena Allah? Dan Allah telah

mengharamkan api neraka kepada siapa yang

mengucapkan LAA ILAAHA ILLALLAAH

dengan ikhlas karena Allah."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Berlindunglah kamu kepada Allah dari beratnya bala',

menimpanya kesukaran, keburukan takdir

dan cemoohan musuh."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Sahl bin Sa'ad Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada

Ali Radhiyallahu 'anhu, "Demi Allah, jika Allah memberi

hidayah kepada seseorang karena ajaranmu maka yang

demikian itu bagimu lebih baik dari kekayaan

binatang ternak yang merah-merah."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abdullah bin Amr bin al-'Ash Radhiyallahu 'anhu

berkata: Saya telah mendengar Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Sesungguhnya Allah tidak akan mencabut ilmu

pengetahuan dari seorang hamba begitu saja,

tetapi akan mencabutnya dengan matinya orang-

orang alim, hingga apabila telah habis orang-

orang alim maka orang banyak akan mengangkat

orang-orang yang bodoh untuk menjadi pemimpin

mereka. Lalu jika mereka ditanya, mereka akan

memberikan fatwa tidak berdasarkan ilmu

pengetahuan. Maka mereka itu sesat

dan menyesatkan."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abi Abdurrahman Abdillah bin Umar bin

Khattab Radhiyallahu 'anhu berkata: Aku telah

mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

bersabda: "Bangunan Islam itu atas lima perkara

Mengakui bahwa tiada Tuhan melainkan Allah dan
 
sesungguhnya Muhammad itu Utusan Allah,

Mendirikan Shalat, Mengeluarkan Zakat,
 
Mengerjakan Haji ke Baitullah dan

Puasa bulan Ramadhan."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abi Hamzah Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu

pelayan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah berkata:

"Tidak sempurna iman seseorang diantaramu

hingga mencintai saudaranya seperti ia

mencintai dirinya sendiri."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Ibni Mas'ud Radhiyallahu 'anhu telah berkata:

Telah bersabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:

"Tidak halal darah seorang muslim kecuali disebabkan

salah satu dari tiga perkara: Duda/janda yang berzina,

Pembunuhan dibalas bunuh dan Orang meninggalkan

agamanya, memisahkan diri dari jama'ah (murtad)."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Musa (Abdullah) bin Qais al-asy'ary

Radhiyallahu 'anhu berkata: Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya

mengenai orang-orang yang berperang karena

keberanian, karena kebangsaan atau karena

kedudukan manakah diantara semua itu yang

disebut fisabilillah? Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,

"Siapa yang  berperang semata-mata untuk

menegakkan kalimatullah (agama Allah)

maka itulah fisabilillah."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Bakrah (Nufa'i) bin

al Harits ats Tsaqafy berkata: Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Apabila dua orang Muslim berhadapan dengan

pedang masing-masing maka pembunuh dan

terbunuh keduanya sama-sama masuk neraka.

Abu Bakrah bertanya, "Ya Rasulullah,

yang membunuh jelas masuk neraka tetapi

mengapa yang terbunuh juga demikian? Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,

"Karena ia juga memiliki niat sungguh-

sungguh akan membunuh lawannya."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu

berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

bersabda, "Sesungguhnya Allah lebih suka menerima

taubat seorang hamba-Nya melebihi kesenangan

seorang yang menemukan kembali tiba-tiba untanya

yang telah hilang daripadanya di tengah hutan."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Said dan Abu Hurairah

Radhiyallahu 'anhu berkata: Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Tiadalah seorang Muslim itu menderita

kelelahan atau penyakit atau kesusahan

(kerisauan hati) hingga tertusuk duri

melainkan semua itu akan menjadi

penebus kesalahan-kesalahannya."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu

berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

bersabda, "Bukanlah orang yang kuat itu yang dapat

membanting lawannya, kekuatan seseorang itu bukan

diukur dengan kekuatan tetapi yang disebut

orang kuat adalah orang yang dapat menahan

hawa nafsunya pada waktu marah."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Khalid (Hakim) bin hizam

Radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Penjual dan pembeli keduanya bebas belum

terikat selagi mereka belum berpisah maka

jika benar dan jelas keduanya, diberkahi

jual beli itu tetapi jika menyembunyikan dan

berdusta maka terhapus berkah jual beli itu."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu

berkata: Seseorang datang kepada Rasulullah

shallallahu 'alaihi wa sallam lalu bertanya,

"Ya Rasulullah, sedekah manakah

yang lebih besar pahalanya?

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,

"Bersedekah dalam keadaan sehat sedang engkau amat

sayang kepada harta tersebut, takut miskin dan

mengharapkan kekayaan. Oleh sebab itu jangan

menunda-nunda sehingga apabila ruh (nyawa)

sudah sampai di tenggorokan (hampir mati)

lalu engkau berwasiat untuk si fulan

sekian, untuk si fulan sekian."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Neraka tertutup oleh berbagai syahwat dan

hawa nafsu sedangkan surga tertutup oleh

berbagai kesukaran dan keberatan."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Anas Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Yang mengikuti mayyit ada tiga keluarga,

kekayaan dan amalnya maka yang dua kembali yaitu

keluarga dan kekayaannya dan tetap tinggal

padanya yang satu yaitu amal perbuatannya."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari 'Aisyah Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Siapa yang mengambil hak orang lain walau sejengkal

tanah akan dikalungkan hingga tujuh petala bumi."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Abdullah bin Amr bin al-Ash Radhiyallahu 'anhu

berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Seorang Muslim adalah yang dapat selamat sekalian

orang Muslim dari gangguan lidah dan tangannya.
 
Seorang Muhajir adalah orang yang

meninggalkan semua larangan Allah."

(Bukhari - Muslim)

***


Dari Usamah bin Zaid Radhiyallahu 'anhu berkata:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Aku berdiri di muka pintu surga tiba-tiba kudapatkan

kebanyakan yang masuk surga adalah orang-orang fakir

miskin sedangkan orang-orang kaya masih tertahan oleh

perhitungan kekayaanya dan orang-orang ahli neraka telah

diperintahkan masuk neraka maka ketika saya berdiri di

dekat pintu neraka tiba-tiba kudapatkan kebanyakan yang

masuk ke dalamnya adalah orang-orang perempuan."

(Bukhari - Muslim)



Copyright © 2000 - 2076