Home,Forum diskusi, Chatting, Download 


Tip untuk mengamankan komputer anda

Banyak orang yang baru berhasil menginstalasi sistem operasi LINUX pada komputer mereka sangat bangga dan merasa mereka diatas orang-orang yang menggunakan Windows maupun NT Server, tanpa menyadari bahwa apa yang mereka lakukan dengan distribusi seperti Red Hat.

Setelah membaca tulisan ini, maka akan lebih menyadari bahwa keamanan bukan hanya karena sistem operasi yang kita gunakan, tetapi juga service dan aplikasi yang dijalankan diatasnya serta kebijaksanaan yang diterapkan. Dan sesuatu hal yang perlu diperhatikan adalah Social Engineering.

Akhirnya selamat membaca dan bekerja lebih baik.

Salam,

Hendra & Susan Dewichan


Security Tips

by Ghost_Rider

Pendahuluan

Tulisan ini ditulis dengan asumsi anda telah menginstalasi linux dan telah menguasai perintah dasar linux, tulisan ini bukanlah merupakan petunjuk langkah per langkah, tetapi bertujuan memberikan ide yang dapat membantu mengamankan komputer anda. Setelah anda selesai dengan tulisan ini, anda akan memiliki suatu komputer/jaringan yang aman, tetapi ingat tidak ada yang 100% aman.

Hanya ada 3 hal yang tetap perlu anda ingat:

- Otak (Saya pikir yang satu ini bukan massalah)
- Pengetahuan Linux
- Kopi atau sesuatu yang mengandung kkafein

Marilah kita mulai bukankah begitu? :)

"Untuk melindungi diri anda perlu memandang sistem anda dari sisi penyerang"

<-- Misi anda sebagai Tuan Sysadmin adalah mengamankan sistem anda -->

Langkah pertama untuk mengamankan adalah instalasi ulang sistem anda. Anda mungkin bertanya mengapa ? Baiklah jika kita ingin sesuatu yang benar aman, kita perlu 100% yakin bahwa tidak ada kompromi sebelum anda mulai menerapkan suatu ukuran keamanan, jika tidak apa yang anda lakukan hanya buang-buang waktu saja.

Saya mengganggap anda baru saja selesai menginstalasi distribusi linux kesukaan anda pada komputer, dan anda siap mengamankannya.

Memilih services

Log in sebagai root.

Hal pertama yang perlu diperiksa adalah daemon apa saja yang berjalan sebagai default, kita dapat menggunakan netstat untuk hal tersebut.

# netstat -a

Active Internet connections (servers and established)
Proto Recv-Q Send-Q Local Address Foreign Address State
tcp 0 0 *:ftp *:* LISTEN
tcp 0 0 *:ssh *:* LISTEN
tcp 0 0 *:telnet *:* LISTEN
tcp 0 0 *:smtp *:* LISTEN
tcp 0 0 *:finger *:* LISTEN
tcp 0 0 *:www-http *:* LISTEN
tcp 0 0 *:pop3 *:* LISTEN
tcp 0 0 *:shell *:* LISTEN
raw 0 0 *:icmp *:* 7
raw 0 0 *:tcp *:* 7

#

Baiklah untuk apa kita memeriksa daemon yang aktif, dan berdasarkan hasilnya saya dapat menyimpulkan bahwa itu adalah hasil dari suatu versi linux untuk pemula mungkin RedHat atau Mandrake.Mengapa saya katakan demikian? Karena distribusi tersebut datang dengan sejumlah daemon aktif, mereka bertujuan memudahkan para pemula untuk dapat memanfaatkan service-service tertentu tanpa perlu susah untuk melakukan instalasi dan konfigurasi. Kerugiannya dari konfigurasi default tersebut adalah tidak dapat dikatakan aman, jadi marilah kita mulai bekerja.

Daemon Finger dan shell harus dimatikan segera mungkin. Mengapa?

Sekarang service berikut masih berjalan adalah:

- ftp (File Transfer Protocol)
- ssh (Secure Shell)
- telnet (sebenarnya yang satu ini juga diimatikan setelah kita memiliki ssh)
- smtp (Simple Mail Transfer Protocol)
> - www-http (Web server)
- pop3 (Post Office Protocol 3)

Sekarang anda mungkin bertanya pada diri anda. Apa yang akan saya lakukan pada sistem saya?

Apa yang seharusnya anda ketahui: Membuka/menutup port dengan mengedit file /etc/inetd.conf. Jika service yang ingin anda tutup tidak terdaftar disana, periksa pada script init yang dapat ditemukan pada direktori /etc/rc.d atau /etc/init.d tergantung pada distribusi yang anda gunakan.

PENTING: Perlu diingat bahwa anda benar-benar menjalankan daemon versi terakhir. Berlangganan mailing list BugTraq (http://www.securityfocus.com) untuk mengetahui eksploit dan patch yang terkini. Jika memungkinkan, gunakan permission sebagai user normal sebagai pemilik daemon tersebut. Buatlah user baru untuk setiap daemon yang berjalan.


Dibuat  oleh hendra@indoprog.com
Medan - Sumatera Utara
Indonesia