![]() |
![]() |
Window dan frame membuat bingung banyak pengembang halaman Web dari pada aspek-aspek browser lainnya. Ketika Netscape Navigator berjalan, suatu window akan dibuka, dan tergantung bagaimana pengaturan optionnya, serta memuat suatu dokumen ke dalam window tersebut. Jika anda memilih menu option File | New Web Browser, suatu window baru akan di buka. Dalam hal ini menutup jendela yang sebelumnya tidak akan menutup jendela yang baru tersebut.
Pada sisi yang lain, frame dibuat berdasarkan tag <FRAMESET></FRAMESET> dalam dokumen HTML. Layar akan dibagi menjadi sejumlah frame. Ketika dokumen frame ditutup, frame menghilang karena keberadaannya tergantung pada dokumen tersebut.
Suatu fasilitas umum dari JavaScript adalah kemampuannya untuk membuat dan memanipulasi window. Kemampuan ini tidak hanya terbatas pada menampilkan pesan, tetapi sangat tergantung pada parameter yang diberikan. berikut ini adalah properti dari objek window yang akan mempengaruhi fleksibilitas dari jendela browser:
Contoh:
<A HREF="http://www.indoprog.com" onMouseOver="window.status='Klik disini untuk keterangan lebih lengkap'; return true;" onMouseOut="window.status=''; ">Klik disini</A>
Hasil:
Klik disini
Bentuk untuk mengacu properti window adalah
window.propertyName self.propertyName top.propertyName parent.propertyName windowVar.propertyName propertyName
Berikut ini adalah metode dari objek window atau frame:
toolbar=yes|no location=yes|no directories=yes|no status=yes|no menubar=yes|no scrollbars=yes|no resizable=yes|no width=pixels height=pixels
NOTE |
|
Metode sebelumnya menggunakan acuan berikut:
window.metodeName(parameters) self.metodeName(parameters) top.metodeName(parameters) parent.metodeName(parameters) windowVar.metodeName(parameters) metodeName(parameters)
PERHATIAN |
|
Frames membagi suatu window secara multiple, memiliki scrollbar
masing-masing. Frame dibuat dengan tag <FRAMESET></FRAMESET>
dalam dokumen HTML. Masing-masing dokumen membuat suatu frame array untuk
dokumen. Jika suatu dokumen dibuka pada salah satu frame memiliki suatu <FRAMESET>
tag, frame akan terbagi lagi menjadi frame oleh dokumen tersebut. Hirarki dari
frameset adalah penting sebagai acuan properti dan metode dari frame.
CATATAN |
|
Struktur dibawah setiap window atau frame dapat menjadi acuan. Selanjutnya,
properti pada suatu window atau frame dapat mengubah properti object pada
jendela atau frame lain.
CATATAN |
|
Contoh :
<html> <head> <script language="JavaScript"> if (top.location != this.location) top.location = this.location //membuat html tidak berada //dalam frame lain </script> <title>Tutorial JavaScript</title> <frameset cols=175,*> <frame src="daftar.html" name="kiri"> <frame src="topik1.html" name="kanan"> </frameset> </head> </html>file daftar.html<html> <head> <script language="JavaScript"> function buka(x) { top.frames[1].location=x; return false } </script> </head> <body> <h1>Daftar Isi</h1> <a href="" onclick="return buka('topik1.html')">Memasukan JavaScript ke dalam HTML</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik2.html')">Variabel dan Literal</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik3.html')">Ekspresi dan Operator</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik4.html')">Struktur Kendali dan Fungsi</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik5.html')">Dasar dari Objek</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik6.html')">Objek dan Fungsi built-in</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik7.html')">Objek netscape</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik8.html')">Objek form</a><hr> <a href="" onclick="return buka('topik9.html')">Window dan Frame</a><hr> </body> </html>