 |
PERBUATAN YANG DAPAT MEMBAWA KITA KE KESESATAN
Perbuatan yang dapat membawa kita ke kesesatan atau keburukan diantanya adalah :
1. Ghadhab (marah)
Sesungguhnya dalam keadaan marah, hati manusia sudah di masuki setan, matanya diganti menjadi mata setan, dan bahkan seluruh anggota badannya telah berganti anggota badan setan. Segala tindakan dan kelakuan orang yang marah telah dikendalikan oleh setan.
Rosulullah bersabda :
"Janganlah kamu marah, dan (jika kamu bisa menahan marah), maka bagimu adalah surga."
2. Hasud (Dengki)
Dengki bisa merusak manusia dari hidup bertetangga dan bermasyarakat, karena itu jauhilah dengki.
Rosulullah saw bersabda:
"Dengki (hasud) dapat memakan hasanat (kebaikan) seperti api makan kayu bakar." (HR. Ibnu Majah)
3. Kenyang
Kenyang dalam pengertian kanyang yang halal maupun yang haram. Sebab kenyang itu bisa membelokkan kepada syahwat. Sedangkan syahwat merupakan alat perangkap setan untuk menjerumuskan manusia.
4. Hubbud Tazayyun (senang berhias)
Orang yang senang berhias, berarti senang dalam bermegah-megahan. Tentunya memiliki sifat tidak mau kalah dengan orang lain. Setan membakar hati orang-orang ini agar berlomba-lomba mengejar kemewahan.
5. Al-Ujlah (tergesa-gesa)
Tergesa-gesa dalam segala hal merupakan lintasan setan dalam hati kita. Karena dengan tergesa-gesa dalam menjalankan amal kebaikan tentunya tak akan sempurnya.
6. Daraaham (uang)
Uang merupakan alat yang dipakai setan untuk menjerumuskan manusia ke jalan yang sesat. Tak sedikit manusia yang lupa tentang hala dan haram demi mengejar uang. Kalau sudah terikat dengan mengejar uang, maka uang dimanfaatkan untuk kemaksiatan. Ini cara setan meniup lintasan dalam hati.
7. Thama' (rakus)
Oleh karena manusia mempunyai sifat rakus (tamak) maka ia tidak pernah puas dengan sesuatu yang dimilikinya.
Rasulullah SAW bersabda:
"Ketika usia manusia semakin bertambah, dua dari sifatnya menjadi muda; serakah dan harapan yang bukan-bukan.
8. Al Bukhlu (bakhil)
Bakhil adalah sikap yang terlalu kikir terhadap benda atau sesuatu yagn dimilikinya. Orang yang kikir selalu enggan memberikan sebagian hartanya untuk diserahkan.
Allah berfirman:
"...dan orang-orang yang apabila membelanjakan tidak berlebih-lebihan, dan tidak pula kikir, dan adalah mereka itu diantara yang demikian. (QS.Al-Furqan:67)
9. Mengejek dan berdebat
Mengejek ialah mengatakan sesuatu yang dapat menyakitkan perasaan yang lain. Mengejek semata-mata bertujuan menghina. Adapun berdebat adalah pembicaraan dengan orang lain yang sama-sama ingin mencari kebenaran.
o0o --
Dikutip dari "Memerangi Bujukan Setan" Imam Al Ghazali oleh Hanafi Anwar--