PEMBACA QUR'AN
Oleh: Ameer Hamzah
Dari Ustman bin Affan ra, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda: Orang yang paling baik diantara kamu adalah
yang mempelajari Al-Quran dan mengerjakannya. [Shaheh Bukhari]
Menjadi manusia yang paling baik sebenarnya mudah. Jadilah Anda sebagai qari dan qariah yang mampu membaca al-Quran
secara baik. Setelah Anda merasa mampu membaca dengan baik al-Quran itu Anda juga perlu mengajarkannya kepada orang
lain. Masih ada satu syarat yang perlu Anda penuhi, yakni ikhlas lillahita'ala. Bila ketiga syarat ini dapat Anda
penuhi insyaallah Anda termasuk manusia paling baik.
Menurut Rasulullah SAW, para qari dan qariah yang mampu memenuhi tiga syarat di atas, manusia tersebut akan mendapat
syafaat dari Al-Quran di hari akhirat kelak. Al-Qur'an datang dengan syafaat untuk membela pembacanya dari azab
[Shaheh Muslim]. Dalam hadits lain Rasulullah memuji : Yang paling utama dari umatku adalah yang membaca al-Quran
[HR. Baihaqi].
Membaca al-Quran secara benar sebagaimana qari dan qariah kita itu sangat besar pahalanya dan termasuk orang yang
selalu berdialag dengan Allah, [Hr. Turmudzi], menjadi teman para malaikat [Hr.Dailami], jika ia menghafal ayat
al-Quran pahalanya berlipat ganda menjadi sahabat malaikat [hr. Bukhari dan Muslim]. Orang membaca al-Quran dan
mengamalkan isinya ibarat buah jeruk manis, rasanya enak dan baunya harum [Hr. Mutafaqun alaihi].
Karena itu Rasulullah meminta kepada umatnya untuk mempelajari al-Quran dan mengamalkan isinya secara benar. Bila
seseorang memenuhi ajakan Rasul, mereka diibaratkan seperti minyak wangi yang tercium wanginya di mana-mana [Hr.
Ibnu Majah, Abu Daud, Muslim dan Turmidzi]. Shahabat Nabi Abu Dzar al-Ghifari meriwayatkan bahwa Rasulullah
bersabada : Wahai Abu Dzar! Kamu pergi mempelajari al-Quran satu ayat, masih lebih baik dari kamu shalat sunat
seratus rakaat [Hr. Ibnu Majah].
Semoga Allah SWT mengembalikan hati kita semua untuk tunduk dan patuh kepada al-Quranul Karim.
Amiiin ya arhamarrahimiin.
|